Categories
Kesehatan

Kecombrang dan Kunyit, Rahasia Alami Turunkan Kolesterol Menurut Pakar IPB

bachkim24h.com, Jakarta – Pakar keamanan pangan dan gizi Institut Pertanian Bogor (IPB) Prof. Ahmad Suleiman menemukan bahwa kunyit dan kunyit berperan penting dalam menurunkan kolesterol dalam tubuh. Cambrang yang kaya akan antioksidan berfungsi melawan radikal bebas yang dapat merusak sel-sel tubuh.

Radikal bebas dapat mengoksidasi lemak dalam tubuh, termasuk kolesterol, sehingga berpotensi membahayakan kesehatan. Proses oksidasi kolesterol dapat memicu berbagai gangguan kesehatan, mulai dari diabetes hingga penyakit jantung. Hal ini disampaikan oleh Prof. Solomon baru-baru ini dalam wawancara dengan Health bachkim24h.com.

Menurutnya, kandungan antioksidan pada jintan berperan dalam mencegah kerusakan akibat radikal bebas.

Jadi, sisir tidak hanya berfungsi menurunkan kolesterol, tapi juga melindungi tubuh dari berbagai penyakit terkait peradangan dan kerusakan sel.

Namun, Prof. Salomo mengingatkan kita untuk tidak mengandalkan sisir sebagai satu-satunya solusi. Cumbrangu sebaiknya digunakan sebagai bumbu masakan atau minuman, bukan sebagai makanan pokok yang sebaiknya dikonsumsi dalam jumlah banyak.

“Minuman yang mengandung mentimun seringkali ditambah gula dan bahan lainnya sehingga konsumsinya harus diawasi,” imbuhnya. Bisakah Kunyit Mengobati Kolesterol Tinggi?

Selain kecombrang, kunyit juga dikenal sebagai ramuan yang efektif menurunkan kolesterol. Prof. Solomon menjelaskan, kunyit memiliki mekanisme yang terbukti secara ilmiah dapat mengubah kolesterol menjadi senyawa lain yang lebih bermanfaat, seperti asam empedu.

“Dengan mengubah kolesterol menjadi asam empedu, kadar kolesterol darah bisa diturunkan,” kata profesor tersebut. Sulaiman.

Ia juga menambahkan kunyit dapat membantu tubuh memproduksi hormon penting seperti testosteron dan vitamin D yang sangat penting untuk kesehatan tubuh.

Kolesterol merupakan salah satu jenis lemak yang berperan penting dalam berbagai fungsi tubuh. Namun kadar kolesterol yang sangat tinggi dapat menimbulkan risiko kesehatan yang serius.

Ketika kolesterol menumpuk di dalam darah dan tidak diubah menjadi senyawa lain yang lebih bermanfaat, dampaknya bisa sangat berbahaya. Risiko penumpukan kolesterol

Menurut Prof. Sulejmani mengatakan, pembentukan kolesterol dalam darah dapat menyebabkan pengapuran pembuluh darah.

Proses ini menyebabkan pembuluh darah menebal dan menyempit sehingga menghambat aliran darah yang sehat.

Akibatnya, kondisi ini bisa memicu peningkatan tekanan darah yang berpotensi menyebabkan hipertensi. Hipertensi sendiri merupakan faktor risiko utama terjadinya serangan jantung dan stroke. Pentingnya pengelolaan kolesterol

Karena bahaya kolesterol tinggi, maka sangat penting untuk mengatur kadar kolesterol dalam tubuh.

Strategi efektif untuk mencegah penumpukan kolesterol adalah dengan mempercepat proses pengubahannya menjadi komponen lain yang lebih bermanfaat, seperti hormon dan vitamin.

Oleh karena itu, menjaga kadar kolesterol seimbang tidak hanya baik untuk kesehatan jantung, tapi juga kesehatan secara umum. Langkah-langkah untuk mencegah penumpukan kolesterol antara lain dengan menjaga pola makan sehat dan mengurangi konsumsi lemak jenuh dan lemak trans. Berolahragalah secara teratur untuk membantu meningkatkan metabolisme kolesterol. Perbanyak konsumsi makanan yang mengandung serat, seperti sayur dan buah. Lakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin untuk memantau kadar kolesterol.

Dengan tindakan yang tepat, kadar kolesterol dapat dikelola secara efektif untuk menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah.

Menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh bisa dilakukan dengan mudah jika mengetahui langkah yang tepat.

Salah satu cara yang terbukti efektif adalah dengan memperbanyak asupan serat. Serat berperan penting dalam mengurangi penyerapan kolesterol dalam tubuh.

Meski Anda menyukai makanan yang tinggi kolesterol, tubuh Anda bisa mengolahnya dengan lebih baik jika Anda mengimbanginya dengan mengonsumsi serat yang cukup.

Oleh karena itu, disarankan untuk memasukkan lebih banyak makanan berserat ke dalam menu harian Anda. Beberapa pilihan makanan berserat yang baik antara lain: Buah-buahan Sayuran Biji-bijian utuh Manfaat penurun kolesterol dari bahan alami

Selain memperbanyak asupan serat, Anda juga bisa menggunakan bahan alami seperti jintan dan kunyit.

Kambrangu dikenal dengan sifat antioksidannya yang tinggi, yang tidak hanya membantu mengurangi rasa lelah, tetapi juga melindungi tubuh dari kerusakan sel.

Kunyit yang mengandung kurkumin juga terbukti efektif menurunkan kolesterol dan menjaga kesehatan jantung.

Menambahkan kedua bahan alami ini ke dalam menu makanan harian Anda dapat memberikan manfaat tambahan bagi kesehatan Anda secara keseluruhan.  

Kolesterol dalam tubuh manusia berasal dari dua sumber utama: internal dan eksternal. Sumber internal adalah kolesterol yang diproduksi tubuh, sedangkan sumber eksternal berasal dari makanan yang kita konsumsi.

