Categories
Olahraga

Main Bareng Juara Dunia Biliar, Pascol: Ini Jadi Kenangan Dalam Hidup Saya

BEKASI – Youtuber Game Pascol mengaku merasa sangat tersanjung mendapat kesempatan bermain bersama Juara Dunia 9 Bola 2023, Francisco Sanchez Ruiz (FSR), dan Juara 9 Bola Eropa, David Alcaide. Ia pun yakin momen tersebut akan menjadi kenangan tak terlupakan dalam hidupnya.

Pascol mencicipi kesempatan bermain billiard bersama FSR dan Alcaide dalam acara persahabatan bertajuk Duo Masters yang diselenggarakan Moor Production, Kamis (26/9/2024) di The Billiart, Bekasi. Tak hanya itu, ia ditemani YouTuber gaming lainnya, Yurino Donkey.

Pascol juga tampil dalam pertandingan eksibisi bersama FSR. Dalam laga seru penuh gelak tawa, mereka berhasil mengalahkan duet Yurino dan Alcaide dengan skor 2-0.

Para pemain Mobile Legend tak bisa menyembunyikan kegembiraannya bisa bersaing dengan juara dunia billiard tersebut. Dia benar-benar merasa terhormat diberi kesempatan ini.

“Seru sekali, pastinya pengalaman baru buat saya. Meski asyik dimainkan, suasananya bagus. Suatu kehormatan juga bagi saya bisa bermain bersama juara dunia biliar, kata Pascol, Kamis (26/9/2024).

Kemenangan yang diraihnya bersama FSR pun membuat permainan ini semakin spesial. Ia yakin momen tersebut akan menjadi kenangan tak terlupakan dalam hidupnya.

“Saya lebih bahagia lagi saat menang karena ini menjadi kenangan dalam hidup saya lho. Saya sudah mengalahkan juara dunia,” jelas Top Global Hero Miya.

Pascol pun menantang dua bintang billiard asal Spanyol untuk berlatih lebih keras lagi. Dia bercanda bahwa dia membutuhkan lawan yang sebanding.

Categories
Kesehatan

Lika-Liku Daud Kim, Youtuber Mualaf Korea Selatan dalam Membangun Masjid

bachkim24h.com, Jakarta – Youtuber asal Korea Selatan Daoud Kim yang juga beragama Islam baru-baru ini mengumumkan kepada para penggemarnya melalui Instagram bahwa ia akan membangun masjid di atas tanah yang dibelinya di Incheon.

Foto-foto yang dibagikan menunjukkan Kim berdiri di lapangan sambil memegang kontrak di bawah langit biru cerah, mengenakan jaket hitam, celana baggy hitam, dan kaus putih sederhana.

“Dengan bantuan Anda, saya akhirnya menandatangani kontrak untuk membangun masjid di tanah di Incheon ini,” tulis Kim Dodd.

Lebih lanjut, pria yang juga dikenal dengan nama Jay Kim ini mengatakan: “Tempat ini akan segera menjadi masjid. Saya tidak percaya hari ini telah tiba… Saya berencana membangunnya untuk kegiatan dakwah warga Korea. dan studio podcast Islami.

King mengungkapkan harapannya untuk melihat lebih banyak rumah ibadah Muslim di negaranya dan menyatakan optimisme bahwa azan suatu hari nanti akan terdengar di jalan-jalan.

Untuk mencapai mimpinya, Kim meminta dukungan finansial dari para pengikutnya, termasuk PayPal dan rincian rekening banknya.

Kim Dowd mengejutkan netizen pada September 2019 ketika ia memutuskan masuk Islam dan menunaikan umrah.

Meskipun umat Islam hanya merupakan sebagian kecil dari populasi Korea Selatan, yang sebagian besar terdiri dari pelajar asing dan pekerja migran, Kim Jong Un sangat dihormati atas kontribusi dan upayanya untuk meningkatkan infrastruktur Muslim di negara tersebut.

Daoud Kim melewati banyak lika-liku untuk mewujudkan mimpinya tersebut.

Dalam video YouTube yang diunggah pada 16 Oktober 2021, Kim menyoroti penolakan keras masyarakat terhadap rencana mahasiswa Muslim membangun masjid di Daegu.

Saat Daoud King tiba di lokasi kejadian, ia melihat serangkaian spanduk penolakan yang dipajang secara kasar, bahkan salah satunya terdapat gambar kepala babi yang tercetak di salah satu bangunan. Penduduk setempat memblokir akses ke lokasi konstruksi untuk mencegah pekerja masuk.

