bachkim24h.com, JAKARTA – Wasit Tajik Nasrullo Kabirov menjadi “musuh publik” masyarakat Indonesia akibat keputusan turun lapangan yang kontroversial saat Piala Asia U-23 Asia 2024 antara Qatar dan Indonesia. Timnas Indonesia kalah 0:2 dari Qatar pada laga pertama Piala Asia U-23, Senin (15/4/2024) malam WIB.
Beberapa keputusan yang diambil Nasrullo Kabirov kontroversial dan dinilai merugikan Garuda Muda. Misalnya mengganjar Ivar Jenner dan Ramadan Sananta dengan kartu merah.
Nasrullo juga memberikan penalti kepada Qatar atas pelanggaran terhadap Rizky Ridho di area penalti. Ini adalah serangkaian keputusan kontroversial yang membuat hakim berusia 38 tahun itu dianggap bias.
Pelatih Indonesia U-23 Shin Tae-yong pun mengungkapkan kekecewaannya usai pertandingan. Ia merasa tim diperlakukan tidak adil dan alhasil kalah 0-2 melawan tuan rumah Qatar.
“Dalam sepak bola, Anda bisa menang, Anda bisa kalah. Jadi pertama-tama saya ucapkan selamat kepada tim Qatar,” ujarnya membuka sambutan pada konferensi pers pascalaga.
Shin mengaku paham Qatar berstatus tuan rumah turnamen tersebut. Shin pun menyadari ada keuntungan menjadi tuan rumah pertandingan sepak bola. Namun kali ini, dia merasa berlebihan.
“Ada banyak keputusan wasit yang merugikan. Soalnya, ini bukan pertandingan sepak bola, ini acara komedi. Saya paham ini merupakan keuntungan sebagai tuan rumah, tapi hari ini “terlalu banyak”, kata Shin.
Profil Nasrullo Kabirov
Lahir pada tanggal 5 Mei 1985, Nasrullo Kabirov telah memimpin beberapa pertandingan internasional di berbagai usia sejak 2018. Menurut Transfermarkt, Nasrullo Kabirov telah memimpin 90 pertandingan internasional, seperti Asian Games 2018, SEA Games 2022, dan Piala Dunia 2026. kualifikasi zona Asia.
Nasrullo Kabirov mengeluarkan 326 kartu kuning, 9 kartu merah, termasuk 2 untuk Indonesia U-23 melawan Qatar dalam 90 pertandingan yang dikelolanya.