bachkim24h.com, Jakarta – Trisha Eungelica, anak pertama mantan Kepala Divisi Propam Polri, Ferdy Sambo, kerap menjadi sorotan sejak Februari 2023 usai orang tuanya menjalani hukuman penjara. Baru-baru ini, berita hangat tentang Trisha Eungelica mulai beredar. jarang dibicarakan
Namun Trisha aktif di media sosial, terutama melalui akun @trishaeas di TikTok. Dalam beberapa unggahan terbarunya, terlihat Trisha baru saja pindah ke salah satu universitas di Jakarta sebagai asisten atau costar program studi Ilmu Kedokteran.
Trisha tercatat sebagai dokter bedah madya di sebuah rumah sakit di kawasan Cengkareng, Jakarta Barat. Meski keluarganya menghadapi kesulitan, Trisha memperjuangkan prestasinya agar bisa membanggakan orang tuanya, Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi, yang kini mendekam di penjara terkait pembunuhan Brigadir J.
Koas pun membagikan persiapannya menjelang acara pertunangan di akun Instagram dan TikTok miliknya. “teriak ke Kak Reval @Revalhairstylist soalnya aku lagi masak heboh🫶🏻🫶🏻🫶🏻 next little vlog edit janji bakalan gratis nggak?” tulis di TikTok pada 6 Februari 2024.
Dia dibantu oleh Reval yang memotong rambutnya untuk acara spesial ini. Mengenakan blus putih lengan panjang, Trisha memotong rambutnya dengan gaya bergelombang di bagian bawah dan tampak memakai hair extension.
Postingan tersebut mendapat banyak komentar dari netizen yang sebagian besar memuji penampilannya dan menyemangati Trisha.
“Dokter kita cantik ❤️,” kata salah satu warganet. “❤️❤️ Kakak modelnya😍 cantik,” tulis warganet lainnya. “Nona Trisa gemoy dan semoga selalu sehat,” sahut warganet lainnya. “Bu Dokter, cantik banget, sama kayak ibunya😍,” sahut warganet lain.
Trisha nampaknya sudah cukup dewasa untuk mengasuh adik-adiknya yang sedang bersekolah. Anak kedua Ferdy Sambo, Tribrata, juga bersekolah di Akpol Magelang.
Beberapa bulan lalu, Trisha Eungelica membagikan momen emosional tentang keluarganya. Trisha membagikan isi pesan yang dikirimkan ibunya dari penjara. Putri diketahui mengirimkan surat kepada kedua putrinya, Trisha dan Datia, di Hari Anak Perempuan Internasional. Seperti diketahui, Hari Anak Perempuan Internasional diperingati setiap tanggal 11 Oktober.
Melalui unggahan di Instagram story-nya pada Rabu, 11 Oktober 2023, Trisha memamerkan kado yang dikirimkan Putri untuk dirinya dan adiknya. Sang ibu menghadiahkan kue bertuliskan “Selamat Hari Anak Perempuan Sedunia” dan menyertakan pesan tulisan tangan khusus untuk Trisha dan Datia.
“Dear Mba Trisha, Mba Datia, putri kesayangan ibu, selamat Hari Anak Perempuan Sedunia,” tulis Putri yang turut meminta maaf kepada kedua putrinya, Trisha dan Datia, karena tidak bisa menghabiskan hari itu bersama ibu untuk mendoakan anak-anaknya.
“Dear Mba Trisha Mba Datia, putri kesayangan mama, maafkan mama jika kita tidak bisa menghabiskan hari-hari kita bersama. Meski mama tidak bersamamu untuk menghabiskan hari-hari, kasih sayang dan doa mama selalu mendukungmu dalam setiap langkah hidupmu, baik itu mama maupun mama. kamu suka atau tidak,” lanjutnya.
Sebagai seorang ibu, Putri berdoa agar anak-anaknya kuat, tangguh, sabar dan pemaaf. Istri Ferdy Sambo ini pun mengaku bisa membekali anak-anaknya dengan keimanan, budi pekerti, dan ilmu untuk selalu berbuat baik. Terakhir, Putri kembali mengungkapkan rasa cintanya pada Trisha dan Datia serta mengungkapkan bahwa dirinya sangat merindukan kedua putrinya.
Kabar terkini juga datang dari Ferdy Sambo. Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan baru saja menunda sidang perkara Perbuatan Melawan Hukum (PMH) yang diajukan orang tua Brigadir Novriansyah Yosua Hutabarat J, Samuel Hutabarat, dan Brigadir Rosti.
Dewan juri menjadwalkan sidang ulang pada 19 Maret 2024 dengan agenda yang sama. Di antara mereka yang digugat adalah mantan Irjen Propam Pol Ferdy Sambo dan istrinya Putri Candrawathi. Selain itu, Bharada E alias Richard Eliezer, Ricky Rizal, Kuat Ma’ruf, dan Kapolri juga turut dipanggil.
Karena tidak ada satupun terdakwa yang hadir, maka dapat dikatakan 90 persen pemanggilan tersebut sah dan benar, kata Kamaruddin Simanjunta, kuasa hukum orang tua Brigadir J, di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa, 27 Februari 2024. . Tim Berita bachkim24h.com. Yang menurutnya hilang adalah kasus yang menimpa Richard Eliezer. Pasalnya, yang bersangkutan sudah pindah dan belum diketahui alamatnya.
Richard Eliezer sudah pindah, alamatnya disembunyikan. Jadi menurut kami alamat terakhir ada di sana dan yang lainnya valid, jelas Kamaruddin. Dalam gugatannya, Ferdy Sambo dkk menuntut mereka membayar biaya restitusi senilai Rp7,5 miliar atas pembunuhan Josu.
“Beliau (Josua) adalah anggota polisi aktif. Jika pensiun pada usia 53 atau 58 tahun, maka ia akan mendapat masa kerja lagi selama 30 tahun, dan berhak mendapat gaji tambahan dari negara selama 30 tahun,” jelas Kamaruddin. .
Alasan keluarga mengajukan gugatan adalah karena terpidana merasa sakit hati atas meninggalnya mendiang Joshua Hutabarat.