Categories
Lifestyle

Kenangan Shireen Sungkar Saat Ibadah Haji, Alami Sunset Tersedih Saat Wukuf di Arafah

bachkim24h.com, Jakarta – Shireen Sungkar dan suaminya, Teuku Wisnu, pernah menunaikan ibadah haji beberapa tahun lalu. Masih muda, keduanya bisa menunaikan ibadah haji dengan visa asing dan undangan langsung dari Kerajaan Arab Saudi.

Meski sudah lama berlalu, pengalaman haji mengingatkan mereka berdua. Shireen Sungkar pun menceritakan momen tak terlupakan saat bertemu dengan umat Islam lainnya di Tanah Suci.

“Yang haji bakalan ketemu banyak orang, padahal sepi kalau ke sana. Satu setengah juta, nggak seramai tahun ini,” ujarnya di awal video yang diunggah akun resmi @shireenwisnu. 2 Juni 2024.

Di tengah lautan umat yang berkumpul untuk memohon ampun kepada Tuhan dan memohon agar diajak berjalan-jalan di Tanah Suci, Shireen teringat melihat pakaian putih seluruh jamaah haji dari berbagai penjuru dunia. Dimana semua orang di Arafah kiri dan kanan menangis, mereka punya keinginan dan tujuan masing-masing yang ingin mereka dapatkan dari Allah,” ujarnya.

“Nah, lihat saya, siapa yang ingin berbangga, bagaimana bisa mereka tetap menjadi orang yang bangga? Padahal di luar sana banyak orang yang sudah puluhan tahun menabung untuk haji,” kata mantan aktris Cinta Fitri. menahan air mata.

Ia merasa pengorbanan jamaah lain untuk menunaikan rukun Islam yang ke 5 harus lebih besar darinya. Ia merasa malu kalau dirinya salah, karena dihadapan Tuhan orang yang paling utama adalah orang yang paling baik ibadahnya.

“Saat haji, saya merasa malu, seolah-olah saya sombong, padahal saya ingin mengatakan bahwa semua orang mengejar surga,” tambah perempuan berusia 32 tahun itu.

Satu hal yang mengejutkan Shireen adalah saat dia terbangun di Padang Arafah. Wukuf adalah puncak ibadah haji. Berbeda dengan sunset lainnya yang terasa indah dan menyenangkan, saat tenggelamnya matahari di Padang Arafah justru meninggalkan rasa sedih. 

“Ini Arafah, ini Sunset paling menyedihkan dalam hidupku, biasanya Sunset di Bali indah banget, sedih banget,” kata suami Teuku Wisnu sambil berlinang air mata, dikutip dari akun TikTok, Kamis, 2 Mei 2024. 

“Ibaratnya bilang: ‘Ya Tuhan, berarti Arafat sudah selesai, bolehkah saya kembali ke sini? Bolehkah saya menunaikan haji lagi, bolehkah saya shalat lagi kali ini dengan taufik Allah. Bolehkah saya menjadi tamu Allah lagi?” katanya lagi.

Selain banyak berzikir dan berdoa, saat ini Shireen Sungkar juga bertaubat menyadari segala kesalahannya di masa lalu. “Dan lingkungan masyaallah sahabat kiri dan kanan, tidak ada yang berhenti shalat, banyak masalah kan? Sampai ustaz juga bilang, kalau tidak tahu harus berdoa apa, bertaubat saja. Banyak dosa,” jelas Shireen. 

Dia mengingat kesalahannya satu per satu. Ternyata, ada perbuatan di masa lalu yang ia sesali di masa kini. “Dan rasanya aneh, aku ingat dulu dulu aku bertengkar dengan orang tuaku, aku tidak berhijab, aku menutupi auratku, bagaimana aku menonton sinetron sampai sekarang?” 

Jika diberi kesempatan lagi menunaikan ibadah haji, Shireen Sungkar akan meningkatkan ibadahnya yang dirasa kurang. Ia berharap ibadah haji tahun 2022 bukan menjadi pengalaman terakhirnya. 

