Categories
Lifestyle

Kartini Jaga Bumi, Lika-liku 2 Pengusaha Perempuan Bangun Bisnis Ramah Lingkungan

bachkim24h.com, Jakarta – Di Hari Selamat Datang Kartini yang jatuh pada hari ini, Minggu (21/04/2024), dan Hari Bumi, Senin, 22 April 2024, dua pengusaha perempuan asal Indonesia berbagi kisah membangun bisnis ramah lingkungan. Bukan sekedar mencari keuntungan, namun mereka berharap bisnis berkelanjutan mereka dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan.

Amanda Damayanthi, pendiri Klandizia, mengaku memiliki ketertarikan pribadi terhadap isu lingkungan sejak lama. “Waktu SMA, saya menjadi relawan untuk membersihkan sungai dan taman,” ujarnya dalam acara virtual “Kartini Jaga Bumi” yang diluncurkan TikTok dan Tokopedia pada Jumat, 19 April 2024.

“Aku pulang,” tambah Amanda. “(Saya bilang ke ibu saya, ‘Kok rumah kelihatannya tersumbat, banyak sekali barang di dalamnya. Kami akhirnya membersihkan, memilah sampah, dan mengurangi (penggunaan) plastik karena itu yang biasa kami temukan saat bersih-bersih”.

Amanda mulai mengurangi penggunaan barang sekali pakai di rumah pada tahun 2013. “Pada tahun 2015, ibu saya berbelanja di Tokopedia, jadi kami mulai menguji penjualan di Tokopedia. Kami memulai dengan hal-hal yang membantu kami mengurangi sampah di rumah.”

Sejalan dengan itu, pemilik Serenitree Sandra Djajadisastra pun mengaku memulai perusahaannya berdasarkan pengalaman pribadi. Pada kesempatan yang sama, ia menceritakan, “Kulit saya sensitif, jadi timbul masalah setelah menggunakan produk yang tidak tepat. Namun setelah menggunakan produk buatan sendiri, masalah kulit tersebut berangsur-angsur berkurang.”

Berawal dari orang-orang disekitarnya yang mengatakan ingin menggunakan kosmetik tersebut, akhirnya ia mulai mengembangkan usahanya pada tahun 2021. “Segala macam konsep sudah kami siapkan, dan akhirnya bisa dirilis pada tahun 2023 dengan sisi legal dan komposisi yang mumpuni. “, katanya.

Awalnya, Sandra mengatakan mereknya merilis body lotion dan sabun mandi. Respons konsumen cenderung baik, terutama bagi mereka yang memiliki masalah kulit atau kulit sensitif. “Produk alami tidak hanya menyehatkan kulit, tapi juga lingkungan,” ujarnya.

“Semua orang mandi, pakai sabun, (sampah air mandi) terurai di saluran air dan sungai,” kata Sandra. “Jika menggunakan bahan kimia yang agresif, akan merusak ekosistem (sungai yang akhirnya bermuara ke laut).”

Amanda, tak ubahnya Sandra, juga mempersiapkan peluncuran produknya setelah melalui banyak riset. “Kami sangat mengkhawatirkan bulu sikat gigi karena sebagian besar menggunakan nilon. Akhirnya seiring berjalannya waktu kami belajar mengembangkan produk dengan mengurangi penggunaan plastik,” ujarnya.

Tak hanya dari segi produk, penggunaan plastik juga diminimalkan dalam desain kemasan produk. “Langkah selanjutnya yang kami lakukan adalah mengumpulkan karton bekas dari tetangga kami, untuk kemudian kami gunakan untuk membungkus pesanan. Harapannya, mereka terbiasa memilah sampah (di rumah),” jelas Amanda.

Menurut Amanda, bisnis produk ramah lingkungan memiliki “potensi yang sangat besar”, apalagi menyasar generasi milenial dan Gen Z sebagai pangsa pasarnya. Ia yakin kedua generasi ini memiliki kesadaran yang lebih besar terhadap isu lingkungan.

Namun diakuinya, menjual produk ramah lingkungan tidaklah mudah. “Kita menyiasatinya dengan memberikan edukasi dengan cara yang menyenangkan, memberikan cerita-cerita yang positif, bukan yang ‘menakutkan’,” ujarnya. “Bersenang-senang saja karena bisnis sedang naik turun.”

Ia juga mengatakan penting untuk fokus, konsisten, mampu mengembangkan diri dan mudah beradaptasi. “UMKM harus gesit,” ujarnya. “Setiap kali saya ingin menyerah, saya langsung teringat tujuan pertama perusahaan (produk organik).”

