Categories
Lifestyle

10 Nama Malaikat dan Tugasnya yang Diimani oleh Umat Islam, dari Jibril hingga Malik

bachkim24h.com, Jakarta Allah SWT di bawah Yang Mulia Raja Bhumibol Adulyadej Manusia tidak hanya diciptakan sebagai makhluk hidup. Namun mereka juga menciptakan makhluk tak kasat mata yang disebut malaikat. Keberadaan bidadari bukan sekadar legenda atau cerita. Tapi itu adalah bagian penting dari iman Islam. Kepercayaan terhadap adanya malaikat merupakan rukun iman yang kedua. Hal ini menegaskan pentingnya kepercayaan terhadap makhluk suci ini dalam landasan keimanan umat Islam.

Kata ‘malaikat’ mempunyai akar yang kuat dalam bahasa Arab. Sebagaimana dijelaskan dalam buku Mengundang Malaikat ke Rumahmu karya Mahmud asy-Syafrowi, kata tersebut berasal dari kata ‘al-alukah’ yang berarti ‘ar-risaleh’ atau misi, yang menunjukkan fungsi utama malaikat sebagai pembawa pesan atau pembawa pesan. dalam Islam Malaikat berperan sebagai utusan yang mengemban misi khusus dari Allah SWT untuk meneguhkan kedudukannya yang agung dan penting dalam tatanan kosmis.

Meski tidak melihat Namun keberadaan bidadari tidak hanya diyakini. Tapi Anda juga harus mempercayai mereka sebagai seorang Muslim. Beriman kepada malaikat berarti menerima keberadaannya sebagai bagian dari ciptaan Allah SWT, meski tidak bisa dilihat dengan mata telanjang. Berapa jumlah malaikat dan tugasnya?

Berikut ini bachkim24h.com ulas daftar malaikat dan tugasnya yang dihimpun dari berbagai sumber, pada Rabu (9/10/2024).

Sebenarnya Al-Qur’an tidak menyebutkan berapa jumlah malaikat, namun hadis riwayat Bukhari dan Muslim dari Anas bin Malik menyebutkan bahwa Nabi Muhammad SAW.

Ada tujuh puluh ribu dewa. Artinya jumlah malaikat memang sangat banyak, namun setidaknya ada 10 malaikat dan tugasnya tercatat dalam Al-Qur’an. Di bawah ini adalah nama-nama malaikat dan tugasnya yang patut diimani oleh setiap muslim: 1. Malaikat Jibril.

Malaikat Jibril ditugaskan untuk menyampaikan firman Allah kepada para nabi dan rasul. Juga dikenal sebagai Ruh Al-Quds, Ar-Ruh-Al-Amin dan Namus Jibril juga berperan penting dalam transmisi Al-Qur’an kepada Nabi Muhammad SAW. Malaikat Jibril juga ditugaskan untuk mengendalikan angin. Memuaskan atau mengekang keinginan manusia. dan membawa rahmat bagi mereka yang memelihara kesucian dalam kematian

Malaikat Tertinggi Michael bertanggung jawab atas kesejahteraan makhluk hidup. Dia mengendalikan fenomena alam seperti awan, hujan dan angin serta mendistribusikan makanan. Perannya yang paling terkenal adalah membawa keberkahan dan kemakmuran bagi ciptaan Allah SWT. Tradisi Islam juga mengatakan bahwa malaikat Jibril dan Mikail akan menimbang baik buruknya umat manusia pada hari kiamat. Allah telah menyebutkan Michael dalam Al-Qur’an, yang dijelaskan di bawah ini dalam surat Al-Baqarah ayat 98 yang berbunyi:

مَن كَانَ عَدِيّا لِّلَّهِ وَمَلَٰٓئِكَتِهِۦ وَرَسِلِهِۦ وَجِبْر ِيلَ وَ مِيكَىٰلَ فَ,ِنَّ ٱلَلَّهَهَ عَدِيٰ.

