Categories
Hiburan

Jiro Wang Sebut Pernikahan Artis Tak Perlu Dirahasiakan, Beda dengan Sikap Teman-temannya di Fahrenheit

Baru-baru ini bachkim24h.com, aktor asal Jakarta sekaligus mantan anggota boy band Fahrenheit, Jiro Wang, membawakan acara live yang membahas pendapatnya tentang pernikahan selebriti.

Menurut Jiro, semua orang sebaiknya membicarakan momen bahagia seperti pernikahan daripada merahasiakannya.

“Bagaimana kamu bisa menikah diam-diam dan membiarkan orang lain mengetahuinya nanti?” tanya penyanyi sekaligus aktor berusia 43 tahun itu, Jumat (18/10/2024), seperti dikutip dramapanda.com.

Jiro Wang berpendapat bahwa pernikahan adalah momen penting dalam hidup seseorang dan patut diumumkan untuk mendapat persetujuan orang-orang sekitar. Ia mempertanyakan alasan pernikahan rahasia dan menekankan pentingnya keterbukaan.

Tak lama setelah mengutarakan pendapatnya, Jiro Wang sepertinya memahami sesuatu dan menarik kembali kata-katanya karena sedikit malu. “Tidak, tidak, itu tidak benar. Aku tidak seharusnya berkata seperti itu,” Jiro Wang mengoreksi.

 

Setelah berpikir sejenak, Jiro Wang menyadari bahwa setiap keluarga memiliki kendalanya masing-masing dan mungkin ada alasan pribadi mengapa seseorang memilih merahasiakan pernikahannya.

“Beberapa orang mungkin ingin tetap low profile ketika mereka menikah,” tambahnya.

Meski memahami alasan pernikahan rahasia, Jiro Wang mengatakan jika dia menikah di masa depan, dia akan memilih untuk memberi tahu publik tentang hal itu.

Menurutnya, pernikahan merupakan peristiwa penting yang harus dibagikan kepada semua orang agar bisa merayakannya bersama. “Dalam keadaan normal, ini adalah momen sekali seumur hidup, jadi wajar saja untuk mengumumkannya,” kata Jiro Wang.

 

 

Namun pandangan Jiro Wang bertentangan dengan teman-temannya di Fahrenheit yang dikenal sangat protektif terhadap kehidupan pribadinya, terutama hubungan romantis dan pernikahan.

Salah satu contoh paling menonjol adalah Wu Chun yang berhasil menyembunyikan pernikahannya dengan Lin Lijing dan keberadaan anak-anaknya selama hampir sepuluh tahun.

Meski sudah menjadi sorotan sejak debut bersama Fahrenheit pada tahun 2005, namun media tak pernah mampu mengungkap fakta Wu Chun dan Lin Liying telah menikah sejak tahun 2004. Baru pada tahun 2013 Wu Chun menemukan dirinya sendiri. rahasia ini terungkap. .

Contoh lainnya adalah Calvin Chen yang berhasil merahasiakan hubungannya selama 10 tahun dengan aktris Joan Tseng. Mantan idola yang kini beralih profesi menjadi aktor dan presenter ini baru mengumumkan pernikahannya pada tahun 2020, setelah bertahun-tahun hubungan mereka tidak diketahui publik.

 

 

Sebelumnya, Jiro Wang menyulut “keingintahuan” publik dengan mengungkap bahwa dirinya sedang menjalin hubungan. Namun kemudian dia mengakui bahwa itu adalah lelucon April Mop. Namun, siapa yang tahu pasti apa yang sebenarnya terjadi di balik layar?

Lahir pada 24 Agustus 1981, Jiro Wang dikenal sebagai penyanyi, aktor, dan model Taiwan. Ia mulai dikenal publik sebagai anggota boy band populer Fahrenheit pada pertengahan tahun 2000-an. Setelah popularitas Fahrenheit, Jiro Wang mengejar karir akting solo, muncul di beberapa drama TV dan film.

Kemampuan akting dan kharismanya di atas panggung membuat Jiro Wang menjadi salah satu selebriti yang digandrungi banyak orang di Asia. Selain bakat musiknya, Jiro Wang juga dikenal dengan kepribadiannya yang lucu dan ramah penggemar.

Meski kerap membagikan kisah pribadinya kepada publik, Jiro Wang juga memastikan untuk merahasiakan beberapa bagian kehidupannya.

Categories
Teknologi

Hacker China Bobol Sistem Penyadapan Pengadilan AS, Ini Penjelasan Tiongkok

bachkim24h.com, Jakarta – Peretas Tiongkok dituduh meretas jaringan penyedia broadband Amerika Serikat (AS) dan mengumpulkan informasi dari sistem yang digunakan oleh pemerintah federal untuk penyadapan yang diperintahkan pengadilan.

The Wall Street Journal (WSJ) melaporkan bahwa Verizon Communications, AT&T dan Lumen Technologies termasuk di antara perusahaan telekomunikasi yang jaringannya telah disusupi.

