Categories
Edukasi

Didukung Kemendikbudristek, Film Tulang Belulang Tulang Tayang di Bioskop

JAKARTA – Film Tulang Belulang Tulang yang disutradarai Sammaria Sari Simanjuntak dan Lies Nanci Supangkat akhirnya tayang di bioskop. Film ini menjadi bukti nyata keberhasilan hasil inkubasi program Film Indonesiana 2021 yang diselenggarakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk mendukung inisiatif masyarakat di bidang kebudayaan.

Diproduksi oleh Adhya Pictures dan Pomp Pictures, film ini akhirnya hadir di layar lebar di bioskop dan menceritakan tradisi Mangokal Holi, yaitu kebiasaan memindahkan tulang belulang leluhur dengan cara membongkar kembali kuburan untuk mengumpulkan sisa tulang belulangnya. dan lokasinya di bangunan cagar budaya.

Baca juga: 900 Seniman dari 15 Negara Meriahkan Festival Bertutur Indonesia 2024

Direktur Jenderal Kebudayaan Kemendikbud Hilmar Farid mengatakan, pemutaran Tulang Belulang Tulang di bioskop menunjukkan bahwa ekosistem perfilman dunia Indonesia tetap terjaga dan diperkuat.

“Bagus sekali untuk memperkuat ekosistem perfilman Indonesia. “Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan senantiasa mendukung dan memfasilitasi sineas Indonesia untuk lebih berkembang, khususnya melalui program-program yang kami laksanakan,” ujarnya dalam siaran pers dilansir, Minggu (10/06/2024).

Selain itu, Hilmar juga memberikan apresiasi terhadap film Tulang Belulang Tulang yang merupakan hasil inkubasi program Film Indonesiana 2021 yang diselenggarakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang akan tayang di bioskop tanah air dalam waktu dekat.

Baca juga: Festival Mendongeng Subak Indonesia, Dian Sastro: Transformasi Seni Tradisional Menjadi Modern

Direktur Film, Musik, dan Media Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Ahmad Mahendra memastikan pemerintah selalu ada untuk memberikan dukungan kepada sineas Indonesia dalam berupaya memperkuat ekosistem perfilman tanah air.

“Setelah produksi yang sistematis, selamat atas keluarnya Tulang Belulang Tulang. “Kami di Kemendikbud akan terus mendukung karya kreatif para sineas guna meningkatkan kesuksesan film Indonesia di kancah internasional di masa depan,” kata Mahendra.

Pada akhirnya, Mahendra berharap ke depan, melalui inkubasi perfilman Indonesia, akan semakin banyak lagi film-film sineas nasional yang bisa melangkah, membuka pintu lebar-lebar bagi sineas nasional untuk tampil di festival film internasional.

Categories
Edukasi

Kemendikbudristek Alokasikan Dana Rp 120 Miliar untuk Program API Sarpras PTV

bachkim24h.com, JAKARTA — Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) mengalokasikan dana sebesar Rp120 miliar untuk program prakiraan perubahan iklim melalui pengadaan dan pengembangan institusi pendidikan tinggi dan infrastruktur. (API Sarpras PTV). Pada tahap awal rencananya akan dipilih 12 PTV yang proposalnya akan diseleksi.

“Kami sebenarnya menargetkan 12 perguruan tinggi pada tahun ini. Tapi nanti kalau ternyata penawarannya masih bisa kita optimalkan, nanti bisa kita lakukan lebih banyak lagi,” kata Pj, Rabu (27 Maret 2024).

Pada tahap awal, program PTV API Sarpras akan menyasar PTV pemerintah baik politeknik negeri maupun akademi negeri dengan target berdirinya 12 PTV pada tahun 2024. transformasi kelembagaan menuju kampus hijau.

Menurut Fajar, pihaknya mengalokasikan dana sekitar Rp130 ​​miliar untuk program PTV Sarpras API yang terbagi dalam beberapa tahap. Pada tahap pertama ini, rencananya akan didirikan 12 PTV, anggaran yang akan dialokasikan sekitar Rp 60 miliar.

