Categories
Kesehatan

Gaya Hidup Kekinian Makin Serba Cepat dan Instan, Begini Rahasia Sayangi Kesehatan Jantung di Usia Muda

bachkim24h.com, Jakarta Dengan gaya hidup masyarakat perkotaan yang modern, segala sesuatunya terjadi dengan cepat dan instan. Budaya hiruk pikuk menuntut banyak orang untuk bekerja keras melebihi batas dan kemampuan yang dimilikinya. Tak hanya risiko terjadinya burnout, namun juga berdampak buruk bagi kesehatan tubuh secara keseluruhan, termasuk jantung. 

Faktanya, penyakit kardiovaskular tidak hanya menyerang orang lanjut usia saat ini. Penyakit ini diam-diam mengancam kesehatan generasi muda akibat pola hidup yang tidak sehat, termasuk kebiasaan mengonsumsi makanan cepat saji yang minim gizi. 

Lalu bagaimana cara generasi muda menjaga kesehatan jantungnya? 

Salah satu cara penting untuk menjaga kesehatan jantung adalah dengan menjaga tubuh tetap aktif secara fisik. Jantung merupakan sebuah otot, sehingga olahraga sangat penting untuk meningkatkan kemampuan memompa jantung, yang penting untuk proses sirkulasi darah dan pengiriman oksigen ke seluruh tubuh. Tak hanya itu, olahraga teratur juga membantu mengontrol berat badan dan tekanan darah. 

Mulai saat ini buatlah jadwal olahraga rutin 30 menit setiap hari atau minimal 5 kali dalam seminggu. Olahraga sederhana seperti jalan kaki, jogging, atau bersepeda dapat membantu menjaga kesehatan jantung jika dilakukan secara rutin.

Untuk menjaga kesehatan jantung, Anda juga perlu memperhatikan pola makan sehari-hari. Kesibukan sehari-hari biasanya memaksa Anda untuk makan sampai kenyang, mengonsumsi makanan cepat saji atau fast food yang praktis. Namun jenis makanan tersebut tidak mengandung nutrisi yang dibutuhkan tubuh. 

Ya, makanan jenis ini sebenarnya tinggi kolesterol, gula, dan lemak sehingga bisa menyebabkan masalah penyempitan dan penyumbatan pembuluh darah akibat plak di darah. Kondisi ini menyebabkan kerusakan pada arteri koroner sehingga menyebabkan gagal jantung di usia muda. 

Kini saatnya mengubah kebiasaan makan Anda menjadi lebih sehat agar jantung Anda tetap sehat. Makanan rendah lemak seperti buah dan sayur, biji-bijian kaya serat, dan ikan kaya protein mungkin bisa menjadi pilihan yang tepat.

Menurut website RS Persad, memenuhi kebutuhan air sehari-hari ternyata dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung sebesar 41% pada wanita dan 54% pada pria. Alasannya adalah air melarutkan garam dalam darah. 

Hasilnya, Anda akan merasakan fungsi jantung lebih baik saat memompa darah ke seluruh tubuh. Idealnya, Anda harus memenuhi kebutuhan air hingga 8 gelas per hari, namun tetap mencukupi aktivitas sehari-hari.

Anda juga bisa mengecek warna urine jika ingin mengetahui apakah Anda mengalami dehidrasi atau tidak. Urine yang cenderung pekat menandakan tubuh Anda kekurangan cairan sehingga perlu segera mengisinya kembali. 

Selain pola hidup sehat yang telah dijelaskan di atas, Anda juga dapat menjaga dan meningkatkan kesehatan jantung secara optimal dengan mengonsumsi suplemen herbal setiap hari. Salah satunya adalah Sido Muncul Natural Lingzhi yang terbuat dari jamur lingzhi alami dan memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan. 

Penelitian mengenai manfaat jamur lingzhi telah dilakukan selama bertahun-tahun dan menunjukkan bahwa bahan alami ini dapat membantu menjaga kesehatan jantung. Menurut Leung’s Encyclopedia of Herbs, jamur lingzhi memiliki efek kardiovaskular pada kasus hipertensi dan hipotensi, termasuk meningkatkan aliran darah koroner. Sementara itu, penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Materia Medica for Chinese Medicine menyatakan bahwa jamur ini merupakan agen inotropik positif yang menurunkan tekanan darah dan meningkatkan ketahanan jantung terhadap hipoksia. 

Penelitian juga dilakukan di Indonesia dan dipublikasikan di Jurnal Kardiologi Indonesia. Jamur Lingzhi, yang nama ilmiahnya Ganoderma Lucidum, dapat membantu mengurangi kadar oksidan pada pasien berisiko tinggi penyakit kardiovaskular yang menjalani terapi standar. Tingkat oksidan yang rendah sangat penting untuk meningkatkan sirkulasi dan menjaga kesehatan jantung. 