Prof. Solomon menekankan pentingnya mengelola kolesterol makanan. “Kolesterol yang diambil dari makanan sebaiknya segera diubah menjadi komponen lain yang bermanfaat, jangan sampai menumpuk di pembuluh darah,” ujarnya. Risiko kesehatan akibat kelebihan kolesterol

Jika kolesterol dalam tubuh tidak dikelola dengan baik, risiko penumpukan lemak di pembuluh darah akan meningkat. Kondisi ini dapat memicu berbagai gangguan kesehatan, termasuk penyakit jantung dan gangguan pada sistem pembuluh darah. Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan jumlah kolesterol dan menjaga keseimbangan dalam tubuh. Cobalah untuk mengelola kolesterol Anda dengan memilih makanan yang rendah kolesterol. Miliki pola makan seimbang dengan banyak sayur dan buah. Berolahragalah secara rutin untuk menunjang kesehatan jantung. Lakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin.

Dengan langkah-langkah tersebut, Anda dapat menjaga kadar kolesterol dalam tubuh tetap seimbang dan mengurangi risiko penyakit yang dapat mengancam kesehatan Anda.

Categories
Kesehatan

Perbedaan Kolesterol Darah dan Kolesterol Makanan, Simak 6 Fakta yang Harus Kamu Tahu

bachkim24h.com, Jakarta – Kolesterol kerap menjadi perbincangan hangat. Namun, banyak orang yang masih bingung membedakan kolesterol darah dan kolesterol makanan. Lalu apa perbedaan keduanya? Apa yang lebih penting untuk diperhatikan? Apa itu kolesterol darah?

Kolesterol serum adalah jenis kolesterol yang beredar di aliran darah kita, yang diproduksi terutama oleh hati.

Menurut Heart Org, kadar kolesterol darah yang tinggi juga meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Oleh karena itu, seperti dilansir Health bachkim24h.com pada Minggu, 8 September 2024, sangat penting untuk rutin memeriksakan kadar kolesterol.

Dalam aliran darah, kolesterol ini diangkut oleh dua jenis lipoprotein utama: LDL (kolesterol jahat) dan HDL (kolesterol baik). Terlalu banyak LDL atau terlalu sedikit HDL dapat menyebabkan kolesterol menumpuk di dinding arteri menuju jantung dan otak.

Penumpukan kolesterol dapat menumpuk menjadi gumpalan keras di arteri. Ini adalah suatu kondisi yang disebut aterosklerosis. (aterosklerosis) menyebabkan penyempitan dan pengerasan pembuluh darah Meningkatkan risiko penggumpalan darah yang dapat menghambat aliran darah. dan menyebabkan serangan jantung atau stroke. Apa itu kolesterol makanan?

Sementara itu Kolesterol makanan adalah kolesterol yang terdapat pada makanan hewani seperti daging, telur, dan produk susu yang Anda konsumsi dalam makanan sehari-hari.

Sederhananya, kolesterol darah mencerminkan total kolesterol dalam tubuh. Kolesterol makanan, sebaliknya, berasal dari apa yang Anda makan.

 

Banyak orang yang percaya bahwa mengonsumsi makanan tinggi kolesterol secara langsung meningkatkan kadar kolesterol darah. Namun, ini adalah sebuah legenda. Tubuh kita sangat cerdas dalam mengatur kadar kolesterol darah. Oleh karena itu, mengonsumsi makanan tinggi kolesterol tidak selalu memberikan pengaruh yang signifikan. Apakah lemak atau karbohidrat menyebabkan kolesterol tinggi?

Faktor apa saja yang mempengaruhi kadar kolesterol darah? Menurut artikel Healthline yang diulas oleh Avi Varma MD MPH AAHIVS FAAF, kadar kolesterol darah lebih banyak dipengaruhi oleh lemak dan karbohidrat makanan. Bukan kolesterol yang kita konsumsi.

Sebuah penelitian yang diterbitkan pada tahun 2023 menemukan bahwa makan satu butir telur sehari tidak berpengaruh pada kadar kolesterol darah pada kebanyakan orang.

Namun, ada pengecualian. Beberapa orang menelepon ‘Terlalu banyak responden’ yang mendapati kolesterol darah mereka meningkat ketika mereka mengonsumsi makanan tinggi kolesterol. Hal ini mungkin disebabkan oleh faktor genetik.

Sekalipun kadar LDL meningkat, peningkatan partikel LDL yang besar kemungkinan tidak akan meningkatkan risiko penyakit jantung, dan rasio LDL terhadap HDL tetap stabil.

Nyatanya Penelitian yang lebih lama menunjukkan bahwa orang yang terlalu banyak merespons juga memiliki lebih banyak partikel HDL, yang mengurangi kelebihan kolesterol dengan mengangkutnya kembali ke hati.

 

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS, kolesterol tinggi terjadi ketika kolesterol total melebihi 200 mg/dL, yang disebut hiperkolesterolemia. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) menyebutkan kadar kolesterol yang tinggi berkisar antara 200 hingga 499 mg/dL, dengan kisaran yang sangat tinggi melebihi 500 mg/dL.

Saat Dokter Anda Mendapat Tes Kolesterol Hasilnya akan menunjukkan berapa banyak kolesterol dan trigliserida yang ada dalam darah Anda. Ini diukur dalam miligram per desiliter (mg/dL).

Kolesterol dianggap normal jika kurang dari 150 mg/dL dan sedikit tinggi jika antara 150-199 mg/dL. Kadar trigliserida yang tinggi juga dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit jantung koroner.

Categories
Lifestyle

Resep Soto Ayam Kuah Kuning Rendah Kolesterol, Dijamin Lezat dan Lebih Sehat

bachkim24h.com, Jakarta Soto Ayam merupakan masakan khas Indonesia. Sop ayam ini terkenal dengan kuah kuningnya yang nikmat dan kaya akan bumbu yang rasanya seperti ranting. Namun, bagi mereka yang sadar kesehatan dan ingin menghindari kolesterol, mungkin ragu untuk menikmati ayam.