Salah satu spanduk bertuliskan: “Pembangunan masjid dimulai dari kebohongan dan kami tidak akan tertipu lagi.”

Ada pula yang menulis “segera cabut izin mendirikan bangunan untuk mencegah Islamisasi di tempat kami tinggal,” seperti dikutip saluran gaya hidup bachkim24h.com pada Rabu, 17 April 2024.

Belakangan, King bertemu dan mewawancarai seorang siswa dari Pakistan.

Para siswa menjelaskan bahwa mereka telah berdoa di tempat yang sama selama tujuh tahun.

Namun tempatnya kecil, dan jumlah pelajar Muslim yang tinggal di daerah tersebut mencapai lebih dari 150 orang, yang tidak cukup untuk menampung semua orang.

Selama proses konstruksi, mereka mengikuti prosedur hukum, meminta izin dari otoritas hukum dan mempertimbangkan kewajiban etika.

Selain itu, mereka menghubungi tetangga mereka untuk meminta izin, dan mereka menyetujuinya. Meski mendapat izin resmi, mereka mendapat pemberitahuan untuk menghentikan pembangunan.

Pada tahun 2023, Kim mengunggah video yang menyebutkan bahwa pembangunan sedang berlangsung dan diperkirakan selesai pada tahun 2023 atau 2024.

Daoud King kemudian mengucapkan terima kasih atas sumbangan dan dukungan yang diberikan untuk pembangunan masjid tersebut.

Usai membangun masjid di Incheon, Kim Jong Un punya tujuan baru, yakni menyebarkan propaganda di Korea Selatan dengan membangun masjid di daerah lain yakni Daegu dan Seoul.

“Tujuan saya adalah mengajak sebanyak mungkin warga Korea untuk percaya pada agama yang benar, yaitu Islam. Ketika saya menjadi seorang Muslim, saya memikirkan bagaimana cara berdakwah di Korea, dan saya yakin orang Korea membutuhkan Islam,” ujarnya.

“Saya percaya jika orang Korea menjadi Muslim, mereka akan menjadi Muslim yang lebih baik dibandingkan orang lain,” tambahnya.

Diakuinya, proyek keduanya akan menghadapi tantangan yang lebih berat, terutama di Seoul, seperti sulitnya mencari tempat untuk membangun dan tingginya biaya.

Selain itu, permasalahan hukum juga perlu diselesaikan karena pembangunan kuil di Korea Selatan memerlukan persetujuan pemerintah yang prosesnya tidak mudah.

“Saya butuh waktu karena saya harus melakukan ini sepenuhnya secara legal. Jadi saat ini proyek ini butuh waktu lebih lama. Kami akan terus menerima penggalangan dana,” ujarnya.

“Dan saya menabung 20 persen penghasilan saya setiap bulannya,” imbuhnya.

Categories
Lifestyle

Profil Daud Kim, Youtuber Korea Selatan yang Diduga Lakukan Penipuan Donasi Pembangunan Masjid

SEOUL – Daoud Kim mendadak viral di dunia maya. Pasalnya, seorang YouTuber asal Korea Selatan diduga melakukan penipuan melalui donasi terbuka untuk pembangunan masjid di negaranya.

Sebelumnya, Daoud Kim sempat mengumumkan rencana pembangunan masjid di Korea Selatan melalui konten di akun YouTube miliknya. Informasi dugaan kegiatan penipuan yang dilakukan Daud Kim baru-baru ini dibagikan oleh akun X @tanyalr.

Akun ini mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati terhadap Daud Kim, apalagi jika ingin berdonasi.

“Guys, bagi yang belum tahu. Daoud Kim adalah seorang ‘mualaf’ asal Korea yang mengatakan ingin membangun masjid di Korea. Hati-hati kalau mau berdonasi,” tulis cuitan akun @tanyarlfes-.

Jadi siapa sebenarnya Dawud Kim? Berikut profilnya seperti dilansir Kamis (18/4/2024) dari berbagai sumber.

Daoud Kim adalah seorang YouTuber cantik asal Korea Selatan yang telah kokoh menjadi seorang Muslim selama bertahun-tahun. Nama lengkap Dowd adalah Kim Jae Han. Ia merupakan seorang musisi dan konten kreator yang lahir di Korea Selatan pada tanggal 9 Januari 1992 dengan nama baptis David.