Sandra mengamini hal tersebut dan menambahkan bahwa literasi teknologi juga menjadi faktor krusial. “Selalu ikuti tren masa kini yang sejalan dengan kelestarian lingkungan,” ujarnya. Perusahaan juga mendorong pelanggan untuk melindungi bumi dengan mendorong pengembalian kemasan konsumen.

“Setiap pelanggan yang mengembalikan kemasan bekas biasanya mendapat kupon atau diskon yang bisa digunakan pada pembelian berikutnya,” ujarnya.

Diakui Sandra, kosmetik yang terbuat dari bahan alami umumnya lebih mahal karena harga bahannya lebih tinggi. “Tapi kami tidak sekadar mencantumkan harga, kami menjelaskan keunggulan produk dan dengan menekankan bahwa seiring dengan banyaknya testimoni, alhamdulillah sejauh ini semuanya berjalan sukses,” ujarnya.

Jawab Amanda, timnya juga merancang produk secara efektif dan efisien agar bisa bertahan lama. “Karena tahan lama, jadi kalau dihitung-hitung sama saja efisien. Tinggal pilih mau investasi atau mengeluarkan uang (untuk produk) yang nanti jadi mubazir,” ujarnya.

 

 

CEO Tokopedia Antonia Adega mengatakan pihaknya juga mendukung gagasan agar lebih banyak perempuan memilih terjun di bisnis ramah lingkungan. Ia mengatakan: “Di Tokopedia, jumlah pengusaha perempuan yang memulai usaha selama pandemi meningkat 1,5 kali lipat dibandingkan laki-laki (mengutip riset LPEM FEB UI 2020).”

“Tahun lalu,” tambahnya. “Palembang, Tanggerang, Surabaya, Makassar, dan Denpasar merupakan beberapa daerah yang mengalami peningkatan wirausaha perempuan tertinggi, rata-rata lebih dari 2,5 kali lipat.”

Mereka setidaknya memiliki tiga inisiatif untuk menarik lebih banyak pengusaha perempuan, yaitu kelas Perempuan Digital Maju, modul Perempuan Digital Maju, dan pengadaan lokal khusus Kartini. Pihaknya juga menginisiasi gerakan Tokopedia Hijau yang mengajak para pengecer untuk menerapkan kebijakan ramah lingkungan.

Melalui situs khusus ini, konsumen dapat dengan mudah menemukan beragam produk ramah lingkungan dari bisnis lokal, termasuk Klandizia dan Serenitree. Kesepakatan tersebut diklaim dapat mengurangi sampah plastik karena menggunakan kemasan kertas, kertas robek, serat nanas, dan berbagai bahan kemasan.

Dari kategori tersebut, sabun mandi, deodoran, tisu, dan kapas termasuk produk ramah lingkungan yang paling laris pada kuartal II tahun 2023.

Categories
Bisnis

Bytedance PHK Pegawai E-Commerce, Imbas Merger?

JAKARTA – Bytedance, induk Tokopedia dan ShopTokopedia, melaporkan adanya pemutusan hubungan kerja (PHK) menyusul mergernya beberapa karyawan di bisnis e-commerce Tanah Air. Langkah ini diambil setelah mereka menjalani proses evaluasi menyeluruh terhadap kinerja dan efisiensi operasional bisnis e-commerce mereka di Israel.

Menurut laporan Bloomberg, keputusan ini akan berdampak pada sekitar 450 karyawan dari seluruh karyawan e-commerce Bytedance di Indonesia. Namun pihak perusahaan meyakinkan bahwa para korban akan menerima gaji bulanan penuh sebagai sarana penunjang selama masa transisi. Selain itu, karyawan juga akan menerima kompensasi sesuai masa kerja mereka, sebagai pengakuan atas kontribusi mereka selama ini.

Pengamat teknologi sekaligus CEO ICT Institute Heru Sutadi mengatakan, PHK atau PHK karyawan di perusahaan yang akan merger tidak bisa dihindari karena dalam kombinasinya ada bagian yang duplikat, oleh karena itu ia berharap kalaupun ada. PHK, itu akan menjadi pengurangan minimum.

Faktanya, kita harus menganalisis kasus per kasus. PHK yang terjadi di Tokopedia bukanlah technology winter. Padahal, banyak perusahaan lain yang melakukan PHK karena technology winter, seperti tidak mampu bersaing, tidak mampu. jangkauan unicorn, teknologi ketinggalan jaman, kurangnya pembiayaan dan” lain-lain. Nah, itu akan mempengaruhi efisiensi yang berujung pada PHK. Namun yang jelas berbeda di Tokopedia,” kata Haru Sutadi di Jakarta, Kamis (13/6/2024).