“Nanti kita bagi menjadi beberapa tahap, mungkin ini peluncuran pertama.” Ini akan kita lakukan dengan anggaran sekitar Rp 60 miliar,” jelasnya.

Ia mengatakan, latar belakang diluncurkannya program Sarpras PTV API didasarkan pada data yang menunjukkan rendahnya partisipasi PTV dalam pemeringkatan perguruan tinggi pada upaya kelestarian lingkungan melalui UI GreenMetric.

“Program ini akan memberikan bantuan berupa dana yang dapat digunakan untuk penyediaan sarana dan prasarana PTV. “Bantuan ini diberikan kepada PTV yang telah menjalani proses penilaian hingga memenuhi kriteria penilaian berdasarkan enam indikator sesuai UI GreenMetric,” kata Fazhar.

Dijelaskannya, enam indikator penilaian yang dimaksud adalah kebijakan dan infrastruktur kampus, pengelolaan energi dan perubahan iklim, pengelolaan sampah, pengelolaan air, transportasi, serta pendidikan dan penelitian.

Universitas profesional dapat menggunakan program ini untuk meningkatkan tata kelola dan mendorong penelitian dan inovasi pendidikan tinggi yang berfokus pada solusi berkelanjutan untuk mengatasi tantangan global, katanya.

“Ada harapan besar bahwa perguruan tinggi dapat menjadi model praktik berkelanjutan yang baik dan memberikan kontribusi positif terhadap perubahan iklim global,” kata Fajar.

Categories
Edukasi

Isu Kemendikbudristek Bakal Dipecah 3, Pengamat Pendidikan Bilang Begini

JAKARTA – Beredar kabar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan berencana memecah menjadi tiga kementerian di kabinet Prabowo-Jarban. Pengawas Pendidikan Universitas Paramadina Tutok, Amin Sufijanto memberikan pendapatnya.

Sebelumnya diberitakan, daftar lengkap kementerian kabinet Prabowo Subianto-Jibran Rakaboming Raka akan dirilis ke publik. Jumlah kementerian tersebut mengacu pada dokumen 13 komisi dan mitra kerjanya di DPR RI periode 2024-2029.

Baca juga: Prabhu, Kabinet Gemuk, dan Berbagai Tanda dari Orang Dekatnya

Bertambahnya jumlah komisi di DPR disebabkan terpecahnya nama sejumlah kementerian. Wakil Ketua DPR RI Adis Qadir membenarkan isu tersebut dan jumlah komisi DPR akan diumumkan pada Senin (14/10/2024).

Insya Allah Senin akan diumumkan. Masih dikerjakan strukturnya, ujarnya saat dihubungi, Kamis (10/10/2024).

Baca juga: Kabar Terbaru Kabinet Prabhu, Naseem Belum Serahkan Nama Calon Menterinya

Dari daftar kementerian di kabinet Prabowo-Jarban yang sedang disusun, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) rencananya akan dipecah menjadi tiga kementerian.

Kementerian Pendidikan Dasar, Menengah, Tinggi, dan Kebudayaan yang tadinya satu nama dan dipimpin oleh satu menteri, kini akan dipecah.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan akan dibagi menjadi tiga bagian

1. Kementerian Pendidikan, Riset dan Teknologi

2. Kementerian Pendidikan Tinggi

3. Kementerian Kebudayaan.

Categories
Edukasi

Rekrutmen Pengajar Praktik Program Guru Penggerak Angkatan 12 Dibuka, Ini Infonya

JAKARTA – Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan kembali membuka rekrutmen Calon Pengajar Praktek (CPP) Program Pendidikan Guru (PGP) Kelas 12. Pendaftaran dibuka mulai 12 hingga 23 Agustus 2024.

Guru praktik akan mendampingi calon guru (CGP) dalam mempraktikkan materi yang diperoleh melalui pembelajaran daring dan juga memikirkan penerapannya di sekolah peserta. Pendampingan dilakukan dalam bentuk workshop dan pendampingan individu.

Baca Juga: Peluncuran Management Cloud, CEO GTK Jelaskan Manfaatnya Bagi Pendidikan Guru

Pelatihan praktis berlangsung enam bulan. Tutor praktik akan mendampingi peserta mempraktikkan materi yang diperoleh melalui pembelajaran daring dan mempertimbangkan penerapannya di sekolah peserta. Pendampingan dilakukan dalam bentuk workshop dan pendampingan individu.