Menggunakan minyak kelapa dan bumbu alami seperti kunyit dan jahe, sop ayam kuning ini bisa menjadi pilihan sehat dan bebas kolesterol. Daging ayam bekas bisa menjadi sumber protein yang baik bagi tubuh. Alternatifnya, sop ayam ini bisa disajikan dengan pelengkap seperti bawang goreng, daun seledri, dan jeruk nipis, akan menambah rasa segar dan nikmat.

Usahakan untuk tidak menggunakan minyak terlalu banyak saat memasak soto. Hati-hati juga dengan lauk pauk seperti mendoan atau tahu agar tidak menaikkan kolesterol. Berikut resep sop ayam bebas kolesterol yang bisa dinikmati tanpa khawatir kesehatan jantung, dihimpun bachkim24h.com dari berbagai sumber, Rabu (9/10/2024):

Bahan: 1 ekor ayam, 1 liter air dan potong 2 buah jeruk lemon, 2 lembar daun lengkuas 2 cm dihaluskan, 3 lembar daun jeruk 2 sendok makan minyak kelapa 3 siung bawang putih, cincang halus 3 cm jahe, 1 sendok teh kunyit bubuk. 1 sdt ketumbar bubuk 1 sdt garam 1 sdt merica bubuk ½ sdt gula pasir 2 daun bawang, iris tipis 200 gram kuning telur, bawang goreng, daun seledri dan jeruk nipis.

  Didihkan air dalam panci besar, masukkan potongan ayam, jeruk nipis, daun salam, lengkuas dan daun jeruk. Masak dengan api sedang hingga ayam matang dan kuahnya harum, sekitar 30 hingga 40 menit. Selagi menunggu, panaskan minyak kelapa di penggorengan. Tumis bawang putih dan jahe hingga harum. Tambahkan bubuk kunyit, bubuk ketumbar, garam, merica bubuk, dan gula pasir pada bawang putih dan jahe. Aduk rata hingga bumbu tercampur sempurna. Keluarkan potongan ayam dari wajan, tiriskan, lalu suwir dagingnya. Tambahkan bumbu yang sudah dimasak ke dalam saus ayam dan aduk rata. Masak lagi 10-15 menit sampai saus empuk. Tambahkan daun bawang cincang ke dalam saus dan masak sebentar. Siapkan mangkuk dengan menambahkan kuning telur rebus dan ayam suwir ke dalam mangkuk. Tuangkan kuah sop ayam diatasnya. Taburi dengan bawang goreng dan daun seledri. Sajikan dengan irisan jeruk nipis untuk menambah rasa. Jadi, nikmatilah sajian ayam kuning bebas kolesterol ini tanpa merasa bersalah. Semoga beruntung!

 

Categories
Kesehatan

11 Cara Cepat Turunkan Kadar Kolesterol Tinggi, Salah Satunya Perbanyak Tertawa

bachkim24h.com, Jakarta – Kolesterol tinggi diketahui meningkatkan risiko penyakit jantung. Namun, kabar baiknya adalah risiko ini dapat dicegah dan dikelola.

Anda dapat menurunkan kadar kolesterol jahat yang disebut LDL dalam darah dan meningkatkan kadar kolesterol baik yang disebut HDL. Caranya adalah dengan melakukan perubahan sederhana.

Ahli jantung Rumah Sakit Lennox Hill Suzanne Steinbaum, DO, mengatakan pasien dengan kolesterol tinggi harus mulai melakukan perubahan gaya hidup.

“Saya memberi tahu pasien bahwa mereka harus memulai dan melakukannya secara teratur,” kata Suzanne, merujuk pada WebMD.

“Ketika Anda mengubah gaya hidup, semuanya berubah dan perbaikan terlihat setelah 6 minggu dan biasanya meningkat dalam waktu tiga bulan,” ujarnya.

Berikut sebelas cara menurunkan kolesterol jahat melalui perubahan gaya hidup, lapor WebMD.  Hindari lemak

“Lemak jenuh meningkatkan LDL, menurunkan HDL, dan meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke,” kata Steinbaum.

Inilah sebabnya FDA mengambil langkah-langkah untuk menghilangkan lemak trans dari persediaan makanan.

Namun, sejumlah kecil lemak mungkin terdapat pada beberapa produk. Jadi saat Anda berbelanja makanan, periksa label fakta nutrisi dan bahan-bahannya. Jika Anda melihat “minyak terhidrogenasi parsial” pada kemasannya, itu hanyalah nama lain dari minyak.

 

Anda tidak perlu menurunkan banyak berat badan untuk menurunkan kolesterol. Jika Anda kelebihan berat badan, turunkan 10 pon saja dan Anda akan menurunkan LDL sebesar 8 persen.

Namun untuk benar-benar menurunkan berat badan, Anda harus melakukannya tepat waktu. Sasaran yang masuk akal dan aman adalah 1 hingga 2 pon per minggu.

National Heart, Lung, and Blood Institute mencatat bahwa bahkan wanita yang tidak aktif dan mengalami obesitas biasanya membutuhkan 1.000 hingga 1.200 kalori per hari untuk menurunkan berat badan.

Jika Anda sangat aktif selama program penurunan berat badan, Anda mungkin memerlukan lebih banyak kalori untuk menghindari rasa lapar. Lakukan latihan fisik

“Berolahraga minimal 2 1/2 jam seminggu sudah cukup untuk meningkatkan HDL dan meningkatkan kadar LDL dan trigliserida,” kata Sarah Samman, MD, ahli jantung di Plano, TX.