Dot Kim pertama kali dikenal sebagai penyanyi. Ia kerap meng-cover banyak lagu populer yang sedang trending, mulai dari ‘Fake Love’ milik BTS, ‘Untitled’ milik G-Dragon hingga ‘Despacito’ milik Luis Fonsi.

Setelah hits ‘Simply Tahu’ karya Risky Fabian, namun dalam versi Korea, sosok Dout Kim mulai dikenal masyarakat Indonesia. Setelah itu, Daud Kim mendapat kesempatan datang ke Indonesia dan menjadi bintang tamu di festival Korea.

Ia mengatakan, alasannya masuk Islam adalah ketika ia pernah pergi ke Indonesia. Daoud Kim berbicara buruk tentang Islam di negaranya, jadi Islam adalah terorisme dan sebagainya.

Daoud Kim mengenal Islam secara langsung saat menggelar konser pertamanya di Jakarta pada tahun 2018. Konser ini merupakan pertama kalinya ia mengenal Indonesia.

Categories
Lifestyle

Gagal Dapatkan Sandra Dewi, Denny Sumargo Ogah Dibandingkan dengan Harvey Moeis

JAKARTA – Danny Sumargo turut disebut dalam kasus korupsi suami Sandra Devi, Harvey Moyes.

Pasalnya Danny Sumargo pernah mencoba mendekati Sandra Devi namun gagal. Alhasil, usai kejadian tersebut, rekan-rekannya lebih memuji Danny Sumargo ketimbang pilihan Sandra Devi.

Namun Danny Sumargo tidak menyukainya.

“Jadi saya kurang senang ketika kesan terakhirnya, ‘Tariannya bagus’,” kata Danny Sumargo, Rabu (4/3/2024).

Bahkan, dia tak ingin disamakan dengan Harvey Moyes. Pasalnya pria yang akrab disapa Dansu itu tak lebih baik dari Harvey Moyes.

“Saya tidak lebih baik dari orang lain dan saya tidak suka dibandingkan dengan ini,” kata Danny Sumargo.

Suami Olivia Allan juga tak suka jika teman-temannya lebih banyak menghujaninya dengan pujian di tengah hinaan terhadap Sandra Davey dan Harvey Moyes.

“Saya tidak ingin diperlakukan seperti itu. Saya masih mempertimbangkan perasaan orang lain dan seburuk apa pun (nilai) teman saya, saya tetap tidak mau (perbandingan),” kata Denny Sumargo.

Sekadar informasi, Harvey Moise dan puluhan orang lainnya, termasuk PIK yang kaya raya, menjadi tersangka Jaksa Agung melakukan korupsi dalam skema perdagangan produk timah di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah. -2022.

Total nilai kerugian kasus korupsi mencapai Rp 271 triliun.

Categories
Lifestyle

Dari Hobi Jadi Cuan: Kisah Inspiratif Mamah Nada, sang Pencari Kerang

JAKARTA – Mamah Nada merupakan jurnalis asal Balikpapan. Dengan popularitasnya di dunia internet, namanya banyak menarik perhatian.

Mamah Nada, yang dikenal sebagai seorang nelayan yang rajin dan juru masak alam terbuka, telah mengumpulkan hampir satu juta pelanggan di platform YouTube. Namun kesuksesannya tidak berhenti sampai di situ, ia juga berhasil merebut hati pengguna TikTok dengan lebih dari 1,8 juta pengikut.

Mamah Nada dari Balikpapan, kota yang terkenal dengan keindahan alamnya, berbagi kisah inspiratif bagaimana hobinya berubah menjadi bisnis yang menguntungkan.

“Dengan adanya Covid 2021, selama isolasi mandiri, saya seharian menonton My Way to Cook tentang acara seru dan memasak di luar ruangan. Semangat kerelawanan Mamah Nada muncul, hobi masa kecil dipulihkan dan kontennya masih fokus pada topik hiburan.”

Kesuksesan Mamah Nada tidak hanya sebatas jumlah pengikutnya di media sosial. Ia pun menjadi incaran berbagai merek karena melihat potensi pasarnya. Berbagai perusahaan telah bermitra dengan Mamah Nada untuk menyadari dampak positif yang dapat dihasilkan dari kerja sama dengan orang berpengaruh di dunia digital.

Kesuksesan Mme Nada menjadi bukti nyata bahwa semangat dan kreativitas mampu mendorong seseorang menuju puncak kesuksesan meski dalam keadaan sederhana. Dengan dedikasi dan kerja kerasnya, Mamah Nada tidak hanya menjadi inspirasi bagi para penggemarnya, tetapi juga menunjukkan bahwa peluang sukses di dunia digital tidak ada habisnya.