Baca Juga: Pendaftaran Calon Guru Guru Kelas 11 Dibuka, Ini Persyaratannya

Pendaftaran Calon Pengajar Praktek (CPP) dibuka mulai tanggal 12 – 23 Agustus 2024. Informasi lengkap dapat dilihat pada surat rekrutmen yang tersedia di https://school.pengmobil.kemdikbud.go.id/gurupengpeng/unduhan/.

Baca juga: Mengenal Pengmobil Cloud, Platform Guru yang Diluncurkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Dikutip dari General Manager Instagram GTK, berikut informasi lengkapnya.

Rekrutmen Guru Praktik Program Pendidikan Guru Aktivis Kelas 12 20241. Kompetensi

– Menguasai teknik dan keterampilan pendampingan dan pembinaan

– Mengembangkan rencana pendampingan

– Buat perjanjian dengan instruktur sekolah mengemudi di masa depan

Categories
Edukasi

Rincian Gaji 47 Jabatan di CPNS Kemendikbud 2024, Pilihanmu Nomor Berapa?

JAKARTA – Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan akhirnya mengumumkan pendaftaran CPNS 2024. Terdapat 47 posisi dengan gaji bulanan berbeda-beda.

Baca Juga: Ada Lowongan Penghulu di CPNS Kemenag 2024, Ini Jurusan yang Dibutuhkan

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) mengumumkan dibukanya jumlah CPNS sebanyak 12.843 orang pada tahun ini. 10.395 posisi mengajar dan 2.067 posisi teknis dibuka.

Baca Juga: Pendaftaran CPNS 2024 Kemenag Resmi Dibuka Hari Ini, Simak Lengkapnya

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan membuka lowongan kerja bagi lanjut usia, penyandang disabilitas, putra-putri Papua dan Kalimantan. Batasan usia 18-35 tahun bagi lulusan SMA bergelar magister/spesialis. Bagi mahasiswa kedokteran/profesional usia maksimal 40 tahun.

Baca juga: Cari Talenta Muda, LAN Buka Pendaftaran CPNS 2024! Periksa persyaratannya