“Peretas mungkin telah memiliki akses selama berbulan-bulan terhadap infrastruktur jaringan yang digunakan oleh perusahaan-perusahaan ini untuk bekerja sama dengan permintaan data komunikasi yang disahkan oleh pengadilan AS,” tulis WSJ, seperti dikutip Reuters, Senin (7/10/2024).

Kelompok peretas juga disebut-sebut telah mengakses bagian lain lalu lintas internet.

Kementerian Luar Negeri Tiongkok menegaskan pihaknya tidak mengetahui serangan yang dijelaskan dalam laporan tersebut dan mengatakan AS telah mengarang narasi palsu untuk “menghancurkan” Tiongkok.

“Pada saat keamanan siber telah menjadi tantangan bersama bagi semua negara di dunia, pendekatan yang tidak koheren ini hanya akan menghambat upaya komunitas internasional untuk menghadapi tantangan tersebut melalui komunikasi dan kerja sama,” kata kementerian tersebut.

Beijing sebelumnya membantah klaim pemerintah AS dan negara lain bahwa mereka menggunakan peretas untuk membobol sistem komputer asing.

 

Lumen Technologies menolak berkomentar, sementara Verizon dan AT&T belum menanggapi masalah ini.

WSJ melaporkan, serangan itu dilakukan oleh sekelompok peretas Tiongkok dengan tujuan mengumpulkan intelijen. Peneliti Amerika menyebutnya “Topan Garam”.

Awal tahun ini, polisi AS menindak kelompok peretas besar Tiongkok yang disebut “Flax Typhoon”, beberapa bulan setelah kelompok tersebut menargetkan Beijing pada beberapa target dunia maya di bawah kampanye yang disebut “Volt Typhoon”.

Dalam sebuah pernyataan, Kementerian Luar Negeri Tiongkok mengatakan badan keamanan siber Beijing telah menemukan dan merilis bukti yang menunjukkan Volt Typhoon dilakukan oleh “organisasi ransomware internasional.”

Secara terpisah, Kementerian Keamanan Nasional Tiongkok menuduh kelompok peretas yang didukung oleh militer Taiwan (Anonim 64) melakukan serangan dunia maya menggunakan anti-propaganda terhadap sasaran di Tiongkok.

Kementerian juga menyebutkan tiga warga negara Taiwan yang dikatakan sebagai bagian dari kelompok tersebut dan merilis foto mereka.

Taiwan yang demokratis, yang diklaim Tiongkok sebagai wilayahnya, sering mengeluh bahwa Taiwan adalah korban pencurian dan informasi Tiongkok, namun jarang bagi Beijing untuk membalikkan keadaan dan melontarkan tuduhan balik ke Taipei.

Berbicara kepada media di parlemen, seperti dilansir Reuters, Selasa (24/9/2024), Menteri Pertahanan Taiwan Wellington Koo mengatakan China adalah peretas terkemuka di dunia.

“Tiongkok adalah negara pertama yang melakukan serangan siber setiap hari, menargetkan Taiwan dan negara-negara lain yang memiliki niat demokratis serupa. Ini adalah inisiatif nyata,” katanya.

Ia sangat tidak setuju dengan mengatakan bahwa tuduhan Tiongkok tidak benar.

Berdasarkan apa yang mereka publikasikan, militer yakin akan membela negara dan tidak akan memberikan dampak yang jelas, tambahnya.

Saat berpidato di depan parlemen, Perdana Menteri Taiwan Cho Jung-tai mengatakan bahwa Tiongkok menyebarkan berita palsu untuk menyerang Taiwan.

“Kita harus menanggapi dengan tegas tuduhan berita palsu,” kata Cho.

Menurut laporan, Tiongkok terus meningkatkan kekuatannya untuk menjadikan Taiwan di bawah kendalinya. Pemerintah Taiwan menolak hak kedaulatan Tiongkok, dengan mengatakan bahwa hanya rakyat yang dapat menentukan masa depan mereka.

Tiongkok menuduh Presiden Taiwan Lai Ching-te sebagai seorang separatis dan menolak tawaran Lai untuk melakukan pembicaraan.

Categories
Bisnis

Hadiri Peringatan Berdirinya RRT, Airlangga Hartarto: Hubungan Indonesia dan Tiongkok Saling Menguntungkan

bachkim24h.com, Jakarta – Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menghadiri peringatan 75 tahun berdirinya Republik Rakyat Tiongkok di Jakarta.

Airlangga mengatakan, kemitraan Indonesia dan Tiongkok bersifat saling melengkapi dan saling menguntungkan. Hal ini dibuktikan dengan hubungan bilateral Indonesia dan Republik Rakyat Tiongkok yang terjalin dalam kerangka kemitraan strategis komprehensif.