Saat ini, Mamah Nada terus berbagi pengalaman dan keterampilannya dalam mencari nafkah melalui platform digital, sekaligus menjalin relasi dengan berbagai brand untuk memberikan nilai lebih kepada audiensnya.

Kami berharap perjalanan sukses Mamah Nada dapat menjadi inspirasi bagi banyak orang yang memimpikan kesuksesan di dunia digital. Bagi yang tertarik dengan kontennya, kunjungi saluran YouTube-nya @mamahnada.official!

Categories
Lifestyle

Subscriber YouTube Tzuyang Bertambah Jadi 10,2 Juta Orang Usai Mengaku Alami Kekerasan dan Diperas Mantan Pacar

bachkim24h.com, Jakarta – Perubahan jumlah subscriber YouTube Tzuyang sungguh luar biasa. Perubahan tersebut mencerminkan cara masyarakat memandang kontroversi tersebut. 

Sebuah postingan online bertajuk “Perubahan Pelanggan Tzuyang” menjadi viral pada Kamis, 11 Juli 2024 seperti dikutip Koreaboo.

Dalam unggahan tersebut, seorang warganet mengungkap bahwa jumlah subscriber Tzuyang memang meningkat signifikan. Jumlah tersebut meningkat dari lebih dari 100.000 pelanggan menjadi 10,2 juta sejak siaran langsung YouTuber Xuyang mengungkap pengalaman kekerasan yang dialaminya.

Tjuyang mengejutkan penggemar dengan mengungkapkan bahwa dia menderita pelecehan selama bertahun-tahun dari mantan pacarnya. Mantannya memaksanya melakukan siaran langsung untuk mendapatkan uang. Dia juga mengatakan bahwa mantan pacarnya sering menyerangnya secara fisik untuk mendapatkan keinginannya.

Mantan pacarnya mengambil sebagian besar uang yang dia peroleh. Postingan tersebut ditanggapi netizen dan banyak yang menyatakan dukungannya terhadap YouTuber tersebut. 

“Aku juga berlangganan!! TUNGGU!!!” tulis netizen.

“Saya juga pelanggan. Aku harap kamu bahagia dan sehat,” sahut yang lain.

“Saya sudah berlangganan berkali-kali, ikuti kami!”

“Saya tidak menonton Mukbang, tapi saya berlangganan juga! Tunggu!” – teriak netizen.

“Oh, kukira aku pelanggan, tapi ternyata bukan. Aku berlangganan. Tunggu!” kata warganet.

“Wah, udah lama tembus 10,1 juta subscriber,” kagum yang lain.

“Aku juga tidak berlangganan, tapi aku berlangganan. Aku harap dia senang!” Pengguna lain melanjutkan.

Tzuyang adalah salah satu pembuat konten paling aktif di YouTube. Ia juga dikenal sebagai YouTuber Mukbang. Berbagai video mukpongnya, termasuk video mukpongnya di Indonesia, selalu menarik perhatian netizen.

Tzuyang melakukan siaran langsung di saluran YouTube-nya pada Kamis, 11 Juli 2024. Siaran langsung Tzuyang pun langsung menyedot perhatian warganet. Pasalnya, waktu siaran langsung Tzuyang sangat tidak biasa, dan pemberitaan yang dipublikasikan mengejutkan banyak netizen.

Dalam video tersebut, ia mengaku dianiaya dan diancam oleh mantan pacarnya. Itu terjadi selama bertahun-tahun dan dia menyimpannya sendiri.

“Sebelum memulai karier YouTube, aku istirahat dari sekolah dan punya pacar. Awalnya dia baik padaku, tapi tak lama kemudian dia menjadi kasar. Saat aku mencoba putus dengannya, semuanya berubah menjadi mimpi buruk,” katanya . Tzuyang dikutip Allkpop, Showbiz bachkim24h.com.

YouTuber berusia 27 tahun itu juga mengungkapkan bahwa mantan pacarnya selalu mengancamnya dengan menyebarkan video yang memperlihatkan mereka sedang berhubungan intim. Seseorang yang tidak disebutkan namanya, juga dikenal sebagai Molka, direkam secara ilegal.

“Dia diam-diam merekam saya dan mengancam akan berbagi jika saya tidak bersamanya. Dia juga menganiaya saya secara fisik seperti memukul saya dengan benda tumpul,” ujarnya.