“Ini magrib, sedih banget, kayanya ya Tuhan sudah berakhir, kenapa kamu datang ke sini lagi, Arafah sedih banget, jadi aku ingin mengulanginya lagi. Saya seperti, saya salah dalam hal ini, saya melewatkan poin ini karena saya pikir akan lebih baik jika saya naik haji lagi, kemarin adalah pengalaman pertama saya,” pungkas ibu tiga anak ini.

Usai menunaikan ibadah haji tahun 2022, Shireen juga akan menunaikan umroh di bulan Ramadhan bersama teman-temannya di Geng Cendol. Salah satunya adalah Paula Verhoeven yang kini berhijab.

Selebriti Tanah Air nampaknya sangat bersyukur bisa menunaikan umroh di bulan baik ini. Mereka senang beribadah maksimal di Mekkah dan Madinah bersama ribuan umat Islam dari seluruh dunia.

Paula merasa bersyukur bisa berbuka puasa di Madinah. Scroll ke Perjalanan Madinah 🤍 alhamdulillah #allahummabarik, katanya di Instagram, Sabtu, 23 Maret 2024.

Selain teman-temannya, Shireen juga berangkat ke Tanah Suci bersama ibu tercintanya. Ia membagi waktu bersama ibunya ketika berada di Madinah.

“Mama 🤍الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِى بِنِعْمَِهِ تَِمُّ الصَّالِحَاُ” ujarnya pada keterangan foto yang diunggah di Instagram.

Di penghujung tahun 2023, Shireen pun berangkat umrah bersama suami sekaligus putra sulungnya, Teuku Adam Al Fatif. Bertepatan dengan berakhirnya libur tahunan.

Shireen dan Wisnu sengaja mengajak Adam menunaikan umrah karena keinginannya beribadah di Tanah Suci. Saat umrah, bintang sinetron Cinta Fitri itu kerap terlihat mengenakan jilbab saat keluar kediaman.

Categories
Lifestyle

Adu Gaya Baju Lebaran Duo Sungkar, Tampil Bold ala Zaskia Versus Feminin ala Shireen

bachkim24h.com, Jakarta – Pakaian lebaran sudah bisa dibuat sejak hari pertama. Masih belum yakin akan terlihat seperti apa, banyak brand lokal yang meluncurkan koleksi liburannya menyambut tahun 2024. Idul Fitri. Dua di antaranya merupakan merek milik kakak beradik Zasky dan Shirin Sungkar.

Pada tahun 2024, koleksi Duet Sungkar dipamerkan di Plaza Indonesia Fashion Week di Jakarta pada Minggu, 3 Maret. Pertunjukan yang berlangsung sekitar setengah jam ini merupakan yang pertama menampilkan koleksi Raya label SHI by Shireen.

Ada sekitar 30 koleksi gaun berpotongan manis untuk wanita. Seluruh koleksinya didominasi warna pastel. Koleksinya diberi nama “The Empress”, terinspirasi dari keindahan kota Konya di kawasan Anatolia Tengah. Motifnya diambil dari ragam bunga yang ada di kota Konya.

Model yang digunakannya sesuai keinginannya, dan tidak terlalu ramai. “Karena aku tidak terlalu suka hal-hal yang sibuk, aku padukan terusan yang simpel dan lebih feminim,” jelasnya.

Shireen Sungkar menggunakan bahan sutra untuk koleksi The Empress. “Tidak bisa dipungkiri, banyak masyarakat di pasaran yang tertarik dengan bahan sutra dan terlihat lebih glamor untuk dijadikan kemeja lebaran. Setelah itu masih bisa dipakai ke pesta atau acara formal,” jelasnya.

Koleksi ini tidak hanya diperuntukkan bagi wanita dewasa, namun juga dapat digunakan oleh pria dewasa dan anak-anak. Dengan begitu seluruh keluarga bisa tampil seperti koleksi sarimbit. Mengenai harga, Shireen mengungkapkan, “Rata-rata kami kurang dari satu juta (rupee).