“Kemitraan antara Indonesia dan Tiongkok saling melengkapi dan saling menguntungkan. “Saya yakin pemerintah Indonesia ke depan mampu melanjutkan prestasinya untuk memperkuat dan merevitalisasi perekonomian masing-masing negara.” Di Jakarta Jumat (20/09/2024).

Airlangga Hartarto mengatakan dengan pesatnya transformasi digital di seluruh dunia, Indonesia dan Tiongkok telah memperkuat jalur pembangunan ekonomi kedua negara.

Selain proyek-proyek investasi besar, lembaga-lembaga Tiongkok telah lama mendukung strategi penguatan sumber daya manusia di Indonesia, khususnya pengembangan keterampilan yang memenuhi kebutuhan ekonomi baru, ekonomi hijau, dan ekonomi digital. Tiongkok telah menjadi mitra perdagangan dan investasi Indonesia.

Total perdagangan bilateral antara Tiongkok dan Indonesia pada tahun 2023 akan mencapai $127,8 miliar (tidak termasuk Hong Kong). Dilihat dari mekanisme kerja sama di kawasan ASEAN, Tiongkok berada pada peringkat teratas dalam hubungan perdagangan.

Menurut statistik ASEAN, volume perdagangan ASEAN-Tiongkok akan mencapai rekor baru sebesar $702 miliar pada tahun 2023, dan Tiongkok akan menjadi mitra dagang terbesar ASEAN selama 15 tahun berturut-turut.

Menko Airlangga mengatakan, masih ada potensi besar untuk pengembangan kerja sama antara Indonesia dan China. Peluang baru bermunculan dalam teknologi energi ramah lingkungan, ekonomi digital, dan inovasi.

 

 

 

Selain Kereta Cepat Whoosh yang mendorong pertumbuhan ekonomi dengan meningkatkan kerja sama kedua negara dalam pembentukan kawasan ekonomi khusus, juga patut dipertimbangkan. Tsinghua Southeast Asia Center yang terletak di Kawasan Ekonomi Khusus Penyu Bali telah beroperasi penuh sejak dibuka pada 16 November 2022.

Akhir bulan ini, Tsinghua Center for Southeast Asia bersama dengan Dewan Nasional KEK, KEK Kura-Kura Bali dan Institut Teknik Indonesia (PII), akan mengadakan acara berbagi pengetahuan dan networking di bidang kecerdasan buatan dan semikonduktor. . .

“Acara ini akan mendorong kolaborasi erat antara akademisi dan perwakilan industri dari Indonesia,” ujarnya “dan Tiongkok.” Selain itu, Airlangga menegaskan, Indonesia, seperti halnya Tiongkok, terbuka terhadap kemitraan dengan seluruh negara di dunia dan mendukung multilateralisme.

“Dengan memperkuat kerja sama, kedua negara dapat membangun kemitraan yang tidak hanya menguntungkan masing-masing negara tetapi juga berkontribusi terhadap pembangunan ekonomi global,” ujarnya.

 

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto memperkirakan ekonomi digital di pasar ASEAN bisa mencapai $2 triliun pada tahun 2030.

Perkiraan tersebut sejalan dengan adanya Digital Economic Framework Agreement (DEFA) yang diterapkan oleh negara-negara ASEAN, termasuk Indonesia. Menurut Airlangga DEFA dapat membantu ekonomi digital ASEAN tumbuh hampir dua kali lipat, termasuk Indonesia.  

“Kami berharap dengan program ini, ekonomi bisnis normal ASEAN akan mencapai $2 triliun menjadi $2 triliun. Dengan begitu, perekonomian Indonesia yang akan menjadi digital pada tahun 2030 dan diperkirakan mencapai $360 miliar akan tumbuh. Sampai $600 miliar,” kata Airlangga saat membuka Festival Inovasi Indonesia (KKI) dan Festival Keuangan, Ekonomi, dan Digital (FEKDI) 2024 di Jakarta, Kamis (8/1/2024).

 

Oleh karena itu, ada sejumlah kondisi yang perlu diatasi untuk mencapai hal tersebut, antara lain melalui perdagangan digital, e-commerce lintas batas, identitas digital dan verifikasi serta peningkatan pembayaran elektronik, serta kebutuhan akan keamanan digital (cyber security). ). .

“Dalam hal pembayaran elektronik, BI jauh melampaui wilayah manapun di dunia. Mata uang lokal ini menjadi contoh bagi negara lain.

Di sisi lain, perkiraan ekonomi digital juga didukung oleh jumlah start-up di Indonesia yang merupakan negara keenam terbesar di dunia. Oleh karena itu, sangat penting bagi negara untuk mendorong pertumbuhan ekonomi digital. 

Airlangga mengatakan jumlah startup Indonesia juga menduduki peringkat keenam dunia, dengan yang paling inovatif atau No. 1 di Asean, Indonesia lebih tinggi dari Jerman.

