Categories
Kesehatan

Cegah Petugas KPPS Alami Masalah Kesehatan Saat Pemilu 2024, Pemkot Surabaya Siagakan Puskesmas 24 Jam

bachkim24h.com, Jakarta – Pemerintah Kota Surabaya mengambil langkah proaktif dengan menyiagakan puskesmas setempat dalam waktu 24 jam untuk mengantisipasi Tim Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) menghadapi gangguan kesehatan saat bertugas pada pemilu 2024.

Ninik Sukristina, Kepala Dinas Kesehatan Surabaya, menjelaskan kegiatan Puxmas didukung dengan mobilisasi tenaga kesehatan di setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS).

“Kami sudah menyiagakan puskesmas setempat selama 24 jam dan ada tim medis yang berangkat ke TPS bersama tim dari kecamatan dan kecamatan,” ujarnya dalam rapat koordinasi yang digelar di Divisi D KPU di Surabaya. Kepada Antara, di DPRD Kota, Senin

Tim medis terdiri dari tiga hingga empat orang, termasuk dokter dan perawat, dan dikerahkan di setiap distrik.

Selain itu, Kementerian Kesehatan juga telah menyiapkan layanan pelaporan darurat di setiap puskesmas setempat sebagai upaya preventif bagi petugas KPPS yang mengalami gangguan kesehatan saat bertugas.

Selain itu, layanan ini juga diberikan oleh Komisi D DPD Surabaya.

“Kami akan terus berkoordinasi 112 dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Surabaya,” imbuhnya.

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Surabaya Maria Teresa Ikawati Rahayu mengatakan layanan kesehatan dan pos pelaporan darurat akan tetap bersiaga hingga seluruh tahapan pemilu selesai.

Hal ini merupakan bagian dari upaya seluruh pemangku kepentingan dalam mensukseskan Pemilu 2024.

Ketua Panitia DPP Kota Surabaya Kusnul Khotimah menegaskan, sebaiknya diadakan rapat koordinasi untuk membahas secara detail kondisi dan penanganan jika KPPS menghadapi gangguan kesehatan saat pemilu.

“Kami dapat meyakinkan Anda bahwa pengaturan khusus sedang dibuat untuk petugas kesehatan, hotline, dan layanan darurat. “Kami juga pastikan ada suplemen dan vitaminnya,” ujarnya.

Kusunul menekankan pentingnya situs pelaporan yang unggul dalam seluruh penugasan KPPS.

“KPPS sudah bertugas sejak pagi dan melakukan perhitungan sejak pukul 14.00 WIB yang mungkin berlangsung beberapa hari. Perlu dipastikan apakah hotline tersebut baru berfungsi pada 14 Februari atau tidak,” imbuhnya.