47 Diklat dan Gaji CPNS Kemendikbudristek 20241. Spesialis Anggaran Pertama

Gaji: Rp3.398.120- Rp8.600.528

2. Ahli Hukum Pertama

Gaji: Rp3.398.120,00-Rp8.600.528,00

3. Analis kebijakan profesional pertama

Gaji : Rp. 3.398.120,00 Rp. 8.600.528,00

4. Pakar Pengembangan Profesi ASN Pertama

Gaji: Rp3.398.120,00-Rp8.600.528,00

5. Penilai pertama sumber daya manusia

Gaji: Rp3.398.120,00-Rp8.600.528,00

6. Pengarsip Pertama

Gaji : Rp. 3.378.120,00 – Rp. 8.580.528,00

7. Profesional berpengalaman

Gaji : Rp2.908.320,00-Rp6.984.006,00

8. Magister Manajemen Sumber Daya Manusia Pertama

Gaji : Rp. 3.398.120,00 – Rp. 8.600.528,00

9. Pustakawan berpengalaman

Gaji : Rp. 2.908.320,00 Rp. 6.984.006,00

10. Pemeriksa Ahli Pertama

Gaji : Rp. 3.308.120,00 – Rp. 8.510.528,00

11. Asisten pengajar berpengalaman

Gaji : Rp. 3.351.020,00 Rp. 6.878.384,00

12. Guru

Gaji : Rp. 3.798.820,00 – Rp. 7.466.176,00

13. Pakar budaya Pamong yang pertama

Gaji : Rp. 3.128.120,00 – Rp. 8.330.528,00

14. Petugas kebudayaan yang berkualifikasi

Gaji : Rp. Rp 2.798.320,00. 6.874.006,00

15. Wali yang berkualifikasi

Gaji : Rp. 2.918.320,00 Rp. 7.399.556,00

16. Penerjemah Profesional Pertama

Gaji : Rp. 3.233.120,00 Rp. 8.435.528,00

17. Pengembang Resume Pertama yang Berpengalaman

Gaji : Rp2.858.120,00 Rp8.060.528,00

18. Pengembang teknologi pembelajaran pertama yang berpengalaman

Gaji : Rp. 3.398.120,00 – Rp. 8.600.528,00

19. Ulama pertama yang menulis kaidah hukum

Gaji : Rp. 3.183.120,00 – Rp. 8.385.528,00

20. Desain profesional awal

Gaji : Rp. 3.398.120,00 Rp. 8.600.528,00

21. Lembaga profesional hubungan masyarakat yang pertama

Gaji: Rp3.398.120,00-Rp8.600.528,00

22. Lembaga Keuangan yang Memenuhi Syarat APBN

Gaji : Rp2.918.320,00-Rp7.399.556,00

23. Badan TI khusus pertama

Keuntungan : Rp3.398.120,00-Rp8.600.528,00

24. Staf TI yang berpengalaman

Gaji : Rp. 2.918.320,00 Rp. 6.994.006,00

25. Lembaga Pelatihan Teknisi Laboratorium Pertama

Gaji : Rp. 3.398.120,00 – Rp. 8.600.528,00

26. Laboratorium pelatihan khusus

Gaji : Rp2.918.320,00-Rp6.994.006,00

27. Sumber daya lembaga pengelola sumber daya manusia yang berkualitas

Gaji : Rp2.918.320,00-Rp6.994.006,00

28. Alat kualifikasi badan pengawas sumber daya manusia

Gaji : Rp2.918.320,00-Rp6.994.006,00

29. Perpustakaan Cendekiawan Pertama

Gaji : Rp. 3.378.120,00 – Rp. 8.580.528,00

30. Statistik profesional pertama

Gaji : Rp. 3.398.120,00 – Rp. 8.600.528,00

31. Widyaiswara Ulama Pertama

Gaji : Rp. 3.398.120,00 – Rp. 8.600.528,00

32. Desain buku

Gaji : Rp. 3.043.120,00 Rp. 7.566.328,00

33. Pembuat dokumen hukum

Gaji : Rp2.738.320,00-Rp6.814.006,00

34. Penyunting buku

Gaji: Rp3.043.120,00 – Rp7.566.328,00

35. Dosen

Gaji: Rp3.043.120,00 – Rp7.566.328,00

36. Ilustrasi sebuah buku

Gaji: Rp3.043.120,00-Rp7.566.328,00

37. Seorang biksu

Gaji: Rp3.043.120,00 – Rp7.566.328,00

38. Wali

Gaji: Rp3.043.120,00 – Rp7.566.328,00

39. Sistem hukum dan hukum

Gaji: Rp3.043.120,00 – Rp7.566.328,00

40. Pengelolaan Sistem dan Teknologi Informasi

Gaji: Rp3.043.120,00-Rp7.566.328,00

41. Penyelenggara pameran

Gaji : Rp2.436.420,00-Rp6.093.690,00

42. Manajer protokol

Gaji : Rp2.738.320,00-Rp6.814.006,00

43. Desain buku elektronik

Gaji: Rp3.043.120,00 – Rp7.566.328,00

44. Guru bahasa

Gaji: Rp3.043.120,00 – Rp7.566.328,00

45. Penunjukan harta benda yang sah dan sah

Gaji: Rp3.043.120,00-Rp7.566.328,00

46. ​​​​Polisi Khusus Cagar Budaya

Gaji: Rp 2.436.420,00-Rp 6.093.690,00

47. Anggota Dewan

Gaji: Rp2.738.320,00-Rp6.814.006,00.

Itulah 47 beasiswa yang dibuka Kemendikbud untuk CPNS 2024 beserta gaji bulanan terkait. Semoga informasi ini bermanfaat.

Categories
Edukasi

Ditutup Hari ini, Berikut PTN yang Buka Formasi CPNS 2024 Kemendikbudristek

JAKARTA – Berbeda dengan banyak instansi pemerintah yang menutup pendaftaran CPNS 2024 pada 10 September tahun lalu, daftar PTN inilah yang membuka formasi CPNS Kemendikbudristek 2024. , 13 September.