“Pak (Jokowi), jadi kita nomor satu di ASEAN. “Singapura berada di peringkat ke-11.” Saat ini terdapat 15 perusahaan unicorn Indonesia dan 2 decacorn yang telah memasuki kancah dunia, antara lain Goto dan J&TExpress.

 

Sebelumnya, Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto mengusulkan tambahan anggaran Kementerian Koordinator Perekonomian tahun 2025 dari 155,75 menjadi 615,5 miliar rupiah. Penawaran ini untuk berbagai keperluan antara lain perolehan CPNS dan rekrutmen PPPK.

Usulan tersebut dilakukan karena perkiraan batasan yang dialokasikan Kementerian Keuangan dan Kementerian Pembangunan Nasional/Bappenas untuk Kementerian Koordinator Perekonomian pada tahun 2025 adalah Rp 459,7 miliar.

Nilai sekunder turun 12,25 persen dari alokasi tahun lalu sebesar Rp 505,8 miliar. Menko Airlangga menilai pagu indikator tahun depan masih belum mencakup beberapa persyaratan.

Jumlah tersebut masih belum mencukupi untuk menyeleksi ASN pada tahun 2024 dan memenuhi berbagai tugas strategis yang diberikan Kementerian Koordinator Perekonomian, kata Airlangga Hartarto dalam rapat kerja bersama dengan Banggar DPR RI, Senin.

Informasi lebih lanjut tentang anggaran

Airlangga merinci, Kementerian Perekonomian telah meminta tambahan Rp 155.751.066.000 (Rp 155,75 miliar) yang sebagian besar dialokasikan untuk dukungan manajemen sebesar Rp 122.501.066.000 (Rp 122,5 miliar).

“Dengan porsi sebesar INR 101.329.440.000 (Rp 101,329 miliar) untuk belanja pegawai dengan rekrutmen CPNS dan PPPK pada tahun 2024,” jelasnya.

Sedangkan sisanya untuk program koordinasi pelaksanaan kebijakan sebesar Rp 33,250 miliar. Pada tahun 2025, tugas dan prioritas strategis akan ditetapkan berdasarkan denominasi ini.

Dengan demikian, anggaran tahun 2025 yang semula sebesar Rp 459,7 miliar diusulkan ditingkatkan menjadi Rp 615,5 miliar dengan program fasilitasi Rp 199,1 miliar dan program bantuan pengelolaan Rp 416,3 miliar, ujarnya.

 

Categories
Lifestyle

Polisi China Kini Bisa Geledah Isi Ponsel Pribadi, Wisatawan Korea Diminta Hati-hati

bachkim24h.com, Jakarta – Tidak ada yang dianggap sepenuhnya pribadi di Tiongkok setelah negara tersebut menerapkan peraturan baru yang berlaku efektif mulai 1 Juli 2024. Berdasarkan peraturan tersebut, polisi Tiongkok Negara tersebut berhak menghentikan dan menggeledah perangkat elektronik, termasuk ponsel, yang dimiliki warga. siapa pun yang menganggapnya pribadi berarti melanggar hukum dan mengganggu keamanan nasional.

Penggeledahan hanya dapat dilakukan jika dicurigai adanya spionase. Polisi berhak melakukan penggeledahan tanpa perintah pengadilan.

Menanggapi hal tersebut, Badan Intelijen Nasional (NIS) Korea Selatan mengirimkan pesan melalui Kementerian Luar Negerinya pada Selasa, 2 Juli 2024, yang berisi peringatan kepada warga Korea di Tiongkok, termasuk wisatawan, harap waspada dan berhati-hati terhadap potensi bahaya. risiko yang terkait dengan apa pun yang mereka katakan dan apa yang disimpan di ponsel mereka.

Mengutip laman Korea Times, Kamis (7 April 2024), video, file audio, pesan teks, email atau apapun yang diakses melalui ponsel berpotensi menimbulkan permasalahan hukum. Menggunakan jaringan pribadi virtual untuk mengakses Facebook, KakaoTalk, atau layanan online lainnya yang diblokir di Tiongkok juga dapat dikenakan hukuman, termasuk penahanan.

Oleh karena itu, mereka harus berhati-hati dengan pesan (teks) dan gambar yang disimpan di ponsel pintar atau laptop mereka, kata NIS.

Penyebutan pemimpin politik Tiongkok, Taiwan, masalah etnis minoritas, hak asasi manusia, dan aktivitas keagamaan adalah hal-hal yang harus diwaspadai oleh warga Korea yang tinggal di wilayah Tiongkok. NIS juga menyarankan jika seseorang menjadi sasaran pemeriksaan, dia harus menghindari perdebatan dengan pihak berwenang Tiongkok dan mencari bantuan dari pejabat konsulat Korea di sana jika diperlukan.