Dulu, PHK akibat merger atau akuisisi tidak hanya terjadi di Bytedance, Indosat Ooredoo Hutchison yang merupakan salah satu perusahaan telekomunikasi terbesar di Indonesia juga pernah melakukan PHK pada tahun 2022 sebagai bagian dari proses mergernya.

Menyusul mergernya Indosat Ooredoo dan Hutchison 3 Indonesia, perusahaan ini memutuskan untuk merasionalisasi struktur organisasinya yang berujung pada pengurangan beberapa pekerja. Hal ini dilakukan untuk menghindari PHK dan memastikan perusahaan dapat beroperasi lebih efisien setelah merger.

Hal serupa juga terjadi ketika Meta Platforms Inc yang merupakan induk perusahaan Facebook, Instagram, dan WhatsApp mengumumkan PHK besar-besaran pada tahun 2022. Keputusan ini diambil sebagai respons terhadap penurunan pendapatan dan perubahan prioritas strategis perusahaan.

Mengingat hal tersebut, langkah yang dilakukan Bytedance tidak hanya mencerminkan dinamika internal perusahaan, namun juga menyoroti tren global di mana perusahaan-perusahaan teknologi besar melakukan penyesuaian signifikan terhadap struktur organisasinya agar tetap kompetitif di tengah meningkatnya tantangan perekonomian yang semakin kompleks. Meski berdampak pada banyak karyawan, langkah ini diharapkan dapat memperkuat posisi perusahaan dalam jangka panjang agar dapat terus berinovasi dan berkembang.

Categories
Teknologi

Batas Lapor SPT Sebentar Lagi, Ini Cara Bayar SPT Kurang Bayar di Tokopedia

bachkim24h.com, Jakarta – Batas waktu penyampaian SPT tahun 2023 semakin dekat, yakni 31 Maret 2024 bagi wajib pajak orang pribadi dan 30 April 2024 bagi wajib pajak badan. Hanya pelaporan SPT yang wajib dilakukan setiap tahun.

Untuk itu, masyarakat diimbau melaporkan SPT sebelum batas waktunya untuk menghindari sanksi. Nah, Tokopedia sudah menyiapkan opsi tersebut sebagai cara pembayaran PPh atau SPT 29.

Melalui fitur Tak Online, masyarakat dapat membayar berbagai pajak, termasuk pajak penghasilan (PPh 21, PPh 22, PPh 23, PPh 24, PPh 25 dan PPh 29). Fitur ini merupakan sinergi antara Tokopedia dan Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan.

“Transaksi yang dilakukan melalui fitur Tak Online menyumbang lebih dari 70 persen dari seluruh transaksi yang dilakukan melalui MPN di Tokopedia,” kata Direktur Kebijakan Publik dan Hubungan Pemerintah Tokopedia Astri Vahiuni dalam keterangan resmi yang diterima, Kamis (28 Maret 2024).

Digitalisasi pelayanan publik, menurut Astri, sangat penting untuk meningkatkan kualitas dan transparansi. Itu sebabnya Tokopedia terus berupaya berkolaborasi dan berinovasi dengan mitra strategis khususnya pemerintah untuk semakin memudahkan masyarakat mengakses layanan publik.

Mencari biaya SPT kurang bayar di Tokopedia cukup mudah. Simak langkahnya berikut ini: Masukkan MPN/Pai SPT pada kolom pencarian Tokopedia. Setelah itu masuk ke halaman MPN dan pilih Pajak Online. Masukkan kode billing dari jasa.go.id dan lakukan pembayaran ke Tokopedia. Jika transaksi berhasil, pengguna akan mendapatkan sertifikat BPN (Bukti Penerimaan Negara) yang sah

Perlu diketahui bahwa hari terakhir pembayaran pajak sebelum pengajuan adalah SPT. Masyarakat dapat membayar pajak dengan berbagai cara, seperti bank umum, kantor pos, atau lembaga publik lainnya seperti pasar, fintech, dan pengecer.

DJP sendiri menawarkan berbagai layanan untuk memudahkan pelaporan SPT. Layanan tersebut antara lain pendampingan pengisian SPT melalui berbagai saluran komunikasi, baik interaksi media sosial, online chat, telepon, hingga di pojok pajak yang dibuka di pusat lalu lintas.

Sebelumnya, Tokopedia membeberkan tren e-commerce sepanjang tahun 2023 yang akan terjadi di platformnya. Sepanjang tahun ini, terlihat ada beberapa kelompok produk yang populer di kalangan konsumen.

