Categories
Kesehatan

Miftah Maulana Mundur Usai Hina Penjual Es Teh, Prabowo: Ia Sadar kalau Salah

bachkim24h.com, Batavia Convicium yang menjual teh Miftah Maulana Habiburrohman menjadi incaran jaringan.

Dalam hal ini, ia juga mendesak Miftah Maulana mundur dari jabatan Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Umat Beragama dan Pembangunan Sarana Keagamaan pada Jumat, 6 Desember 2014.

Keputusan ini mendapat tanggapan dari Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto. Ia mengaku mendapat laporan Miftah mengundurkan diri.

“Saya tidak melihatnya secara pribadi, tapi saya berasumsi dia mengundurkan diri. Komentar saya, menurut saya itu tindakan yang bertanggung jawab, tindakan milisi, dia sadar dia salah, katanya. “Dia mengambil tanggung jawab dan mengundurkan diri,” kata Prabowo kepada wartawan saat ditemui di Istana Kepresidenan, Batavia, Jumat (6/12/2024).

Prabowo menambahkan, dirinya mengapresiasi keputusan Miftah yang mengundurkan diri dari jabatannya.

Saya kenal dia, mungkin karena dia sosialisasi dan sering ceramah di kalangan bawah, jadi dia nggak mau bahasanya kasar, nggak mau menyinggung, tapi kalau dia salah, salah ngomong, dia tahu; dia bersalah.”

“Saya pikir jarang di Indonesia ada orang yang merasa bertanggung jawab secara tidak adil dan mengundurkan diri.” “Ya, kami akan takut, tapi ya, dia melakukan kesalahan,” kata Prabowo.

Terkait posisi yang ditinggalkan Miftah, Prabowo mengatakan pemerintah harus segera mencari pengganti yang berkompeten di bidang kerukunan umat beragama.

Proses ini melibatkan berbagai pihak, termasuk Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan lembaga keagamaan lainnya.

“Kami mencari masukan dari negara-negara yang memahami masalah ini, termasuk organisasi keagamaan arus utama,” kata Prabowo. 

Dia memastikan penerus Miftah bisa mendukung misi pemerintah besar untuk memperkuat toleransi dan kerukunan antar umat beragama.

Sebelumnya, Miftah Maulana Habiburahman mengumumkan akan mengundurkan diri dari jabatan Utusan Khusus Presiden untuk Kerukunan Umat Beragama dan Pengembangan Sarana Keagamaan.

Miftah menyampaikan pidatonya di Pesantren Ora Aji Kapanewon Kalasan, Kabupaten Sleman, Provinsi Yogyakarta pada Jumat, 6 Desember 2014.

Miftah mengatakan, keputusannya untuk mundur dari pemerintahannya adalah setelah mempertimbangkannya dan sesuai dengan isi hatinya.

Keputusan ini didasari rasa cinta, hormat, dan kewajiban yang mendalam kepada Bapak Presiden Prabowo Subianto dan seluruh masyarakat, ujarnya.

FYI, Miftah Maulana sebelumnya mendapat kecaman dan kecaman dari masyarakat luas setelah video dirinya yang mengejek seorang penjual teh viral di media sosial.

Miftah juga diketahui sempat menemui pedagang tersebut dan meminta maaf secara langsung, yang kemudian dibagikannya ke media sosial. Sayangnya, cara Miftah meminta maaf kembali menjadi sorotan karena menarik dan memeluk Sunhaji yang dinilai tidak sopan dan kasar.

Selain itu, baru-baru ini muncul petisi yang meminta Presiden Prabovo mencopot Miftah dari jabatannya.

Petisi ini muncul setelah tanggal 4 Desember 2024. melalui website mutatio.org dan terdapat beberapa petisi yang menuntut agar Miftah Maulana dicopot atau dilantik.