Jika Anda belum aktif, mulailah dengan perlahan – bahkan pilih aktivitas 10 menit yang Anda sukai. Dan temukan teman: Memiliki teman berolahraga dapat membantu Anda tetap menjalankan rutinitas. Pastikan untuk minum serat 

Makanan seperti oatmeal, apel, plum, dan kacang-kacangan kaya akan serat larut yang mencegah tubuh menyerap kolesterol. Penelitian menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi 5 hingga 10 porsi serat per hari memiliki kolesterol LDL yang lebih rendah.

Mengonsumsi lebih banyak serat juga membuat Anda merasa lebih kenyang sehingga tidak makan berlebihan.

Namun hati-hati: terlalu banyak serat sekaligus bisa menyebabkan sakit perut atau kembung. Tambahkan makanan Anda secara perlahan.

 

Cobalah makan ikan dua hingga empat kali seminggu.

“Tidak hanya asam lemak omega-3 pada ikan yang menyehatkan jantung, tetapi mengganti daging merah dengan ikan akan menurunkan kolesterol Anda, serta mengurangi paparan lemak jenuh yang banyak terkandung dalam daging merah,” kata Samaan

Beberapa jenis ikan, seperti hiu, ikan todak, dan king mackerel, mengandung merkuri dalam kadar tinggi. Hal ini dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. Sebagai gantinya, pilihlah salmon liar, sarden, dan tuna sirip biru. Menggunakan minyak zaitun 

Pengganti Minyak Zaitun “Mengganti mentega dengan minyak zaitun dapat menurunkan kolesterol LDL sebesar 15 persen, dibandingkan dengan efek obat antiinflamasi nonsteroid,” kata Samman.

Lemak “baik” dalam minyak zaitun baik untuk jantung Anda. Pilih minyak zaitun extra virgin. Itu belum diolah dan mengandung lebih banyak antioksidan, yang membantu mencegah penyakit.

 

Banyak jenis kacang-kacangan yang bisa menurunkan LDL. Alasannya: Mereka mengandung sterol, yang seperti serat, mencegah tubuh menyerap kolesterol, kata Steinbaum.

Jangan berlebihan, karena kacang mengandung kalori (satu ons almond mengandung 164 kalori!). santai

Tahukah Anda kalau stres, kolesterol bisa meningkat? santai Nikmati buku bagus, temui teman untuk minum kopi, atau bersantai di matras yoga. Ini akan membantu menjaga kolesterol Anda tetap terkendali.

 Tambahkan bumbu ke dalam menu makanan

Rempah-rempah seperti bawang putih, kurkumin, jahe, lada hitam, ketumbar, dan kayu manis tidak hanya menambah cita rasa makanan, tetapi juga dapat meningkatkan kadar kolesterol.

Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi setengah hingga satu siung bawang putih setiap hari dapat menurunkan kolesterol sebesar 9%. Bonus: Menambahkan lebih banyak bumbu ke dalam makanan Anda juga mengurangi rasa lapar, membuat penurunan berat badan lebih mudah, kata Steinbaum. Berhenti merokok

“Merokok dapat meningkatkan LDL dan menurunkan HDL, dan berhenti sering kali meningkatkan angka tersebut,” kata Summon.

Dalam sebuah penelitian, orang yang berhenti merokok mengalami peningkatan kolesterol “baik” sebesar 5 persen dalam satu tahun. Namun jika Anda hampir merokok, berhati-hatilah: perokok pasif setiap hari juga dapat meningkatkan kolesterol jahat. tertawa tertawa

Steinbaum mengatakan tertawa itu seperti obat: Ini meningkatkan HDL. Cara mudah untuk lebih banyak tertawa bisa dilakukan dengan menonton video binatang konyol di Internet, membaca serial komik biasa, atau menonton film lucu.

Categories
Hiburan

Kopi Pahit Selalu Menggoda, Boleh Dikonsumsi Penderita Kolesterol Tinggi?

bachkim24h.com, Jakarta Saat ini tren minum kopi semakin populer di kalangan anak muda hingga orang dewasa. Berkembangnya kedai kopi di berbagai daerah menjadi daya tarik untuk menikmati kopi sambil berkumpul bersama teman.

Selain itu, kopi juga banyak dinikmati karena kandungan kafein di dalamnya mampu mencegah rasa kantuk sehingga membantu Anda lebih produktif dalam beraktivitas. Namun, apakah konsumsi kopi dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh?

Dirangkum dari berbagai sumber, Senin (18/3/2024), berikut pernyataan tentang keamanan konsumsi kopi bagi penderita kolesterol tinggi.

Dilansir Medical News Today, sering minum kopi hitam akan meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL). Oleh karena itu, orang yang berisiko kolesterol tinggi disarankan untuk mengonsumsi kopi hitam. 

Selain itu, jika ingin mengonsumsi kopi, penderita kolesterol tinggi sebaiknya tidak hanya memperhatikan jenis kopi yang dikonsumsi, tetapi juga cara pengolahan yang digunakan. Pasalnya, beberapa cara pengolahan kopi ternyata bisa menghilangkan minyak alami yang ada di dalam biji kopi.

Bagi yang menyukai kopi namun memiliki masalah kolesterol tinggi, sangat disarankan untuk memilih kopi tanpa kafein atau berkafein. Bukan tanpa alasan, kopi jenis ini memiliki risiko menurunkan kolesterol dibandingkan jenis kopi lainnya. Tentu saja dengan asumsi Anda tetap tidak perlu minum lebih dari empat cangkir kopi sehari.

Kini Anda bisa menemukan berbagai jenis minuman kopi, seperti latte, cappuccino, frappes, dan mochaccino. Campuran yang digunakan cukup beragam seperti gula pasir, susu dan krim. 

Berbagai bahan tambahan tersebut bisa membuat manfaat kopi menjadi kurang maksimal. Padahal, jika dikonsumsi terlalu sering justru akan meningkatkan risiko kesehatan lainnya. Untuk itu, sangat penting untuk mengonsumsi kopi dengan bijak agar manfaatnya diperoleh secara maksimal.