Head of Communications Tokopedia, Aditya Gracio Nelvan, dalam keterangan resmi yang diterima, Jumat (29 Desember 2023), mengatakan kategori platformnya yang paling laris pada tahun 2023 adalah rumah tangga dan grosir, yang meliputi makanan dan minuman, serta kecantikan dan tubuh. peduli

Diumumkan pula jumlah penjual dan event Tokopedia di berbagai wilayah Indonesia bertambah. Sampang (Jawa Timur), Barito Kuala (Kalimantan Selatan), dan Tanggamus (Lampung) tercatat mengalami peningkatan jumlah pedagang tertinggi, dengan rata-rata peningkatan hampir 1,5 kali lipat.

Daerah dengan pertumbuhan jumlah toko online terbesar tahun ini adalah Maluku Barat Daya (Maluku), Yahukimo (Papua), dan Lombok Utara (NTB). Rata-rata pertumbuhan di ketiga wilayah tersebut hampir 2 kali lipat.

Tokopedia juga mencatat pengiriman terpanjang pada tahun 2023 adalah dari Banda Aceh ke Merauke dalam bentuk jersey dan celana bersepeda, kata Aditya. Pada kategori produk kecantikan dan perawatan tubuh terdapat beberapa produk dengan peningkatan transaksi tertinggi.

Beberapa produk tersebut antara lain parfum dan cologne, minyak esensial, dan minyak pijat. Tokopedia menemukan rata-rata kenaikannya lebih dari dua kali lipat.

Dari sisi produk rumah tangga, di pasar ini terdapat beberapa produk dengan pertumbuhan omzet tertinggi yaitu alat kebersihan, pengharum ruangan, dan perlengkapan pesta dengan rata-rata pertumbuhan 2,5 kali lipat.

Kemudian pada kategori makanan dan minuman, produk Tokopedia yang paling laris tahun 2023 adalah air mineral, seafood, dan nasi. Rata-rata kenaikannya lebih dari 3 kali lipat.

“Pengamatan menarik lainnya, pada tahun 2023 jumlah pasak akan meningkat lebih dari 9 kali lipat dibandingkan tahun 2022. Hal ini menunjukkan masyarakat semakin bersemangat untuk berbagi atau mengirimkan hadiah dalam bentuk pasak,” kata Aditya. 

Selain itu, sepanjang tahun 2023 ini Tokopedia juga merilis beberapa fitur yang memudahkan penggunanya dalam berbelanja online. Salah satu fungsi yang diluncurkan adalah mencari beberapa produk atau pencarian sekaligus.

Fitur ini memungkinkan konsumen mencari lebih dari satu produk dalam satu waktu. Konsumen juga mendapatkan rekomendasi toko yang menjual semua produk tersebut sekaligus.

Lalu ada fitur Buy More Save More atau Beli Lebih Banyak Hemat Lebih Banyak. Fitur ini memungkinkan konsumen membeli lebih banyak untuk mendapatkan diskon lebih besar.

Tokopedia juga telah merilis fitur ramah buta warna. Fitur ini memungkinkan pengguna dengan gangguan penglihatan warna dapat memilih mode tampilan aplikasi atau website Tokopedia sesuai kebutuhannya.

Categories
Bisnis

Migrasi Tiktok Shop ke Tokopedia Capai 87%, Seller Bisa Tetap Jualan Live

Proses migrasi bachkim24h.com, toko Tiktok Jakarta ke Tokopedia terus menunjukkan perkembangan positif. Data terakhir Kementerian Perdagangan menunjukkan prosesnya sudah mencapai lebih dari 87 persen.

Yang lebih menggembirakan lagi adalah proses migrasi dan integrasi sistem toko Tiktok di Tokopedia sebagian besar sudah selesai. Ini termasuk pemisahan data, sistem elektronik, pembayaran, dan front end aplikasi.

Para pengamat mengapresiasi kelancaran migrasi ini sebagai bentuk dukungan pemerintah terhadap digitalisasi usaha kecil dan menengah.  