Label ZS yang didirikan Zaskia Sungkar mengusung gaya berbeda. Kali ini ia menghadirkan koleksi baju lebaran bertema kerajaan yang seperti sang adik juga terinspirasi dari Turkiye. “Sebenarnya lanjutan dari koleksi tahun lalu,” kata Zasky saat ditemui tim gaya hidup bachkim24h.com usai acara.

Zaskia mengatakan, perbedaan utama koleksinya tahun ini dengan tahun lalu terletak pada pola yang digunakan. Koleksi tahun lalu lebih didominasi bunga yang terdapat pada keramik, sedangkan untuk koleksi terbaru lebih banyak menggunakan pola arsitektur bangunan bersejarah.

Modelnya sendiri terinspirasi dari pola Turki, tapi ada beberapa kombinasi model yang sebenarnya ZS seperti geometri. Masih kami koleksi agar tidak kehilangan identitasnya, tambah Zaskia.

Berbeda dengan koleksi label saudaranya, Zaskia memilih warna yang lebih berani dan gelap seperti merah marun, biru dongker, dan hitam pada koleksi terbarunya. Namun tahun ini juga merilis beberapa pilihan warna cerah seperti dusty pink untuk memperluas jangkauan pasarnya.

Meski untuk lebaran, Zaskia mengatakan busana tersebut tetap bisa dikenakan di hari biasa. Zaskia juga sengaja menggunakan bahan satin bertekstur karena tidak terlalu menyukai bahan yang licin.

Pada tahun 2024, tahun 2024 berlangsung pada tanggal 2-8 Maret. Plaza Indonesia Fashion Week (PIFW) bertema “Bigger, Better and Bolder” menampilkan 31 show, 80 brand fashion dan 756 model. PIFW 2024 juga mengangkat isu keberlanjutan. PIFW memahami bahwa setiap orang, termasuk dunia fashion, bertanggung jawab atas masalah lingkungan ini.

Menurut Zamri Mamat, Deputy Marketing Manager Plaza Indonesia, pemilihan tema tersebut tidak lepas dari prestasi pusat perbelanjaan dan gedung perkantoran yang telah mendapatkan sertifikat green building pada tahun ini.

“Kita memang ingin sedikit bertanggung jawab terhadap alam, terhadap lingkungan kita. Untuk semuanya. Siapa yang tidak perlu banyak mencetak, kita tidak mencetak… Desainer sekarang mulai paham. Mereka banyak yang memanfaatkan Selasa , 27 Februari 2024 pada konferensi pers PIFW 2024 di Jakarta mereka , tidak ada salahnya.

Sejauh mata memandang, ia menyebutnya sebagai contoh label lokal premium yang konsisten melakukan hal tersebut dalam proses produksi dan distribusinya. “Tapi mereka tidak mau (disebut) berkelanjutan karena mereka juga sedikit takut… Jadi, mereka sedikit bertanggung jawab,” ujarnya.

Untuk acara ini, Plaza Indonesia juga menggandeng Vogue Singapore sebagai penyelenggara untuk memperluas dan membantu mempromosikan brand lokal ke tingkat regional yang lebih luas.

Zamri Mamat yang menjabat sebagai Deputy Marketing Manager Plaza Indonesia mengaku tidak hanya ingin merambah bidang periklanan yang lebih luas, namun juga mengangkat isu keberlanjutan yang menjadi tema PIFW 2024.

“Di masa depan, jika bukan kita yang menjaga alam, lalu siapa lagi?” Dia berkata.

Selain itu, menurut Zamri, kapasitas kerja desainer Indonesia sudah cukup untuk bersaing di pasar regional Asia Tenggara. Misalnya, merek seperti Buttonscarves sangat terkenal di pasar Malaysia dan Jan Sober telah menciptakan beberapa koleksi pakaian pria.

“Cuma masalah waktu saja. Kalau hijab atau pakaian sopan, di sini lebih berkembang. Tapi di sana (Malaysia) cara pakainya agak berbeda. Di sini ada tunik, lebih banyak baju bung,” dia dikatakan. ditambahkan.