Dari situs kesehatan disebutkan bahwa penderita kolesterol tetap bisa mengonsumsi kopi dalam takaran yang wajar. Selain itu, cara pemilihan kopi yang disarankan adalah pengolahannya menggunakan metode yang disaring.

Jika Anda terpaksa mengonsumsi kopi tanpa filter, sebaiknya perhatikan bahan tambahannya. Kopi dengan sedikit gula lebih aman untuk menjaga kadar kolesterol dalam tubuh.

Bagi yang ingin menikmati minuman selain air putih, minuman berikut ini bisa menjadi pilihan peningkat kolesterol.

1. Ekstrak Kacang Kedelai

Menurut salah satu sumber, mengonsumsi 25 gram protein kedelai sehari dipercaya dapat menurunkan kolesterol. Pembentukan peptida selama proses pencernaan protein kedelai dapat membantu mengatur reseptor low-density lipoprotein (LDL).

2. Teh hijau

Teh hijau dapat menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh dengan cara menyerap lemak di usus dan mengaktifkan jalur untuk mengurangi sintesis asam lemak.

3. Jus tomat

Sebuah penelitian terhadap 481 orang di Jepang menemukan bahwa mengonsumsi jus tomat dapat membantu menurunkan kolesterol darah secara signifikan. Pasalnya, jus tomat mengandung senyawa likopen yang diketahui mampu menurunkan kolesterol jahat. Menjaga berat badan ideal. Berolahraga secara teratur. Kelola stres. Hentikan kebiasaan merokok. Kurangi konsumsi alkohol. Batasi asupan makanan yang mengandung gula dan lemak jahat. Tingkatkan asupan serat. Konsumsilah makanan yang menurunkan kolesterol.

Minum air hangat tidak bisa menurunkan kolesterol.

Pengendalian kadar kolesterol dapat dilakukan dengan memperbanyak asupan serat yang berpotensi menurunkan kadar kolesterol, salah satunya adalah pisang kapuk kuning.

Jawabannya tidak, namun kadar kolesterol tinggi dapat dikendalikan dengan menentukan pilihan yang tepat. Mengonsumsi makanan sehat, rutin berolahraga dan tidak merokok merupakan cara menurunkan kolesterol alami yang tepat.

Probiotik dalam yogurt Cimory seperti Lactobacillus Acidophilus sangat efektif menurunkan kadar kolesterol jahat. Dengan mengonsumsi satu bungkus saja setiap hari, proses penurunan kolesterol jahat bisa mencapai 2,4%, sedangkan risiko penyakit jantung berkurang 10%.

Categories
Kesehatan

3 Langkah Cegah Kolesterol Tinggi Selepas Libur Lebaran

bachkim24h.com, Jakarta – Tradisi lebaran yang penuh dengan santapan lezat kerap menghadirkan godaan makanan yang sulit dihindari. Bahkan, saat perayaan, banyak masyarakat yang menyantap makanan khas Idul Fitri lebih dari tiga kali sehari.

Namun, pola makan tinggi lemak dan kolesterol dapat meningkatkan risiko kolesterol tinggi, yang pada akhirnya dapat berdampak buruk pada kesehatan jangka panjang. Oleh karena itu, usai lebaran berakhir, kita kerap menghadapi tantangan baru dalam menjaga kesehatan, termasuk kemungkinan kolesterol tinggi.

Kolesterol tinggi merupakan masalah kesehatan yang umum terjadi setelah Idul Fitri.

Menurut Dr. Abi Noya dari Alodokter dalam keterangan tertulisnya: “Kolesterol tinggi merupakan faktor risiko yang penting untuk diwaspadai karena berhubungan langsung dengan peningkatan risiko plak pada arteri yang menyebabkan tersumbatnya pembuluh darah yang dapat mengakibatkan penyakit atau penyakit jantung, oleh karena itu penting untuk mengontrol kadar kolesterol terutama saat hari raya daripada kenyang dengan makanan yang tidak sehat.

Selain kebiasaan makan yang tidak sehat, kata Abi, tidak berolahraga saat lebaran juga bisa meningkatkan masalah kolesterol tinggi. Ketika pola makan kaya lemak dan kolesterol dipadukan dengan gaya hidup yang tidak banyak bergerak, risiko kesehatan meningkat secara dramatis.

“Kurang olahraga tidak hanya menghambat pengaturan metabolisme dalam tubuh, tapi juga berkontribusi terhadap penumpukan kolesterol jahat di pembuluh darah.

 

Lalu bagaimana caranya agar terhindar dari kolesterol tinggi sambil tetap bisa merayakan Idul Fitri?

Abi berbagi beberapa tips mencegah kadar kolesterol tinggi usai lebaran.

“” Batasi asupan makanan tinggi lemak, seperti gorengan, kacang olahan, dan daging merah. Kita tahu kalau aneka masakan daging merah seperti rendang atau balado daging sapi sangat digemari. Namun sebaiknya memilih atau mengganti dengan makanan tinggi serat seperti buah-buahan, kacang-kacangan, dan biji-bijian, ujarnya.

 

 

Tips kedua adalah menghindari makanan dan minuman manis.

Hindari juga terlalu banyak mengonsumsi makanan dan minuman manis, seperti pasta dan minuman beralkohol atau kemasan. Perhatikan konsumsi kalori harian selama festival,” lanjutnya.

Tips mencegah kolesterol tinggi yang ketiga adalah dengan rutin berolahraga.

“Selain menjaga pola makan, yang penting juga aktif secara fisik. Luangkan waktu untuk berolahraga setiap hari, meski hanya olahraga ringan seperti jalan kaki.”

Meski demikian, Abi menegaskan, upaya pencegahan terbaik dimulai menjelang Idul Fitri. Cara lainnya adalah dengan menggunakan layanan konsultasi online dengan dokter melalui aplikasi telemedicine.