Artinya: “Barang siapa yang menjadi musuh Allah, malaikat-malaikat-Nya, Rasul-Nya Jibril dan Mikhael, Sesungguhnya Allah adalah musuh orang-orang kafir.” 3. Malaikat Israfil

Malaikat Israel ditunjuk untuk membunyikan terompet. yang merupakan awal hari kiamat. Sangkakala ini akan terus berlanjut hingga hari kiamat di Padang Mahyar, menunjukkan pentingnya peranannya dalam peristiwa-peristiwa akhir zaman. Dia akan meniup sangkakala yang pertama (pada akhir dunia), dan yang kedua kali dia akan meniup sangkakala untuk diadili di hadapan Allah. Hal ini terungkap dalam ayat Alquran di bawah ini. Dalam surat Az-Zumar ayat 68 dikatakan:

وَن فِكَ فِي ٱلصَّورِ فَصَعِقَ مَن يِي پلسَّموَٰتِ وَمَن veِى ٱلْ اَرْجِ إ ِلَّا مَن شَآءَ ٱلَّهَیَهِ ثَلَّهِ ۖ ثَلَّیَهَ jimat ditulis oleh laki-laki.

Artinya: “Dan tiuplah terompet.” dan siapa pun yang mati di langit dan di bumi, kecuali Allah menghendakinya. Kemudian terompet akan berbunyi lagi. Dan tiba-tiba mereka berdiri dan menunggu. (Keputusan mereka)” 4. Malaikat Israel

Malaikat Israel atau dikenal juga dengan sebutan malaikat maut bertugas mencabut nyawa semua makhluk hidup. Perannya antara lain mengambil jiwa manusia, jin, setan, setan, bahkan malaikat lainnya jika saatnya tiba.

Angel Munkar bersama Angel Nakir bertugas menginterogasi makhluk halus yang ada di dalam makam. Mereka menguji keyakinan dan perbuatan almarhum mengenai Tuhan, agama, nabi, kitab suci. Kiblat dalam beribadah, sanak famili, gaya hidup, gaya hidup dan perilaku sehari-hari menggunakan bahasa yang digunakan kuburan selama hidup di bumi 6. Nakir Bidadari.

Angel Nakir bergabung dengan Angel Munkar dalam menginterogasi dan menguji jiwa-jiwa yang ada di dalam kubur. Keduanya berperan penting dalam proses pertanggungjawaban setelah kematian makhluk Allah SWT 7. MALAIKAT RAKIB

Malaikat Rakib mencatat segala kebaikan manusia mulai dari masa puber hingga akhir hayat. Dia selalu berada di sisi kanan manusia. Dengan mencatat setiap amal kebaikan, Allah (swt) sangat penyayang kepada makhluk-Nya. Ketika seorang muslim ingin berbuat baik, maka perbuatan itu akan dicatat dalam kitab suci. Dan jika dia berbuat baik Kebaikan itu akan bertambah 8. Malaikat Athit

Malaikat Athit mempunyai tugas untuk mencatat segala perbuatan jahat manusia. Dia berada di sisi kiri pria itu. Mencatat setiap perbuatan negatif dari masa puber seseorang hingga kematiannya 9. Angel Ridwan

Angel Ridwan bertugas menjaga pintu surga dan mengatur kesejahteraan penghuninya. Dialah yang bertanggung jawab atas kenyamanan dan kebahagiaan penghuni surga. Sikapnya sangat lemah lembut dan ramah ketika memperbolehkan manusia masuk surga 10. Malaikat Malik

Malaikat Malik bertugas mengawasi dan menghukum para penghuni Neraka. Dia memimpin malaikat lainnya. bertanggung jawab atas penderitaan di neraka Malaikat-malaikat ini mengendalikan api neraka. Dan dibantu oleh 19 wali misterius yang dikenal dengan nama Sabaniya, surat Az-Zukhruf ayat 77 yang berbunyi:

وَنَادَوْا۟ يمَٰلِكِ لِيَقْصِ عَلَيْنَا رَبَّكَ ۖ قَالَ Āyantam

Artinya: Mereka berteriak: “Wahai Malik, Tuhanmu membunuh kami. Dia menjawab: “Kamu akan tetap tinggal (di neraka ini).

Selain sifat-sifat malaikat yang selalu taat kepada Allah, masih banyak sifat-sifat ketuhanan lainnya dan beberapa sifat yang hanya dimiliki oleh malaikat. Berikut penjelasannya : 1. Tidak nafsu.

