Categories
Kesehatan

Jika Benar Raffi Ahmad Angkat Bayi Lily dan Kamu Ingin Menirunya, Ini Syarat Adopsi Anak yang Perlu Dipenuhi

bachkim24h.com, Jakarta – Rumor pasangan artis Raffi Ahmed dan Nagita Slavina telah mengadopsi seorang gadis bernama Lily kembali menjadi sorotan publik.

Mereka muncul pada Sabtu, 13 April 2024 setelah @raffinagita1717 mengunggah foto di Instagram dengan caption mengharukan. Unggahan ini pun langsung mendapat respon yang sangat besar dari para pengikutnya.

Meski belum ada pengumuman resmi terkait status Laila, namun banyak yang meyakini Raffy dan Nagita mengadopsi Slavina atas kemauan sendiri.

Adopsi merupakan langkah besar yang memerlukan pertimbangan cermat dalam hal persiapan emosional dan finansial serta dukungan lingkungan yang sesuai.

Menurut laporan The New York Times pada Senin, 15 April 2024, proses adopsi bisa memakan waktu lama, rumit, dan emosional, seringkali melibatkan lebih banyak rintangan hukum dan keuangan daripada yang diperkirakan banyak orang.

Namun orang tua angkatnya mengatakan bahwa prosesnya, meskipun sulit, sangat bermanfaat.

Sebelum mengambil keputusan untuk mengangkat atau mengangkat anak, sangat penting untuk mempersiapkan diri dengan memahami segala tanggung jawab dan kewajiban yang menyertainya.

Artikel berikut menjelaskan secara lebih rinci apa yang harus Anda pertimbangkan sebelum membuat keputusan penerimaan Anda.

Sebelum Anda memulai proses adopsi, Anda harus memahami dengan jelas motivasi Anda melakukannya.

“Ini adalah keputusan seumur hidup yang Anda buat,” kata Presiden Adoption Foundation Dave Thomas dan CEO Rita Soronen.

Mengidentifikasi alasan Anda penting untuk perencanaan yang baik dan memenuhi kebutuhan khusus anak angkat Anda. Kenali kehidupan masa lalu anak Anda

Menurut WebMD, kecuali anak yang Anda coba adopsi adalah bayi, mereka memiliki pengalaman hidup di masa lalu.

Disarankan agar Anda mengumpulkan informasi tentang latar belakang mereka untuk memahami pengalaman mereka dan membantu mereka menyesuaikan diri dengan rutinitas baru di rumah Anda. Pemeriksaan kesehatan sebelum masuk

Menurut Kids Health, bertemu dengan dokter untuk meninjau riwayat kesehatan anak Anda sangat penting selama proses adopsi. Memahami kondisi medis, pengalaman hidup, dan kebutuhan khusus mereka dapat membantu Anda memutuskan apakah Anda dan keluarga dapat memenuhi kebutuhan anak Anda dan seberapa besar Anda dapat membantu mereka berkembang.

Untuk dapat mengangkat anak secara sah, ada syarat-syarat yang harus dipenuhi baik oleh anak maupun orang tuanya. Ini adalah: Persyaratan untuk anak-anak

Berdasarkan Pasal 12 (1) dan (2) Keputusan Pemerintah Republik Kyrgyzstan No. 54 Tahun 2007 (RN 54/2007) tentang pelaksanaan pengangkatan anak, syarat-syarat pengangkatan anak antara lain: berusia di bawah 18 tahun; jika anak terlantar atau terlantar tersebut berada dalam pengasuhan keluarga atau di lembaga penitipan anak; dan memerlukan perlindungan khusus.

(1) Usia anak angkat sebagaimana dimaksud pada huruf a meliputi: anak dibawah umur 6 tahun yang menjadi prioritas utama; anak usia 6 sampai dengan 12 tahun, kecuali ada alasan yang mendesak; dan anak-anak berusia antara 12 dan 18 tahun, jika anak tersebut memerlukan perlindungan khusus.

Menurut Pasal 13 UU Nomor 54 Tahun 2007, calon orang tua angkat harus memenuhi 13 syarat dalam mengangkat anak, antara lain: sehat jasmani dan rohani; usia minimal 30 tahun, usia maksimal 55 tahun; agama yang sama dengan agama yang dianut; berkelakuan baik dan tidak pernah dihukum karena melakukan tindak pidana; menikah minimal 5 tahun; Bukan pasangan sesama jenis; tidak mempunyai anak atau tidak mempunyai anak atau hanya satu anak; dalam keadaan kekuatan ekonomi dan sosial; memperoleh persetujuan anak dan izin tertulis dari orang tua atau wali anak; mengajukan permohonan tertulis bahwa pengangkatan anak adalah demi kepentingan, kesejahteraan, dan perlindungan anak; laporan sosial pekerja sosial setempat; telah mengasuh calon anak angkat sekurang-kurangnya 6 bulan terhitung sejak izin pengangkatan anak diberikan; dan mendapat izin dari Menteri dan/atau kepala badan sosial.