Ternyata tak hanya melakukan kekerasan, Tzuyang pun terpaksa menuangkan minuman di bar dan ngobrol dengan pengunjung bar. Mantan pacarnya tidak mendapat sepeser pun karena membawanya pergi.

“Saya bekerja seperti ini untuk waktu yang singkat, tapi saya tidak bisa memberi tahu teman-teman saya karena ancamannya. Dia mengambil uang yang saya hasilkan dan saya memiliki catatan transaksinya,” jelas Tzuyang.

Tsuyang berhenti bekerja di bar dan diserang lagi. Mantan pacarnya mengancam akan melaporkan Chuyang kepada keluarganya.

Ia mulai bekerja sebagai pembuat konten mukbang dan rupanya juga mengalami kekerasan dari mantan pacarnya. Tak hanya itu, mantan pacarnya mengambil semua uang dari YouTube.

Saat saluran YouTube Tzuyang menjadi populer, mantan pacarnya memaksa wanita kelahiran 25 April 1997 itu untuk menandatangani kontrak untuk memulai sebuah perusahaan. Dalam kesepakatan itu, Tzuyang hanya mendapat 30 persen dan Man mendapat 70 persen.

“YouTube mengambil uang yang saya peroleh sejak saya membuka saluran. Saya tidak punya uang untuk membeli ayam untuk video saya. Mereka menyimpan kartu identitas dan label pribadi saya, dan saya juga tidak memiliki pendapatan iklan.” dia menjelaskan. Tsuyang. 

Meski telah mengalami pelecehan selama bertahun-tahun, namun staf Tjuang baru mengetahuinya dua tahun lalu. Bahkan, staf Tzuyang menyarankan agar dia melapor ke pihak berwenang.

Ia mengaku awalnya ragu melaporkan masalah tersebut karena khawatir akan meluas. Akhirnya, mantan pacarnya mengajukan gugatan dan mengambil tindakan hukum setelah dia terus mengancam dirinya dan karyawan yang membantunya. Meski Tsuyang menggugat, pria tersebut justru membocorkan video masa lalunya yang ilegal ke YouTuber lain dan mereka mengancamnya.

Categories
Lifestyle

Rahasia Sukses Mamah Nada: Konsistensi, Personal Branding dan Edukasi

Jakarta – Menjadi seorang konten kreator memang tidak mudah. Setelah kesuksesan dan ketenaran terlihat di layar, ada perjuangan dan tantangan yang harus dihadapi

Mamah Nada, seorang pembuat konten YouTube yang berfokus pada petualangan dan memasak di luar ruangan, berbagi pengalaman dan strateginya untuk sukses di saluran YouTube-nya, yang kini memiliki hampir 1 juta pelanggan!

Mamah Nada, yang dikenal sebagai Thrill Hunter, mengungkapkan perjuangan dan kesulitannya dalam mencapai target 1.000 pengikut dan 4.000 jam penayangan pertama untuk memenuhi persyaratan pendapatan YouTube.

“Waktu itu sangat sulit sebelum YT Shorts. Rasanya mustahil, tapi tetap saya berjuang dengan tekad bahwa tidak ada pembuat konten yang gagal, yang ada adalah pembuat konten yang berhenti mengunggah.”

Baginya, kunci suksesnya adalah konsistensi dalam mengunggah konten, meski dalam situasi sulit seperti saat ibunya sedang sakit. Mamah Nada menjelaskan, kemalasan dan masak-memasak di alam menjadi fokus utama, “Aktivis pencari peluru paling terkenal,” ujarnya.

Untuk memastikan penonton menyukai kontennya dan mendapatkan jumlah penonton yang tinggi, Mamah Nada mementingkan personal branding dan strategi seperti perbedaan lokasi, strategi berburu dan menu memasak, serta menyikapi pendapat pemilik yang mendengar.

Mamah Nada juga berada di bawah pengawasan StarHits untuk membantunya mengembangkan channel YouTube-nya agar dikenal masyarakat dan disiplin dalam memproduksi konten.

Mamah Nada semoga menyenangkan dan mendidik. “Diharapkan para calon mampu menerapkan nilai-nilai edukasi yang sering diangkat dalam video tersebut dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya.

Dengan semangat dan kerja kerasnya, Mamah Nada telah menjadi inspirasi bagi banyak orang yang ingin sukses di dunia pembuat konten YouTube. Bagi yang tertarik dengan kontennya, kunjungi saja channel YouTube di @mamahnada.official!