“Aplikasi telemedis seperti Alodokter memungkinkan kita berbicara langsung dengan dokter dan meminta petunjuk bagaimana menjaga kesehatan, termasuk mengendalikan kolesterol. Tentu saja, terutama yang sudah memiliki riwayat kolesterol tinggi atau kondisi kesehatan lainnya, segera hubungi dokter. melalui telemedicine dapat memberikan solusi secara tepat dan efektif.

Categories
Kesehatan

Olahraga Secara Teratur Bisa Menurunkan Kolesterol Jahat, Ini Penjelasannya

bachkim24h.com, Jakarta – Jika kadar kolesterol Anda tidak normal, olahraga teratur mungkin bisa menjadi kunci untuk memperbaikinya. Olahraga membantu meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dan menurunkan kadar trigliserida berbahaya.

Menurut Dr. Menurut Robert H. Eckel, profesor emeritus di Fakultas Kedokteran Universitas Colorado, jenis olahraga yang tepat dapat melindungi jantung dengan meningkatkan HDL dan menurunkan LDL (kolesterol jahat).

“Dengan membakar lemak dan membentuk otot, Anda dapat meningkatkan jumlah kolesterol Anda,” kata Eckel.

Penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan kuat antara olahraga dan kadar kolesterol sehat. Sebuah penelitian menemukan bahwa untuk setiap kilogram berat badan yang hilang, kadar LDL bisa turun sekitar 0,8 miligram per desiliter.

Laporan dari Everyday Health pada Senin 15 Juli 2024 Olah raga aerobik ringan secara teratur dapat membantu menurunkan kolesterol jahat.

Jenis olahraga ini meningkatkan detak jantung Anda dan membuat perbedaan besar pada kadar kolesterol.

Sebuah meta-analisis dari 11 penelitian menemukan bahwa orang yang rutin berolahraga dengan intensitas rendah atau sedang memiliki kadar kolesterol LDL yang lebih rendah.

Hasil ini sudah terlihat dalam 8 hingga 24 minggu setelah memulai latihan.

Untuk meningkatkan kolesterol, menurunkan tekanan darah, dan mengurangi risiko serangan jantung dan stroke, American Heart Association (AHA) merekomendasikan setidaknya 150 menit olahraga sedang atau 75 menit olahraga berat per minggu.

Jika Anda baru memulai, ada baiknya memulai secara perlahan, seperti olahraga intensitas sedang selama 15 menit sehari, lalu ditingkatkan secara bertahap.

Olahraga ringan seperti jalan kaki, bersepeda, atau berenang bisa menjadi awal yang baik. 

 

Contoh olahraga intensitas sedang hingga berat berikut ini dapat membantu menurunkan kolesterol jahat dan meningkatkan kolesterol baik.

Latihan intensitas sedang: jalan cepat (3 mil per jam atau lebih cepat) bersepeda (10 mil per jam atau lebih lambat) bermain tenis (berpasangan) berkebun santai atau dansa ballroom aerobik air

Latihan intensitas tinggi: Jalan cepat, joging, atau lari Berenang Bermain tenis (tunggal) Aerobik Bersepeda (lebih dari 10 mil per jam) Panjat tebing Lompat tali Aerobik menari

Ada juga banyak kelas olahraga yang dipimpin instruktur yang dapat Anda lakukan dari rumah secara gratis.

Jika Anda baru pertama kali berolahraga atau baru kembali setelah istirahat panjang, Klinik Cleveland menyarankan untuk mengurangi aktivitas secara bertahap dan meningkatkannya secara bertahap.

Apapun program kebugaran yang Anda pilih, cara termudah untuk mengetahui apakah Anda berolahraga cukup keras untuk mendapatkan manfaatnya adalah dengan memantau detak jantung Anda, menurut AHA. 

Ada beberapa cara untuk mengukur detak jantung, termasuk beberapa jam tangan pintar, gelang kebugaran, atau aplikasi ponsel pintar.

Atau Anda dapat mengikuti metode kuno untuk memantau denyut nadi Anda dengan meletakkan dua jari pada arteri Anda dan menghitung denyut nadi Anda selama 30 detik.

Kalikan angka ini dengan dua untuk menentukan jumlah detak per menit. Menurut AHA, Anda harus menargetkan kisaran yang lebih rendah, 50 persen dari jumlah maksimum, ketika Anda baru memulai rutinitas olahraga.

 

Latihan ketahanan atau latihan kekuatan adalah latihan yang menggunakan peralatan seperti mesin, beban bebas, pita, atau beban tubuh Anda sendiri untuk membentuk otot.

AHA merekomendasikan latihan kekuatan setidaknya dua kali seminggu untuk menjaga kesehatan jantung.

“Lakukan lebih banyak repetisi daripada beban yang lebih berat karena itu lebih bermanfaat untuk menurunkan kolesterol,” kata Lee Jordan, pelatih kesehatan bersertifikat dan spesialis perubahan perilaku di American Council on Latihan di Jacksonville Beach, Florida.

Meski Anda sudah mengetahui cara berolahraga yang benar, jangan langsung memulai dengan beban berat. “Jika Anda jarang berolahraga atau berisiko terkena penyakit jantung, konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu sebelum mulai berolahraga,” ujar Eckel.

Categories
Hiburan

Kenali 6 Gejala Kolesterol Tinggi di Kaki yang Perlu Diwaspadai

bachkim24h.com, Jakarta – Siapapun bisa terserang kolesterol tinggi, padahal kolesterol sendiri merupakan zat lemak yang penting untuk berbagai fungsi tubuh. Namun, orang dengan kolesterol tinggi memiliki peningkatan risiko terkena aterosklerosis, suatu kondisi di mana plak menumpuk di arteri.

Majalah Terveys, Sabtu (13 Juli 2024) memberitakan bahwa aterosklerosis dapat mempengaruhi pembuluh darah di seluruh tubuh, termasuk tungkai dan kaki. Plak yang menumpuk di arteri ekstremitas bawah dapat menyebabkan penyakit arteri perifer (PAD).