Selain manfaat kardiovaskularnya, jamur lingzhi juga dikenal memiliki manfaat kesehatan lainnya. Jurnal “Exploring the Anti-Cancer Potion of Ganoderma lucidum Polysaccharidas (GLP) and Their Versatile Role in Improving Drug Delivery Systems: A Multifaceted Approach to Fight Cancer”, yang dimuat di website Cancer Cell International, menyatakan bahwa jamur Lingzhi memiliki sifat anti kanker. khasiatnya karena membantu menekan pertumbuhan kanker. Pasalnya, bahan-bahan alami tersebut membantu meningkatkan sistem imun tubuh.

Studi lain yang diterbitkan sebagai “Studi Fase I/II Ekstrak Jamur Ling Zhi Ganoderma lucidum (W.Curt.:Fr.) Lloyd (Aphyllophoromycetideae) pada Penderita Diabetes Mellitus Tipe II” menunjukkan bahwa jamur ini memiliki sifat antidiabetes. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi potensi dan keamanan Ganopoly yang diekstrak dari jamur lingzhi. Penelitian dilakukan pada 71 pasien yang terkonfirmasi diabetes melitus tipe II. Studi ini menunjukkan bahwa Ganopoly efektif dan aman dalam menurunkan konsentrasi glukosa darah, sehingga dapat membantu meningkatkan kualitas hidup penderita diabetes. 

Tak hanya itu, jamur ini juga memiliki sifat antioksidan yang mampu mencegah penuaan dini. Sebuah penelitian bertajuk “A New Role of Ganoderma Lucidum in Anti-Aging” yang diterbitkan di National Library of Medicine menjelaskan bahwa jamur lingzhi mengandung enzim antioksidan yang melindungi tubuh dari stres oksidatif akibat radikal bebas. Kandungan tersebut mencegah kerusakan sel yang dapat menyebabkan penuaan dini, membuktikan bahwa jamur lingzhi juga memiliki sifat anti penuaan. 

Kini Anda bisa merasakan manfaat jamur Lingzhi secara praktis dengan mengonsumsi Sido Muncul Natural Lingzhi. Jadi, jika Anda termasuk orang yang sadar kesehatan, ingin meningkatkan kesehatan jantung dan imunitas tubuh secara keseluruhan agar tidak mudah sakit, mengontrol kadar gula darah dan membutuhkan antioksidan alami untuk mencegah penuaan dini, Sido Muncul Natural Lingzhi adalah solusi yang Anda butuhkan. . suplemen herbal yang tepat. 

Produk ini terbuat dari 100% jamur lingzhi berkualitas, memenuhi standar bahan baku, dan tanpa cangkang kapsul gelatin. Minumlah secara teratur sesuai dosis anjuran yaitu 1 kapsul 2-3 kali sehari atau sesuai anjuran dokter.

Yuk, saatnya jalani pola hidup sehat untuk menjaga kesehatan jantung Anda dengan Sido Muncul Natural Lingzhi. Beli produknya langsung dari apotek setempat atau online di www.sidomunculstore.com dan toko resmi marketplace Sido Muncul dengan klik di sini!

Categories
Kesehatan

Membongkar Rahasia Panjang Umur Menurut Ilmuwan Harvard, 6 Hal yang Perlu Kita Ketahui tentang Penuaan

bachkim24h.com, Jakarta – Selama beberapa dekade terakhir, ilmu pengetahuan berhasil memperpanjang umur manusia. Namun di balik kemajuan ini, terdapat pertanyaan besar: Bisakah kita hidup lebih lama dari yang kita kira?

Angka harapan hidup manusia sebenarnya meningkat, namun batas atas usia tidak banyak berubah, menurut penelitian terbaru yang diterbitkan dalam jurnal Natural Aging.

William Mair, Profesor Metabolisme Molekuler di Harvard T.H. Chan School of Public Health, berbagi pemahaman tentang rahasia di balik proses penuaan dan tantangan besar dalam memperpanjang umur manusia. 2024 dari hsph.harvard .edu untuk ringkasan. .Meningkatkan angka harapan hidup dan batasan usia maksimal

Studi ini menyoroti bahwa peningkatan kesehatan masyarakat dapat membantu kita hidup lebih nyaman di usia lanjut. Ini berarti lebih banyak dari kita yang mencapai usia tua dibandingkan sebelumnya.

Namun pada saat yang sama, umur maksimal manusia tampaknya tidak meningkat secara signifikan. Sebab, tubuh kita belum berevolusi untuk melindungi dirinya sendiri lebih lama dibandingkan saat ini.

Meyer percaya bahwa meskipun kita berumur panjang, tubuh manusia memiliki batas alami yang sulit untuk dimasuki. Inilah yang disebut “glass mortality floor” – batasan usia alami yang sulit diatasi dengan teknologi medis saat ini.

Meski demikian, Mel juga optimis. Menurutnya, perbatasan ini bukanlah tembok yang tidak bisa digerakkan. Dengan inovasi dalam biologi penuaan, mungkin suatu saat kita akan mampu mencapai terobosan.

Penuaan tidak pernah menjadi masalah besar dalam evolusi. Dari sudut pandang evolusi, kelangsungan hidup tidak ada hubungannya dengan lamanya umur suatu organisme, melainkan dengan kemampuan organisme tersebut untuk mewariskan gennya kepada generasi mendatang.