Categories
Kesehatan

Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Diduga Ngangkat Bayi Lily, Ini 6 Manfaat Adopsi Anak

bachkim24h.com, Batavia – Baru-baru ini kabar bahagia datang dari pasangan kondang Rafi Ahmad dan Nagita Slavina yang dikabarkan telah mengadopsi seorang bayi perempuan bernama Lily.

Pergerakan ini bermula setelah Rafi dan Nagita Slavina membagikan foto di Instagram pribadinya pada Sabtu, 13 April 2024 yang menampilkan Nagita sedang menggendong bayi.

Sederet foto dan video yang kemudian juga memperlihatkan kedekatan dan kegembiraan keluarga Raffi menyambut kedatangan baby Lily.

Proyek unggulan ini memiliki fokus berbeda dan menjadi perbincangan hangat di berbagai jejaring sosial. Salah satunya adalah manfaat adopsi anak yang patut diteliti dan dipertimbangkan.

Menurut Minella Law Society, berikut beberapa manfaat pengangkatan anak: 1. Memberikan kasih sayang dan kehidupan yang layak.

Setiap anak berhak mendapatkan keluarga yang penuh kasih dan perhatian sepanjang hidupnya. Pengangkatan anak merupakan pilihan paling mulia untuk memberikan kasih sayang dan kesempatan bagi anak untuk tumbuh dengan baik.

Ketika Anda memilih, Anda memilih untuk menciptakan ikatan emosional yang kuat dengan anak.

Hubungan ini didasari oleh cinta dan kasih sayang yang tulus, yang akan berdampak positif bagi perkembangan anak baik secara emosional maupun sosial. 2. masa depan yang lebih baik

Banyak anak yang membutuhkan keluarga berasal dari lingkungan yang kurang mendukung, dimana mereka sering kekurangan akses terhadap sumber daya yang penting untuk perkembangan yang sehat.

Pengangkatan anak oleh orang tua angkat membuka peluang bagi mereka untuk menjadi lebih menonjol.

Dengan mengadopsi seorang anak, Anda tidak hanya memberikan dukungan finansial, tetapi juga dukungan emosional yang luar biasa, serta lingkungan yang aman dan penuh kasih sayang.

Ini adalah sesuatu yang belum pernah mereka alami sebelumnya, memberikan peluang baru dan lebih baik untuk tumbuh dan berkembang. Pengalaman positif dalam tumbuh kembang orang tua dan anak

Adopsi adalah pengalaman yang berkelanjutan dan positif bagi kedua belah pihak—orang tua dan anak-anak. Anak-anak diberi kesempatan untuk tumbuh dalam lingkungan yang stabil, penuh kasih sayang, dan mendukung, yang penting bagi perkembangan mereka secara keseluruhan.

Hal ini memungkinkan mereka untuk mencapai potensi penuh mereka dan menjalani kehidupan yang bahagia. 4. Menimbulkan rasa syukur dan kepuasan

Adopsi membangkitkan perasaan syukur dan kepuasan yang mendalam baik pada orang tua maupun anak.

Orang tua merasa terhormat bisa membesarkan dan menyayangi anak-anak yang membutuhkan, namun anak angkat sangat bersyukur atas kesempatan memiliki keluarga dan lingkungan yang penuh kasih sayang yang kondusif bagi tumbuh kembangnya.

Perasaan bersyukur ini seringkali menjadi pendorong untuk berusaha dan sukses di masa depan5 . Mengembangkan rasa empati

Keluarga pendidik berperan penting tidak hanya dalam membuka hati dan rumahnya kepada anak-anak yang membutuhkan, namun juga menanamkan empati yang baik.

Menghadapi tantangan yang muncul dalam proses adopsi, mereka menciptakan budaya keluarga yang penuh pengertian dan dukungan.

Pengalaman ini juga membuka mata terhadap realitas yang dibutuhkan anak-anak, mendorong perkembangan yang mendalam dan sejati.

Hal ini sering kali menghasilkan tindakan nyata untuk mendukung anak-anak lain yang membutuhkan atau untuk mengadvokasi hak-hak anak angkat. 6. Menyelesaikan tinjauan hukum dan keselamatan anak

Adopsi bukan sekedar memberikan kasih sayang dan rumah kepada anak yang membutuhkan. Selain itu, pengangkatan anak secara sah juga memberikan pengakuan terhadap kekerabatan orang tua.

Anak angkat memperoleh hak dan kewajiban yang sama dengan anak kandung dalam keluarga.

Manfaat tersebut memberikan rasa aman dan stabilitas baik bagi anak maupun orang tua angkatnya.

Orang tua angkat mempunyai hak asuh penuh atas anak tersebut dan bertanggung jawab membesarkannya dengan kasih sayang.