Seruan ini disalurkan di tengah meningkatnya perpindahan warga antara kedua negara. Menurut Hana Tour, perusahaan perjalanan terkemuka Korea, jumlah wisatawan yang mengunjungi Tiongkok pada kuartal pertama tahun ini meningkat lebih dari 450% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Sementara itu, sekitar 1.820.000 wisatawan Tiongkok mengunjungi Korea Selatan pada bulan Januari hingga Mei 2024, atau sekitar 80% dari jumlah sebelum pandemi. Menurut publikasi tersebut, jumlah wisatawan Tiongkok ke Korea akan melebihi dua juta antara bulan Januari dan Juni saja.

Secara khusus, proporsi wisatawan Tiongkok yang memasuki negara tersebut dengan visa turis berkelompok telah melampaui 10% dan mendekati 12%. Jumlah ini setara dengan angka sebelum pandemi pada tahun 2019.

Masuknya wisatawan Tiongkok ke Korea menimbulkan masalah tersendiri. Penyebabnya karena mereka melakukan praktik ‘tour dumping’.

 

Tour dumping mengacu pada praktik agen perjalanan yang memikat wisatawan asing dengan harga dan keuntungan yang terlalu rendah dengan memasukkan aktivitas belanja tanpa henti, sehingga mendapatkan komisi dari operator tur yang disediakan selama perjalanan. Biasanya berlaku untuk tur kelompok besar termasuk wisatawan Tiongkok. 

Kenyataan ini merugikan wisatawan yang tidak berniat berbelanja. Dalam beberapa kasus, turis Tiongkok dipaksa berbelanja hingga mereka dikurung di dalam toko seolah-olah mereka adalah sandera.

Oleh karena itu, Kementerian Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata Korea akan merevisi pedoman agen perjalanan untuk menarik wisatawan kelompok Tiongkok. Ini merupakan tindakan administratif bagi pelanggar aturan untuk meniadakan paket wisata murah yang mencakup belanja, mulai Juli ini.

Secara khusus, Kementerian akan mengambil tindakan untuk menangani pihak-pihak yang memaksa wisatawan berbelanja secara berkelompok dan tidak membayar biaya hukum saat mereka berkunjung. Kementerian akan meninjau dan menyelidiki struktur keuntungan yang dilaporkan oleh agen perjalanan untuk melihat apakah mereka terlalu bergantung pada biaya pengadaan untuk mendapatkan keuntungan.

 

Selain itu, Asosiasi Agen Perjalanan Korea, Asosiasi Toko Bebas Bea Korea, dan Toko Bebas Bea akan memeriksa dengan Kementerian apakah agen perjalanan mematuhi peraturan di situs web atau tidak. Kementerian mengatakan hal ini diharapkan dapat mengurangi keluhan wisatawan Tiongkok, terutama mengingat pesatnya pemulihan industri pariwisata Tiongkok.

Pada awal tahun 2024, Kementerian untuk pertama kalinya akan menghentikan operasional bisnis perusahaan perjalanan yang menarik wisatawan dalam kelompok Tiongkok. Mereka menetapkan harga terlalu rendah atau hanya mengandalkan biaya perolehan untuk mendapatkan keuntungan.

Sementara itu, untuk mempromosikan pariwisata, pemerintah Korea juga telah mengeluarkan banyak kebijakan lain, seperti pemberian visa budaya kepada warga negara asing (FNA).  Merujuk Global bachkim24h.com, Korea Selatan akan menerbitkan visa pelatihan budaya (K-culture) kepada warga negara asing sebagai uji coba tahun ini dan sedang mempertimbangkan untuk memperkenalkan visa kerja baru. Tujuannya untuk menarik lebih banyak wisatawan dari luar negeri.

Dilansir Korea Times, Selasa 17 Juni 2024, dapat dipahami bahwa hal tersebut merupakan bagian dari langkah komprehensif yang dikomunikasikan pemerintah. Mereka meminta penyederhanaan prosedur masuk serta rancangan program perjalanan yang berbeda untuk memenuhi kebutuhan dan meningkatkan kenyamanan mereka.

Categories
Teknologi

Bea Cukai Tiongkok Sita Pengiriman Headset Apple Vision Pro, Dianggap Masih Ilegal

bachkim24h.com, Jakarta – Administrasi Umum Bea dan Cukai China baru-baru ini menyita kiriman Apple Vision Pro yang sedang transit di negara tersebut. 

Menurut otoritas Tiongkok yang dikutip GizChina, pada Selasa (27/2/2024), Bea Cukai Jembatan Hong Kong-Zhuhai-Macao menyita kiriman headphone Apple Vision Pro yang masuk secara ilegal ke negara tersebut di bawah Bea Cukai Hongbei.

Menurut laporan, sekitar pukul 16:00 waktu setempat pada tanggal 18 Februari, bus tersebut memasuki Hong Kong sebelum Pintu Masuk Pelabuhan Jalan Tol Zhuhai di Jembatan Hong Kong-Zhuhai-Macau.

Saat petugas bea cukai setempat melakukan pemeriksaan, mereka menemukan barang bawaan di dalam mobil tidak normal.

