bachkim24h.com, Jakarta Rumor mengenai seri iPhone 17 semakin santer beredar di Internet, dan informasi terbaru menyebutkan spesifikasi ponsel baru Apple yang akan dirilis tahun depan.
Seperti generasi iPhone sebelumnya, seri iPhone 17 akan menampilkan empat model: iPhone 17, iPhone 17 Pro, dan iPhone 17 Pro Max.
Namun raksasa teknologi tersebut diyakini akan menghilangkan varian Plus dan menggantinya dengan model baru seperti iPhone 17 Slim dan iPhone 17 Ultra. Informasi tersebut berasal dari tweet Ice Universe yang dikutip 91Mobiles pada Rabu (24 Juli 2024).
Spesifikasi dan Harga iPhone 17 Slim
Menurut Ice Universe, iPhone 17 Slim kemungkinan akan dibanderol dengan harga lebih tinggi dibandingkan model lainnya. Hal ini disebabkan performanya yang tinggi dan material bodi yang beragam.
IPhone 17 Slim diharapkan menggunakan prosesor Apple A19, RAM 8GB, dan dua kamera. Material bodi yang digunakan adalah aluminium yang lebih ringan dibandingkan titanium yang digunakan pada iPhone 17 Pro dan iPhone 17 Pro Max.
IPhone 17 Slim diperkirakan akan dibanderol dengan harga $1,299 (sekitar Rp 21 jutaan), dan iPhone 17 Pro Max diperkirakan akan dibanderol dengan harga $1,199 (sekitar Rp 19 jutaan).
Nama dan model yang menarik
Ada kemungkinan ponsel baru Apple akan diberi nama ‘iPhone 17 Slim’ atau ‘iPhone 17 Air’. Namun jika dilihat dari harga dan desainnya, Apple mungkin akan memilih nama Ultra mengingat nama tersebut sudah pernah digunakan pada produk lain seperti Apple Watch.
Dengan beredarnya rumor tersebut, semakin penasaran dengan iPhone 17 Slim dan Ultra? Nantikan berita terbaru untuk pembaruan lebih lanjut!
Meski Apple belum mengumumkan iPhone 16, namun bocoran mengenai seri iPhone 17 sudah mengemuka sehingga memicu rasa penasaran banyak pecinta teknologi.
Apa saja fitur unggulan yang bakal hadir di seri iPhone 17? Informasi tersebut dirilis oleh leaker ternama Ice Universe melalui akun media sosial Weibo.
Mengutip unggahan Ice Universe lewat Phone Arena, Selasa (23 Juli 2024), layar keempat model iPhone 17 akan mendukung refresh rate 120Hz, termasuk model “ramping”.
Panel layar seri iPhone 17 juga dilengkapi dengan teknologi LTPO yang menyesuaikan kecepatan refresh dengan jenis konten di layar.
Dengan teknologi ini, pengalaman bermain game dan membuka email di ponsel Apple Anda akan lebih optimal.
Ice Universe juga menyebutkan iPhone 17 dan iPhone 17 Pro menggunakan layar berukuran 6,27 inci.
Meski iPhone ‘ramping’, ponsel model baru ini memiliki layar berukuran 6,65 inci, sedangkan iPhone 17 Pro Max memiliki layar 6,86 inci.
Sementara iPhone non-Pro, termasuk Slim, ditenagai prosesor A19, sedangkan chipset A19 Pro dipasang di iPhone 17 Pro dan iPhone 17 Pro Max.
Chipset A19 Pro didasarkan pada arsitektur 3nm generasi ke-3 (N3P), memberikan kinerja yang lebih bertenaga dan efisien.
Selain itu, iPhone 17 dan iPhone Slim menggunakan RAM 8 GB dan mendukung fitur Apple Intelligence.
Model Pro memiliki RAM 12 GB, lebih tinggi dibandingkan model Apple iPhone 15 yang menggunakan RAM 6 GB, sedangkan versi Pro menggunakan 8 GB.
IPhone 17 dan iPhone Slim dibekali kamera ganda di bagian belakang, sedangkan iPhone 17 Pro dan iPhone 17 Pro Max dibekali tiga sensor 48MP.
Ketiga sensor tersebut masing-masing adalah lensa sudut lebar, sudut ultra lebar, dan telefoto. Keempat model tersebut memiliki Dynamic Island dan Face ID.
Seperti model iPhone 15 Pro saat ini, seri iPhone 17 Pro juga menggunakan titanium dan aluminium untuk Non-Pro.
Bocorannya juga mencakup harga seri iPhone 17 yang akan dijual mulai $799 (Rs 13 juta).
Sedangkan iPhone Pro akan dibanderol dengan harga lebih dari US$1099 (Rp 18 juta), sedangkan iPhone 17 Pro Max akan mempertahankan harga awal saat ini yaitu US$1199 (Rp 20 juta).
Seperti diberitakan, iPhone Slim akan menjadi model termahal dari keempatnya, dengan harga $1.299 (Rs 21 juta).
Dari segi spesifikasi, iPhone Slim sepertinya tak jauh berbeda dengan seri iPhone 17, hanya saja tampilan ponsel ini akan membuat banyak penggemar Apple terkesan.
Berdasarkan jajaran iPhone saat ini, kemungkinan besar iPhone 17 akan dirilis pada September 2025.