PAD dapat mengurangi atau bahkan menghentikan aliran darah ke bagian tubuh, seperti lengan, kaki, dan panggul. PAD pada ekstremitas bawah paling sering terjadi dan biasanya menyerang kaki.

Di Amerika Serikat, lebih dari 6,5 juta orang berusia di atas 40 tahun telah didiagnosis menderita PAD. PAD tidak hanya meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke, tapi juga banyak masalah kesehatan serius lainnya.

Sayangnya, PAD sering kali tidak terdiagnosis karena gejalanya sangat bervariasi. Sekitar satu dari lima pasien dengan PAD tidak memiliki gejala, sementara lebih dari setengahnya mungkin memiliki gejala yang tidak khas.

Orang yang tidak mengalami gejala mungkin mengaitkan nyeri otot dengan proses penuaan atau sekadar penurunan aktivitas fisik. Risiko PAD juga meningkat seiring bertambahnya usia.

Terkadang PAD tidak terdiagnosis sampai gejalanya parah dan memerlukan perawatan medis segera. Oleh karena itu, penting untuk lebih memahami kondisi ini.

Berikut beberapa gejala PAD yang terlihat pada kaki: 1. Bisul pada kaki

Kurangnya aliran darah dari arteri ke dan dari kaki dapat meningkatkan risiko terjadinya tukak yang disebut tukak arteri. Ulkus arteri biasanya terjadi di bagian tubuh yang jauh dari jantung, seperti tungkai, telapak kaki, pergelangan kaki, atau jari kaki.

Kondisi sirkulasi darah yang tidak memadai dapat merusak sel, jaringan, dan saraf serta menyebabkan luka pada kulit, terutama setelah cedera ringan. Ulkus ini cenderung sulit dan lambat sembuhnya, terutama jika berkembang di area yang terkena penyakit arteri perifer (PAD).

Gejala umum penyakit arteri perifer (PAD) adalah nyeri otot yang disebut nyeri pinggul. Gejala-gejala ini bisa berupa nyeri, kram, mati rasa, dan kelelahan otot.

Biasanya nyeri ini terjadi saat seseorang berjalan atau melakukan aktivitas fisik lainnya. Letak nyerinya sering terasa di kaki, namun bisa juga terjadi di bokong, pinggul, paha, betis, atau kaki.

Pada PAD yang parah, nyeri otot dapat menetap bahkan saat Anda tidak dapat bergerak. Beberapa penderita PAD mengalami nyeri, dingin, atau mati rasa pada kaki dan jari kaki, terutama pada malam hari atau saat kaki berada pada posisi tertinggi.

Meninggikan kaki setinggi jantung atau menggantungnya di atas tempat tidur dapat membantu mengurangi rasa sakit. Dalam posisi ini, gravitasi membantu meningkatkan aliran darah di kaki dan meredakan nyeri untuk sementara.

Nyeri kaki adalah gejala umum PAD. Nyeri ini dapat terjadi baik saat bergerak maupun saat istirahat, dan seringkali terasa seperti sensasi kesemutan pada kaki.

Nyeri tungkai biasanya terletak di betis, meski bisa juga dirasakan di bokong, tungkai, atau paha. Selain nyeri, Anda juga mungkin mengalami sensasi seperti kram atau rasa berat yang berlebihan.

Penderita PAD sering merasa kedinginan atau sangat kedinginan. Sirkulasi darah yang normal membantu menjaga suhu tubuh tetap hangat di tungkai dan kaki.

Namun, ketika timbunan kolesterol dan lemak menyumbat arteri, tubuh kesulitan mengirim darah ke area yang jauh dari jantung, sehingga sulit menjaga suhu kaki tetap stabil.

PAD dapat menyebabkan pembengkakan atau pembengkakan pada kaki. Pembengkakan ini biasanya terjadi saat orang tersebut berdiri diam.

Kaki bengkak juga bisa disebabkan oleh posisi istirahat yang menghilangkan rasa sakit, seperti meninggikan kaki untuk menghilangkan tekanan.

Categories
Kesehatan

Resep Ramuan Herbal untuk Menurunkan Kolesterol dengan Aman ala Dr Zaidul Akbar, Modal Rp10 Ribu Doang!

bachkim24h.com, Jakarta – Campuran herbal untuk menurunkan kolesterol bisa menjadi pilihan yang aman, namun efektivitasnya bergantung pada perubahan pola makan secara umum. Ph.D. Zaidul Akbar mengemukakan, puasa merupakan cara yang sangat efektif untuk menurunkan kolesterol.

Di sisi lain, dr Zaidul Akbar juga menegaskan, penggunaan ramuan herbal atau obat herbal tidak akan efektif jika tidak diimbangi dengan menghentikan sumber kolesterol seperti makanan berlemak dan tepung.

“Kalau jarang makan sayur, jarang makan buah-buahan, jarang makan makanan sehat, jarang minum air putih, jangan berharap banyak,” ujarnya, dikutip dari penjelasannya dalam video bertajuk “Jamu untuk Kolesterol” yang diposting di akun resmi dr Zaidul Akbar. . situs web Saluran Youtube.

Ia melanjutkan, bagi mereka yang aktif berolahraga, personal trainer juga akan mengatakan bahwa tubuh tidak akan bagus meski setiap hari pergi ke gym. “Kenapa? 80 persen tubuh kita terbuat dari makanan,” ujarnya.

Sama seperti menurunkan kolesterol. “Misalnya, saya bilang, minum jintan hitam, jam lima pagi, dan jam lima malam.” Katakanlah, minumlah jahe dan kunyit dua kali sehari, minumlah dua hingga tiga liter air setiap hari, dan minumlah secara teratur dalam gelas. Pertanyaannya apakah kolesterol Anda turun jika Anda terus mengonsumsinya seperti itu,” ujarnya.

