JAKARTA – Masyarakat Yahudi belakangan menarik perhatian dunia akibat konflik Israel dan Palestina serta negara tetangga yang memakan korban puluhan ribu jiwa. Secara statistik, seberapa besar populasi Yahudi di dunia?
Badan Yahudi untuk Tahun Baru Yahudi 5785 yang jatuh pada Rabu, 2 Oktober mengumumkan bahwa populasi Yahudi di dunia meningkat 100.000 dalam setahun terakhir. Populasi Yahudi di dunia kini berjumlah 15,8 juta, naik dari 15,7 juta pada tahun 5784.
Reporter JPost Senin (10/07/2024) berdasarkan penelitian yang dilakukan ahli demografi Prof. Sergio Della Pergola dari Hebrew University untuk American Jewish Yearbook (AJYB 2024) menulis bahwa hampir separuh populasi Yahudi dunia, 7,3 juta, tinggal di Israel, sementara 8,3 juta tinggal di Diaspora.
Di luar Israel, tujuan paling populer bagi orang Yahudi di dunia adalah Amerika Serikat, yang menurut survei merupakan rumah bagi 6,3 juta orang Yahudi.
Prancis kini memiliki populasi Yahudi sebanyak 438.500 jiwa, disusul Kanada dengan populasi 400.000 jiwa. Jumlah total orang Yahudi di Inggris adalah 313.000.
Negara-negara dengan populasi Yahudi terkecil yang tercatat adalah Swedia (14.900), Spanyol (13.000), Austria (10.300) dan Panama, dengan hanya 10.000 orang Yahudi.
Sebagian besar data di atas didasarkan pada survei terbaru, meskipun perkiraan populasi di Rusia dan Ukraina telah disesuaikan karena perang dan gelombang imigrasi yang terjadi di negara-negara tersebut.
Data tersebut mengidentifikasi orang-orang Yahudi berdasarkan mereka yang mengidentifikasi diri mereka sebagai orang Yahudi atau mereka yang merupakan orang Yahudi dari pihak ibu atau pihak ayah dan tidak menganut agama lain.
Mengomentari pentingnya angka populasi Yahudi dunia, Ketua Badan Yahudi Doron Almog mengatakan bahwa ikatan eksistensial antara komunitas Yahudi dunia dan Negara Israel telah menguat selama setahun terakhir. “Kami telah menyaksikan curahan dukungan yang belum pernah terjadi sebelumnya yang memberi kami kekuatan dan harapan untuk melanjutkannya,” katanya.
“Perjuangan berat ini memaksa kita, bersama dengan perjuangan kaum Yahudi dunia melawan meningkatnya anti-Semitisme, untuk menekankan takdir dan misi badan Yahudi – untuk menjadi jembatan hidup antara Yahudi global dan Negara Israel, untuk menjadi rumah bagi semua orang Yahudi dari seluruh dunia – dari semua denominasi dan sektor. Kami akan terus bersatu dan menggunakan kekuatan orang-orang Yahudi untuk memulihkan Negara Israel dan membangun masyarakat teladan berdasarkan nilai-nilai tanggung jawab dan cinta tanpa syarat.