Banyak organisme, termasuk manusia, mati bukan karena penuaan tetapi karena penyakit, kecelakaan, atau serangan organisme lain. Seiring berjalannya waktu, strategi terbaik suatu organisme adalah makan, tumbuh, dan bereproduksi dengan cepat, meskipun hal ini menyebabkan tubuhnya menua dengan cepat.

Namun, fenomena menarik terjadi ketika organisme kekurangan makanan. Dalam kondisi kekurangan nutrisi, beberapa organisme memilih untuk memperlambat laju pertumbuhan dan reproduksinya dan lebih fokus pada perawatan tubuhnya.

Seberapa efektifkah itu? Mereka akan menjadi lebih kuat dan hidup lebih lama. Di laboratorium, bahkan telah dibuktikan pada cacing, lalat buah, dan tikus.

Jika kita memberi mereka lebih sedikit kalori, mereka akan hidup lebih lama. Fakta ini membuka wawasan baru mengenai peran nutrisi dalam memperlambat proses penuaan.

Lantas, bisakah orang menunda penuaan dengan mengurangi asupan makanan? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, Meyer dan timnya melakukan serangkaian penelitian.

Meskipun data jangka panjang pada manusia terbatas, uji klinis mengenai pembatasan pola makan dan puasa intermiten telah menunjukkan hasil yang menjanjikan.

Meyer menjelaskan bahwa kita sekarang dapat mengukur “usia biologis” seseorang—seberapa cepat atau lambat mereka menua dibandingkan dengan usia sebenarnya.

Hal ini memungkinkan para ilmuwan untuk lebih memahami bagaimana pola makan dan gaya hidup mempengaruhi penuaan.

Namun, Mayer juga mengingatkan kita bahwa kita tidak bisa menerapkan temuan semua orang dengan segera.

Meskipun hasil ini menjanjikan untuk organisme sederhana, manusia adalah makhluk yang lebih kompleks.

Namun, dia optimis. Gerontologi, ilmu biologi penuaan, berkembang pesat dan terus mencari cara untuk memperlambat penuaan.

Meyer percaya bahwa banyak penyakit kronis, seperti penyakit Alzheimer, kanker, penyakit jantung, diabetes, dll, disebabkan oleh disfungsi metabolisme. Penyakit-penyakit ini mempunyai banyak penyebab, namun satu hal yang umum: usia adalah faktor risiko terkuat.

Saat kita masih muda, tubuh kita memiliki kemampuan metabolisme yang fleksibel. Kita bisa dengan mudah beralih dari membakar gula di siang hari ke membakar lemak di malam hari.

Namun, seiring bertambahnya usia, kita kehilangan kemampuan ini dan metabolisme kita mulai menyimpan lemak di tempat yang bukan tempatnya, seperti di organ vital, sehingga meningkatkan risiko penyakit.

Penelitian di laboratorium Meier berfokus pada pemahaman mengapa tubuh kita menjadi kurang fleksibel secara metabolik seiring bertambahnya usia dan bagaimana beberapa orang mampu mempertahankan fleksibilitas ini.

Menurutnya, banyak cara untuk menjaga kelenturan metabolisme, bisa melalui pola makan, obat-obatan, bahkan genetika.

Namun, kebiasaan sehari-hari juga memainkan peran penting, dan Mayer percaya bahwa menggabungkan pendekatan-pendekatan ini mungkin menjadi kunci untuk hidup sehat dalam jangka panjang.

Bisakah kita memperpanjang umur manusia? Ada dua pendekatan utama dalam penelitian penuaan, kata Meyer.

Pendekatan pertama adalah mempelajari faktor biologis dan sosial yang menyebabkan penuaan pada sebagian orang. Ini termasuk genetika, metabolisme, pola makan dan interaksi sosial.

Pendekatan ini tidak memperpanjang umur maksimal, namun memungkinkan lebih banyak orang mencapai batas usia tersebut.

Pendekatan kedua yang lebih berani adalah menemukan cara untuk benar-benar mengubah biologi penuaan pada manusia. Meyer mengatakan penelitiannya juga mencakup regenerasi sel dan jaringan.

Meski masih baru, ia yakin bidang tersebut mempunyai potensi besar untuk menembus batas usia.

Dalam perkembangan teknologi kesehatan, banyak bermunculan influencer kesehatan yang mengklaim “rahasia umur panjang” melalui paparan dingin, panas, dan perawatan lainnya.

Meyer memperingatkan bahwa klaim tersebut seringkali didasarkan pada data terbatas atau studi korelasional yang tidak dapat membuktikan sebab dan akibat.

Sayangnya, di era media sosial, klaim bombastis sering kali lebih populer dibandingkan hasil penelitian yang akurat dan cermat.

Meier mengatakan semua orang ingin hidup lebih lama dan lebih sehat, namun ilmu pengetahuan tidak mengetahui hal tersebut secara pasti.

“Ketika seseorang bertanya apakah Anda bisa hidup sampai usia 300 tahun, satu-satunya jawaban yang bertanggung jawab adalah, ‘Saya belum tahu!’” kata Meier.