Direktur Segara Research Institute Piter Abdullah mengapresiasi konsistensi Kementerian Perdagangan dalam melakukan pengawasan terhadap pihak-pihak dan penerapan model bisnis sesuai ketentuan perkembangan. Di satu sisi, Kementerian Perdagangan bersikap hati-hati, namun di sisi lain tetap fokus memenuhi seluruh persyaratan Tiktok dan Tokopedia.  “Hal ini menunjukkan komitmen Pemerintah dalam memberikan solusi dan kepastian hukum kepada perusahaan yang beroperasi. “Kementerian Perdagangan juga nampaknya lebih fokus pada nilai tambah atau manfaat dari integrasi dua platform yang saling melengkapi ini untuk melanjutkan agenda besar digitalisasi bagi UKM,” kata Piter, Senin (18/03/2024). Inisiatif Kementerian Perdagangan

Piter juga memuji inisiatif Kementerian Perdagangan yang memberikan masa transisi kepada Tiktok dan Tokopedia tanpa perlu menghentikan operasional e-commerce di kedua platform tersebut. Inisiatif ini memberikan kelegaan bagi usaha kecil dan menengah yang sangat bergantung pada penjualan produk Tiktok.

“Niat baik Kementerian Perdagangan adalah kembali menggerakkan roda usaha kecil dan menengah. Penjual Tiktok masih bisa berjualan langsung sambil terus mengintegrasikan platform dan migrasi sistem. Saya tidak bisa membayangkan jika mereka terpaksa melakukan hal tersebut. Berhenti hanya karena menunggu prosesnya selesai. Apalagi ini Ramadhan, bulannya masa panen para pedagang, kata Piter.  

Menurut Piter, bagian terpenting dari integrasi Tiktok dan Tokopedia adalah pengalihan sistem elektronik, migrasi data dan transaksi ke Tokopedia, sebagaimana diatur dalam Keputusan Menteri Perdagangan (Permendag) no. 31 tentang Izin Usaha, Periklanan, 2023. Pedoman. dan pengawasan terhadap badan usaha yang melakukan perdagangan melalui sistem elektronik (PMSE). Langkah ini memberikan perlindungan kepada konsumen dengan memastikan seluruh transaksi dilakukan di platform e-commerce, dalam hal ini toko Tokopedia. 

 

Setelah mengetahui seluruh aspek penting, tambah Piter, langkah selanjutnya adalah memastikan kenyamanan penjual dan pembeli tetap tidak berubah. Menurutnya, model pembelian dan perdagangan langsung yang dilengkapi fungsi “keranjang” menjadi tren yang tidak berkelanjutan. Ini adalah budaya baru yang menawarkan kenyamanan dan kepraktisan.

Fakta menunjukkan bahwa fitur belanja yang diperkenalkan Tokopedia Shop sangat memudahkan penjual dalam berjualan dan memperluas pasarnya. Sedangkan konsumen mendapatkan kemudahan dalam bertransaksi.

“Jadi agak aneh jika sesuatu yang berjalan dengan baik, yang menawarkan manfaat besar, ingin mengubahnya. Yang penting transaksinya di Tokopedia, karena peraturannya mewajibkan, ujarnya.

Isy Kari, General Manager Internal Trade, menjelaskan proses migrasi dibagi menjadi tiga kategori, yaitu pembayaran, data, dan operasi perdagangan.

Saat ini perubahan yang paling terasa adalah pada tampilannya, sehingga pelanggan merasakan perbedaan dibandingkan dulu. Sementara itu, link pembayaran invoice yang masih dalam pengembangan diharapkan dapat diselesaikan secepatnya sehingga proses integrasi mencapai 100%.

 

Pada praktiknya saat ini tampilan aplikasi Toko Tokopedia mengalami perubahan yang cukup mencolok. Jika pelanggan berbelanja di booth penjual Tiktok menggunakan keranjang belanja berwarna kuning, maka akan muncul notifikasi yang memberitahukan bahwa transaksi telah diproses oleh sistem Tokopedia. Begitu pula setelah transaksi selesai, semua informasi mengenai pesanan, pemesanan atau pembelian akan tercatat sebagai pesanan di Tokopedia.

Migrasi latar belakang yang dilakukan Tiktok dan Tokopedia juga bisa ditiru di platform media sosial lain seperti Instagram atau Facebook yang juga menyediakan fitur belanja online. “Iya bisa, asalkan Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 31 menaati ketentuan,” kata Isy.

Isy Karim memberikan analogi dengan sistem back-end yang diterapkan pada fungsi transaksi Toko Tokopedia di aplikasi TikTok sebagai link point dalam pemaparannya. Meski terdapat ikon keranjang belanja di aplikasi media sosial TikTok, namun ketika pengguna mengklik ikon keranjang belanja tersebut, sistem e-commerce secara otomatis beralih ke Tokopedia.

 “Kereta kuning itu hanya link, bukan dalam satu aplikasi, karena TikTok Shop dan Tokopedia didedikasikan untuk membuat pengguna merasa nyaman, [migrasi] dilakukan senyaman mungkin, hampir tidak ada penundaan,” kata Isy.