Meski ramuan herbal seperti jintan hitam, jahe, dan kunyit terbukti bermanfaat menurunkan kolesterol, namun sebaiknya diimbangi dengan perubahan pola makan sehat dan gaya hidup aktif.

Bumbu ini juga merupakan pilihan yang terjangkau, sehingga tersedia untuk memulai perubahan menuju kesehatan yang lebih baik.

“Kalau bicara budget, bumbu rimpang paling murah. Dengan modal Rp 10 ribu sudah bisa membeli bumbu rimpang,” ujarnya.

Berikut beberapa air rebusan yang diketahui dapat membantu menurunkan kolesterol. Resep-resep ini direkomendasikan oleh Dr. Zaidul Akbar untuk menunjang kesehatan secara alami dan membantu mengontrol kolesterol. 1. Air rebusan rimpang

Bahan-bahan yang perlu disiapkan untuk membuat air rebusan rimpang: Dua ruas jahe Satu ruas kunyit 1 cm lengkuas Setengah batang serai Segelas air panas Sedikit perasan jeruk nipis Madu (opsional).

Cara membuat air rebusan rimpang: Kupas seluruh rimpang lalu rendam dalam segelas air panas. Setelah agak dingin, tambahkan air jeruk nipis dan madu. Minuman ini bisa diminum sebelum tidur untuk menurunkan kolesterol secara alami. 2. Siram dengan kayu manis

Air kayu manis cocok dikonsumsi oleh penderita gula darah tinggi atau diabetes. Kayu manis mengandung cinnamaldehyde yang memiliki sifat antioksidan kuat, terbukti efektif menurunkan kolesterol dan mengontrol gula darah.

Cara pembuatan: Rendam dua batang kayu manis dalam 600 ml air panas. Diamkan hingga air berubah warna dan agak dingin, lalu diminum secara rutin sehari sekali. 3. Air serai jahe

Kombinasi jahe dan serai tidak hanya baik untuk pencernaan dan menurunkan kolesterol, tapi juga menurunkan risiko kanker. Keduanya juga bermanfaat bagi kesehatan gigi dan mulut.

Cara Membuat: Siapkan satu ruas jahe dan satu batang serai, potong kecil-kecil atau parut. Campurkan ke dalam segelas air panas, tunggu hingga agak dingin, lalu diminum. 4. Air untuk merendam kunyit

Kunyit mengandung kurkumin yang memiliki sifat antioksidan kuat. Senyawa ini membantu melawan kerusakan oksidatif yang dapat menyebabkan penuaan dini dan berbagai penyakit, termasuk kolesterol tinggi.

Air rendaman kunyit sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan secara keseluruhan dan membantu dalam menurunkan kolesterol.

Cara membuatnya: Siapkan 1 ruas kunyit dan segelas air panas. Kupas kunyit dan potong kecil-kecil Rendam potongan kunyit dalam air panas selama 6 jam. Minuman ini bisa diminum sekali sehari, sebelum atau sesudah makan.

Daun panjang telah lama diketahui memiliki beragam manfaat bagi kesehatan, termasuk mengatur kolesterol dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Kadar kolesterol yang tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dengan cara menumpuk kolesterol di dinding arteri, yang disebut aterosklerosis, seperti dikutip dalam WebMD.

Ada dua jenis utama kolesterol dalam darah: low-density lipoprotein (LDL atau “kolesterol jahat”) dan high-density lipoprotein (HDL atau “kolesterol baik”). Menurunkan LDL dan meningkatkan HDL menjadi fokus utama untuk mengurangi risiko penyakit jantung.

Laurel memiliki sifat anti inflamasi, anti diare dan anti diabetes, memperkuat sistem kekebalan tubuh. Kandungan ini membantu menurunkan kolesterol serta mengatur gula darah dan asam urat dalam tubuh.

Menurut Pharm Easy, daun salam mampu menurunkan kolesterol LDL dan meningkatkan kolesterol HDL sehingga bermanfaat bagi kesehatan jantung. Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memastikan manfaat ini.

Konsultasikan dengan dokter Anda terutama untuk kasus serius seperti kolesterol tinggi yang memerlukan diagnosis dan pengobatan medis.

Daun salam dapat dengan mudah dijumpai di pasaran dalam bentuk segar maupun kering. Untuk menyiapkan air rebusan daun salam, berikut langkah-langkahnya menurut Times Now: Ambil segenggam daun salam segar atau kering. Rendam daun salam dalam air mendidih. Aduk sebentar lalu matikan api. Saring campuran tersebut untuk memisahkan daun dari air dan biarkan hingga hangat hingga suhu kamar. Tambahkan satu sendok teh madu untuk rasa manis alami. Air rebusan daun salam siap diminum secara rutin karena manfaat kesehatannya yang luar biasa, termasuk menurunkan kolesterol dan menjaga kesehatan jantung.

Dokter sering kali meresepkan obat kepada penderita kolesterol tinggi, sedangkan penderita kolesterol rendah disarankan memilih makanan rendah lemak dan rutin berolahraga.

Kolesterol tinggi harus segera diturunkan karena meningkatkan risiko penyakit jantung koroner. Kematian akibat gagal jantung sering terjadi pada penderita kolesterol di atas 40.

Meski mendapat obat penurun kolesterol dari dokter, pasien tetap perlu memilih makanan sehat dan mengikuti aturan pola makan.

Boldsky melaporkan bahwa pasien yang mengonsumsi obat penurun kolesterol disarankan mengonsumsi makanan kaya serat seperti buah-buahan, sayuran, biji-bijian, ikan, dan minyak zaitun. Mereka juga menyarankan memilih sumber karbohidrat rendah.

Penderita kolesterol tinggi sebaiknya mengurangi konsumsi gula yang dapat meningkatkan kadar trigliserida. Selain itu, mereka menyarankan untuk tidak mengonsumsi jeruk bersamaan dengan obat kolesterol karena kombinasi tersebut dapat menghasilkan zat beracun.