Selain itu, petugas bea cukai menyita empat Vision Pro dari bus. Bea Cukai memperkirakan total nilai pasar kiriman tersebut melebihi RMB 100.000 (sekitar Rp 216 juta).

Keputusan bea cukai ini juga tidak bisa dibenarkan. Pasalnya, semua perangkat elektronik di dunia memerlukan persetujuan otoritas setempat sebelum memasuki pasar.

Selain itu, mendapatkan persetujuan dari otoritas setempat sering kali memerlukan proses yang memakan waktu hingga berminggu-minggu atau berbulan-bulan. 

Selain itu, Apple Vision Pro saat ini belum tersedia untuk dijual di pasar China. Headphone Apple juga dikatakan masih dalam proses persetujuan oleh otoritas Tiongkok, sehingga masih ilegal untuk dijual di sana. 

Apple sendiri mengatakan bahwa Vision Pro saat ini baru resmi dijual di AS, namun mereka masih mencoba menjual headset virtual reality tersebut di negara lain.

Selain itu, Apple juga mengatakan tidak akan bertanggung jawab atas masalah Apple Vision Pro di luar AS.

Di sisi lain, menurut Wall Street Journal, pemasok Vision Pro Apple mengklaim Vision Pro akan dirilis di China pada awal April atau awal Mei.

Mereka juga mengindikasikan bahwa proses pendaftaran Vision Pro ke Kementerian Perindustrian dan Teknologi Informasi hampir selesai. “Gelombang pertama penjualan di Tiongkok akan relatif ketat,” kata sumber tersebut.

Selain itu, pada tanggal 2 Februari, ketika CEO Apple Tim Cook mengunjungi Apple Store di Fifth Avenue, dia menyatakan rencananya untuk memperkenalkan Vision Pro di Tiongkok. 

Saat ditanya kapan Vision Pro akan dirilis di China, Cook berkata, “Saya tidak tahu waktu pastinya, tapi akan segera diluncurkan.”

Sejak headphone Vision Pro resmi dirilis di AS, headphone ini telah mendapatkan banyak perhatian di seluruh dunia.

Apple mengatakan Vision pro adalah produk inovatif yang belum pernah ada sebelumnya. Jadi masyarakat sangat antusias melihat produk baru ini.

Apple Vision Pro telah menarik minat banyak orang di seluruh dunia, termasuk Tiongkok. Produk ini sangat dinantikan sehingga banyak orang yang ingin mencoba virtual reality viewer ini, namun belum dijual secara resmi.

Meski mencoba menawarkan Apple Vision Pro, upaya mereka tidak berjalan baik.

Bea Cukai Tiongkok menganggap produk tersebut ilegal, sehingga pemerintah setempat menyita Vision Pro yang dibeli secara ilegal.

Berikut beberapa kemungkinan alasan mengapa Vision Pro diselundupkan ke Tiongkok: Calon pembeli berlomba-lomba untuk menjadi orang pertama yang mencoba produk baru Apple di Tiongkok. Calon pembeli mungkin adalah pengulas yang ingin menjadi salah satu orang pertama yang membuat konten ulasan di Apple Vision Pro di Tiongkok. Memasok Vision Pro bisa menjadi sumber pendapatan. Mengingat Vision Pro belum resmi dijual di China, kemungkinan besar produk tersebut akan dijual dengan harga yang sangat mahal.

Di sisi lain, maskapai penerbangan mewah Beyond Airlines menjadi maskapai pertama yang menggunakan Apple Vision Pro sebagai perangkat hiburan dalam penerbangan bagi penumpangnya.

Informasi tersebut diumumkan oleh CEO Beyond Airlines, Tero Taskila. Dikutip Gizmochina, Selasa (27/2/2024), ia menyoroti komitmen maskapai dalam memberikan pengalaman perjalanan premium dari awal hingga akhir.

Namun headset Vision Pro tidak diberikan kepada seluruh penumpang, melainkan hanya kepada beberapa penumpang tertentu dalam penerbangan.

Apple juga disebut-sebut telah mengadaptasi Vision Pro dengan mode perjalanan khusus untuk penerbangan maskapai.

Perangkat ini memungkinkan penumpang menonton film di layar virtual yang besar, menjadikan penerbangan jarak jauh lebih menyenangkan dan personal.

Itu sebabnya Beyond Airlines berencana menggunakan Vision Pro untuk menghadirkan konten reguler dengan gambar tujuan dan aktivitas perjalanan Maladewa yang menakjubkan.

Layanan ini akan dimulai pada Juli 2024, bertepatan dengan Beyond Airlines yang memperluas layanan penerbangannya dari kota-kota besar ke seluruh Maladewa.

Categories
Teknologi

ZTE Gandeng CIC, MASTEL, dan Telkom University Kolaborasi Kembangkan Ekosistem Digital

bachkim24h.com, Jakarta – ZTE Corporation telah menandatangani nota kesepahaman dengan China Institute of Communications (CIC), Indonesia Telematics Association (MASTEL) dan Telkom University tentang pengembangan ekosistem di Indonesia dan China. .

