bachkim24h.com Tekno – Telkomsel menjadi kontributor terbesar terhadap total pendapatan induk perusahaan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk yang mencapai Rp 149,2 triliun atau 1,3 year-on-year (YoY) dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Laporan Kinerja Keuangan 2023 Operator telekomunikasi pelat merah ini mencatatkan pendapatan sebesar Rp 102,4 triliun. Pencapaian tersebut terutama didorong oleh peningkatan year-on-year (YoY) sebesar 7,6 persen menjadi Rp 78,5 triliun, naik dari 81,9 persen pada periode yang sama tahun 2022. Apalagi, Telkomsel terus fokus pada pertumbuhan. Pangsa pasar pengguna seluler mencapai 159,3 juta dan pengguna IndiHome residensial mencapai 8,7 juta pada akhir tahun 2023. Telkomsel mulai menunjukkan tanda-tanda positif karena strategi ini memprioritaskan pelanggan dengan meningkatkan prinsip Customer Value Management (CVM). Efisiensi baik dari Belanja Modal (Capex) maupun Belanja Operasional (OPEX) juga mulai terwujud dan kemungkinan akan menunjukkan hasil yang baik sesuai Rencana Kerja Perusahaan (RKP) sehingga meningkatkan sinergi pendapatan. Selain dua laba tersebut, BUMN telekomunikasi juga mencatatkan hasil positif laba sebelum bunga, pajak, depresiasi, dan amortisasi (EBITDA) sebesar Rp77,6 triliun dengan margin EBITDA sebesar 52 persen. Laba bersih Telkom naik 18,3 persen menjadi Rp 24,6 triliun pada akhir tahun lalu. Layanan Interkoneksi juga mencatatkan pertumbuhan sebesar 2,7% YoY dan 7% YoY “Dengan fokus pada inovasi dan penerapan strategi inti Five Bold Moves, kami tetap berhasil mencatatkan kinerja keuangan dan operasional yang positif. Saat ini menunjukkan sinyal positif dan mendorong kami untuk terus melakukan transformasi,” ujar Direktur Utama Telkom Ririek Adriansyah. Tak hanya Telkomsel, di segmen enterprise, perseroan mencatatkan pendapatan sebesar Rp 18,2 triliun dari B2B digital. Sedangkan segmen Wholesale dan Internasional mencatatkan pendapatan sebesar Rp16,9 triliun atau meningkat 9,6 persen year-on-year pada bisnis Wholesale Voice Services dan bisnis Infrastruktur Digital Pada bisnis menara telekomunikasi, Mitratel mencatatkan pendapatan sebesar Rp8,6 triliun atau 11,2 persen year-on-year pertumbuhan pendapatan sewa menara membuka jalan bagi bachkim24h.com.co.id 23 Oktober 2024
Categories