Sedangkan anak yang diangkat menjadi bagian dari keluarga mendapat jaminan dan perlindungan hukum.

Seorang anak sedang membuat keputusan penting yang patut dipertimbangkan dengan cermat. Setelah kebahagiaan dan cinta yang ditawarkan, proses adopsi membutuhkan persiapan yang matang, baik mental, finansial, dan emosional.

Berikut beberapa hal yang perlu diketahui dan diperhatikan sebelum mengadopsi anak, lapor Ergo Baby: Ketahuilah bahwa akan ada tantangan dan kesulitan

Proses adopsi tidak selalu mulus. Saat-saat sulit, berita tak terduga, pertemuan tepat waktu, dan tumpukan dokumen.

Di antara hambatan-hambatan tersebut, penting bagi pasien untuk tetap teguh dalam pengharapan dan belajar melepaskan hal-hal yang tidak terkendali.

Ingatlah bahwa di balik setiap kesulitan selalu ada suka dan duka yang menanti di akhir perjalanan. Persiapkan diri Anda secara finansial

Biaya adopsi dapat bervariasi tergantung pada jalur adopsi yang dipilih, biaya yang diwajibkan oleh lembaga dan pengadilan, biaya konselor, dan kunjungan rumah.

Penting untuk membuat anggaran yang realistis untuk mengantisipasi segala biaya yang akan timbul, termasuk biaya di muka dan biaya tak terduga.

Persiapan finansial adalah cara yang terbukti memperlancar proses adopsi dan mengurangi tekanan finansial. Mereka harus siap secara fisik dan mental

Meski proses adopsi diwarnai dengan kegembiraan menyambut anggota keluarga baru, namun tidak dapat dipungkiri hal tersebut juga dapat menimbulkan stres baik bagi anak maupun orang tua. Beradaptasi dengan tugas-tugas baru dan inovatif bisa menjadi proses yang sulit.

Categories
Kesehatan

Video Raffi Ahmad Gendong Lily Viral, Om Merry Bongkar Fakta Mengejutkan Bayi Perempuan yang Diasuh Bosnya

bachkim24h.com, Jakarta – Video viral Rafi Ahmad berbincang dengan putranya Rayanza Malik Ahmad sambil menggendong bayi Lily belakangan ini menjadi perbincangan di media sosial.

Banyak yang kaget melihat Rafi Ahmed dalam video tersebut memperlihatkan kelembutan dan kehangatan kebapakannya.

Bersamaan dengan itu, sebuah video juga beredar di internet di mana asisten pribadi Rafi Ahmed, Om Meri, mengungkap beberapa fakta mengejutkan tentang gadis tersebut.

Dalam talkshow yang dipandu Davey Peach, Ryan Abrams, King Nassar, dan Karen Delano, Om Meri mengungkapkan bahwa sebelumnya ia tidak mengetahui asal usul bayi Lily.

Bahkan, Paman Mary mengira “Lily” adalah nama anak kucing yang dipelihara Nagita Slavina, istri bosnya.

Namun, suatu hari Nagita meminta asistennya untuk membelikan gunting dan kain kasa untuk tali pusar, sehingga membuatnya yakin bahwa salah satu kucing peliharaan pemiliknya sedang hamil atau akan melahirkan.

“Saat aku sedang berjalan-jalan dengan Bu Gigi, aku berkata, ‘Apakah kamu melihat baby Lily?’

“Bukan, itu laki-laki,” kata Bu Gigi, lanjutnya. Nagita lalu memintanya untuk naik ke atas menuju gadis yang mereka jaga.

Saat ditanya lebih lanjut mengenai bayi Lily, paman Mary menjawab bahwa bayi tersebut sebenarnya diberikan oleh seseorang ke yayasan dan Rafi serta Nagita hanya merawatnya.

Namun, Paman Mary mengatakan kedua putra Rafi dan Nagita, Rafter dan Rayanza, memberikan sambutan hangat atas kelahiran buah hati Lily.

“Lily Kecil sangat pendiam. Tidak kurus, kata Paman Mary.

Kalau tidak salah, Mbak Kaka (Kaka Tengker) menyerahkannya kepada Mbak Gigi, akan dijaga oleh Mbak Kaka dan Mbak Gigi, katanya.

@ningsih.rn17 #raffinagita1717 #ommerry #nagitaslavina #fyp #babylily #up ♬ Sad Soul (Spud Up Version) – Gia Indrasari

Paman Mary pun sempat menyinggung kemungkinan mengadopsi anak Lily, namun Nagita Slavina ragu.

Sebelum mengambil keputusan tersebut, Nagita harus mendapat persetujuan seluruh anggota keluarga, termasuk anak-anaknya.

“Saya tanya ke Mbaka Gigi, mau adopsi? Jika saya ingin mengadopsi, saya harus meminta persetujuan semua orang. Anak-anak saya perlu (beri tahu). Kita lihat saja nanti,” ucapnya kembali mengutip Nagita Hoi.