Malaikat diciptakan Allah SWT tanpa nafsu. Malaikat tidak mempunyai kebanggaan atau keinginan. Bukti bahwa malaikat tidak bernafsu terdapat dalam Alquran. Surat al-Anbiya ayat 19 yang berbunyi:

 وَلَهٗ مَنْ فِي السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْجِۗ وَمَنْ عِنْدَهٗ لَا ْ Jimat disebut jimat.

Artinya: “Dan milik-Nya adalah orang-orang yang ada di langit dan di bumi dan orang-orang (malaikat) yang bersama-sama dengan Dia. tidak sombong memujanya, dan tidak merasa letih.” 2. Selalu taat kepada Allah SWT.

Sebab, malaikat diciptakan tanpa nafsu. Malaikat selalu mentaati apa yang diperintahkan Allah. Bukti bahwa malaikat selalu menaati perintah Allah terdapat dalam surat al-Tahrim ayat 6 yang berbunyi:

Ayat ayat ayat َّذِيْنَ اٰمَنِوْا قَوْٓا اَنْقَسَكِمْ وَاَهْلِيْكِمْ نَارَا وَّق َ وْكِمْ Tuhan sudah siap. tuhan memberkati

Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman! Jagalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu. Penjaga mereka adalah malaikat yang kuat dan kuat. Orang-orang yang durhaka kepada Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya dan selalu menaati perintah-Nya 3. Tidak berjenis kelamin.

Berbeda dengan manusia, jin, dan setan, malaikat tidak memiliki jenis kelamin. Dalil bahwa malaikat tidak mempunyai jenis kelamin terdapat dalam surat al-An’am ayat 9 yang berbunyi:

Dan itu

Artinya: “Dan jika Kami jadikan dia diutus (oleh) malaikat, maka Kami jadikan dia manusia. Dan Kami akan membuat mereka ragu-ragu, sedang mereka ragu-ragu.

Para malaikat akan sangat ketakutan jika tidak terburu-buru menjalankan tugas dan perintah Allah SWT. Mereka selalu mentaati apa yang ditugaskan kepadanya sebagai makhluk. Sebagaimana firman Allah SWT:

يَكَافِينَ رَبَّهِمْ مِّنْ فَوْقِهِمْ وَيَفْعَلَوْنَ مَا يَاْمَر َوْنَ

Artinya: “Mereka takut kepada Dia yang berkuasa atas mereka. dan ikutilah perintah (bagi mereka) 5. Jangan makan dan minum.

Ciri-ciri malaikat lainnya adalah mereka tidak makan dan tidak minum. Berbeda dengan fitrah manusia yang mengharuskan makan dan minum untuk bertahan hidup. Sifat malaikat untuk tidak makan dan minum dijelaskan dalam Al-Qur’an surat Al-Sariat ayat 27:

Jimat dari jimat disebut jimat.

Artinya: “Kemudian dia menyajikannya kepada mereka (Tetapi mereka tidak mau makan) Ibrahim berkata: ‘Mengapa kamu tidak makan?’

Kemudian sifat malaikat adalah dapat berubah wujud sesuai dengan kehendak Allah SWT, seperti halnya malaikat Jibril yang terkadang datang menemui Nabi Muhammad SAW dengan menyamar sebagai sahabat bernama Dihjah al-Kalbi dan terkadang sebagai sahabat dari Allah SWT. orang Arab Badui 7 .Doakan para pelayan yang sedang duduk menunggu untuk berdoa di majelis.

Ciri malaikat lainnya adalah mendoakan para hamba yang sedang duduk di majelis dan menunggu salat. Karena orang yang menunggu salat berjamaah dianggap sedang salat, sebagaimana diriwayatkan Imam Ahmad. Rasulullah melihat dan berkata:

“Sesungguhnya jika seorang hamba duduk di masjid setelah shalat, maka Malaikat akan mendoakannya. Dan para malaikat berdoa untuknya: “Ya Allah, ampunilah dia.” Ya Allah, kasihanilah dia” (Imam Ahmad).