Kesepakatan tersebut merupakan bagian dari rangkaian acara yang diselenggarakan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Cominfo) “Kerjasama Indonesia-China untuk Pengembangan Ekosistem Digital”.

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arieh Setiadi dan Executive Vice President dan Sekretaris Jenderal CAST H. Yunke menghadiri acara penandatanganan Memorandum tersebut.

Kedua negara berkomitmen untuk meningkatkan keterampilan talenta digital dan teknik melalui program komprehensif yang mencakup pendidikan, penelitian, dan pengembangan karier.

Sarvoto Atmosutarno, Direktur Jenderal MASTEL, berpendapat bahwa mengingat ICT berkembang pesat dan sumber daya manusia menjadi salah satu kunci pertumbuhan tersebut, maka pengembangan pekerja terampil dan pengetahuan menjadi sangat penting.

Oleh karena itu MASTEL, Asosiasi ICT Indonesia, terus berupaya membangun dan mengembangkan kerja sama antar organisasi profesi untuk pengembangan sumber daya manusia agar mampu bersaing secara internal dan eksternal, kata Sarvoto dalam keterangannya. , Senin (29/1/2024).

Pada saat yang sama, Wu Ouyang, wakil sekretaris jenderal Institut Komunikasi Tiongkok, mengatakan bahwa ini menandai dimulainya kerja sama antara dunia usaha Indonesia, dunia usaha Tiongkok, dan universitas.

“Langkah ini membuka peluang perdagangan antara Tiongkok dan Indonesia di bidang teknik dan pendidikan digital, serta kerja sama bisnis di bidang informasi dan komunikasi,” ujarnya.

ZTE dan Telkom University menyelenggarakan Digital Enterprise Ecosystem (DEE) Lab sebagai bagian dari acara tersebut.

Berlokasi di Universitas Telkom di Bandung, lab ini akan mendukung talenta digital dan membina kolaborasi antara pengembang, perusahaan, dan organisasi komunikasi seluler yang mengembangkan aplikasi perangkat keras dan perangkat lunak.

Inisiatif ini merupakan komitmen bersama ZTE dan Telkom University untuk menyediakan fasilitas teknologi di Indonesia.

Direktur Telkom University, Profesor. Dr. Adivijaya mengatakan, sejak tahun 2008, ZTE dan Telkom University telah bersama-sama mengembangkan teknologi ini, khususnya untuk komunikasi digital.

“Sumbangan dan sumbangan ZTE DEE LAB ini akan membantu mendukung penelitian dan inovasi di Telkom University untuk mengembangkan produk dan aplikasi digital yang dibangun di atas teknologi LTE atau 5G milik ZTE,” kata Adivijaya.

Richard Liang, Presiden Direktur ZTE Indonesia, mengatakan kerja sama antar mitra dalam memperkuat integrasi ekosistem digital menjadi kunci kesuksesan bersama.

“Kami percaya kerja sama antara pemerintah, organisasi, industri, dan pendidikan akan memberikan landasan yang kuat bagi pertumbuhan ekonomi dan pengembangan teknologi yang baik,” kata Richard.

Di tengah pesatnya kemajuan teknologi, semangat kerja sama antara Indonesia dan Tiongkok memiliki potensi besar dalam membentuk masa depan dunia digital.

Kolaborasi ini berpotensi menciptakan ekosistem digital berkelanjutan yang mendukung pertumbuhan perekonomian secara keseluruhan.

Categories
Teknologi

Meta Hapus Puluhan Akun Facebook Palsu Asal China yang Menyamar Jadi Keluarga Militer AS

bachkim24h.com, Jakarta – Meta baru saja menghapus jaringan akun palsu yang menyamar sebagai keluarga militer AS dan aktivis anti perang.

Menurut peneliti keamanan Meta, akun Facebook dan Instagram palsu tersebut berasal dari Tiongkok dan menyasar pengguna Amerika.

Meta merinci penghapusan tersebut dalam laporan Coordinated Inauthentic Behavior (CIB) terbarunya. Kelompok akun palsu tersebut relatif kecil: 33 akun Facebook, empat profil Instagram, enam halaman, dan enam grup Facebook.

“Akun tersebut mencakup kapal induk dan masalah militer AS lainnya, serta kritik terhadap kebijakan luar negeri AS terhadap Taiwan dan Israel, serta dukungannya terhadap Ukraina,” tulis Meta dalam laporannya, dikutip Engadget, Jumat (16/2). / 2024).

Kelompok ini juga mengoperasikan akun di YouTube dan Medium, membagikan petisi online yang mereka klaim ditulis oleh orang Amerika untuk mengkritik dukungan AS terhadap Taiwan.

Peneliti meta mengatakan akun palsu tersebut berasal dari Tiongkok, namun tidak mengaitkannya dengan entitas atau kelompok tertentu.

Pemimpin Meta Global Threat Intelligence Ben Nimmo mengatakan telah terjadi peningkatan operasi yang berbasis di Tiongkok selama setahun terakhir.

“Perubahan terbesar dalam lanskap ancaman adalah munculnya operasi pengaruh Tiongkok,” kata Nimmo.

Dia mencatat Meta telah menghapus 10 jaringan CIB dari Tiongkok sejak 2017, namun enam di antaranya terjadi tahun lalu.

Musim panas lalu, Meta menemukan dan menghapus jaringan besar yang terdiri dari ribuan akun palsu yang mencoba menyebarkan pesan propaganda pro-Tiongkok di platform tersebut.

Dalam kedua kasus tersebut, akun palsu tersebut tampaknya gagal menyebarkan pesannya. Itu menurut penjelasan Meta.

“Jaringan terbaru ini hanya berhasil menjangkau sekitar 3.000 akun Facebook, dan kedua halaman Instagram palsu tersebut tidak memiliki pengikut pada saat ditemukan,” tambah Meta.

Namun, para peneliti meta mencatat upaya seperti ini kemungkinan akan terus berlanjut hingga pemilu 2024. Pengguna diminta berhati-hati dalam menyebarkan informasi yang belum terverifikasi.

“Penelitian ancaman kami menunjukkan bahwa secara historis cara utama jaringan CIB menjangkau komunitas otentik adalah ketika mereka mengkooptasi orang-orang nyata: politisi, jurnalis, atau influencer untuk memberikan manfaat kepada audiens mereka,” kata laporan tersebut.

Para pembangkang yang memiliki kredibilitas adalah target yang menarik dan harus berhati-hati sebelum memperkuat informasi dari sumber yang tidak terverifikasi, terutama menjelang pemilu besar.

Di sisi lain, sekelompok peretas telah membocorkan 200.000 catatan (data) di forum web gelap, mengklaim bahwa catatan tersebut mencakup nomor ponsel, alamat email, dan informasi pribadi milik pengguna Facebook Marketplace.

Tim BleepingComputer memverifikasi beberapa data yang bocor dengan membandingkan alamat email dan nomor telepon dengan catatan acak dan data sampel yang dibagikan oleh IntelBroker, aktor ancaman yang membocorkan data secara online.

IntelBroker mengatakan bagian dari database Facebook Marketplace dicuri oleh seseorang yang menggunakan akun Discord ‘algoatson’ setelah kontraktor Meta meretas sistem mereka.

“Pada Oktober 2023, penjahat dunia maya bernama ‘algoatson’ di Discord ‘menembus’ kontraktor yang mengelola layanan cloud untuk Facebook dan mencuri sebagian database penggunanya yang berisi 200.000 entri,” kata IntelBroker, dikutip BleepingComputer, pada Kamis (15/2//2023). 2024). ).

Basis data yang dihapus berisi berbagai informasi pengenal pribadi (PII), termasuk nama, nomor telepon, alamat email, ID Facebook, dan informasi profil Facebook.

Pelaku ancaman dapat menggunakan alamat email yang bocor secara online untuk serangan phishing pada nomor ponsel pengguna Facebook Marketplace.

Nomor ponsel dan informasi pribadi yang terekspos juga dapat digunakan dalam serangan pertukaran SIM, memungkinkan mereka mencuri kode otentikasi multi-faktor yang dikirim melalui SMS dan membajak akun target mereka.

Hingga berita ini muncul, Meta (induk perusahaan Facebook) belum berkomentar.

IntelBroker terkenal dengan pelanggaran DC Health Link, yang menyebabkan sidang Kongres berlangsung setelah data pribadi anggota dan staf Dewan Perwakilan Rakyat AS bocor secara online.

Insiden keamanan siber lainnya yang melibatkan IntelBroker termasuk penjualan data yang dicuri dari Hewlett Packard Enterprise (HPE), dugaan pelanggaran terhadap General Electric Aviation, dan Weee! Pelanggaran layanan kelontong.

Pelanggaran data Facebook Marketplace bukanlah kejadian pertama yang dialami Meta dalam beberapa tahun terakhir.

Pada November 2022, Meta didenda €265 juta ($275,5 juta) karena gagal melindungi informasi pribadi pengguna Facebook, di mana lebih dari 533 juta akun Facebook dibocorkan ke forum peretas pada April 2021.

Data yang dicuri pertama kali muncul di komunitas peretas pada bulan Juni 2020 dan berisi informasi yang dapat dipulihkan dari profil publik dan nomor ponsel pribadi akun yang terpengaruh.

Kemudian, hampir seluruh catatan pengguna Facebook yang bocor pada April 2021 memuat nomor ponsel pengguna, ID Facebook, dan nama.

Pembobolan data April 2021 juga mencakup nomor telepon tiga pendiri Facebook, yakni Mark Zuckerberg, Chris Hughes, dan Dustin Moskovitz.