Di bawah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, beberapa kampus negeri telah membuka formasi CPNS 2024. Kampus mana? Artikel ini menjelaskannya, coba lihat!

PTN 2024 Kemendikbudristek membuka formasi CPNS.

Akademi Masyarakat Provinsi Aceh Barat

Akademi Masyarakat Negeri Pacitan

Akademi Masyarakat Negeri Putra Sang Fajar Blitar

Akademi Masyarakat Negeri Rejang Lebong

Masyarakat Akademi Seni dan Budaya Negeri Yogyakarta

Institut Seni dan Budaya Aceh Indonesia

Institut Seni dan Budaya Bandung, Indonesia

Institut Seni dan Budaya Indonesia, Tana, Papua

Institut Seni Indonesia, Denpasar

Categories
Edukasi

Mengenal Profil Pelajar Pancasila, Pengertian dan Manfaat 6 Elemen

Jakarta – Profil pelajar Pancasila, makna dan manfaat 6 unsur tersebut akan dijelaskan dalam artikel ini. Informasi tersebut wajib diketahui oleh pelajar Indonesia guna mencapai visi dan misi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Baca selengkapnya: Menjaga Kerukunan Selamanya Dengan Pancasila

Profil pelajar Pancasila tertuang dalam Peraturan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22 Tahun 2020 tentang Rencana Strategis Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Tahun 2020-2024.

Baca Juga: Apakah Pancasila Masih Menjadi Rujukan Kebijakan Publik?

Pada hakikatnya pelajar Pancasila adalah wujud pelajar Indonesia yang mampu menampilkan bakat-bakat kelas dunia dengan berperilaku dan berpegang teguh pada nilai-nilai Pancasila.

Baca Juga: Impor Perdana Menteri Dianggap Anti Pancasila.

Pelajar Pancasila mempunyai enam ciri atau unsur utama: takut akan Tuhan; keragaman kelas dunia gotong royong kemerdekaan kreativitas dan kritik Berikut penjelasan keenam fitur tersebut.

6 unsur sejarah pelajar Panchasila 1. Yakin dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Pelajar Pancasila harus memahami ajaran agama dan keyakinan serta menerapkan pemahaman tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini menjadi dasar untuk mengembangkan sikap luhur baik terhadap Tuhan maupun terhadap sesama.

Baca Juga: Cara Bersih SDN 09 Jelambar Baru Jakarta Angkat Profil Siswa Pancasila.

2. Keberagaman global

Elemen dan kunci keragaman global mencakup kesadaran dan apresiasi budaya. Keterampilan komunikasi antar budaya dalam berhubungan dengan orang lain. dan merefleksikan dan mengambil tanggung jawab atas praktik keberagaman.

3. Gotong royong

Diharapkan mahasiswa Indonesia dapat secara sukarela ikut serta dalam kegiatan sehingga kegiatan yang dilaksanakan dapat terlaksana dengan lancar, lancar dan mudah. ​​Unsur kerjasama diantara keduanya adalah gotong royong, peduli, berbagi.

4. Kebebasan

Siswa akan mandiri dan bertanggung jawab terhadap proses dan hasil yang diperoleh. Unsur utama kemandirian meliputi kesadaran terhadap diri sendiri dan keadaan saat ini, serta pengendalian diri.

5. Penting

Hal utama di sini adalah kemampuan memproses informasi kualitatif dan kuantitatif secara objektif. Buat hubungan antara data yang berbeda. Analisis data Evaluasi dan rangkum

6. Kreativitas

Unsur utama kreativitas adalah penciptaan ide orisinal dan menghasilkan karya serta tindakan orisinal.

Untuk dapat mengetahui sejarah pancasila siswa mulai dari tingkat dasar. Oleh karena itu Komite Sekolah Dasar mencanangkan Gerakan dan Buku Tunas Pancasila.

Categories
Lifestyle

Anggota DPR Anita Jacoba Viral Usai Marahi Mendikbudristek Nadiem Makarim karena Ruwetnya Masalah Pendidikan

bachkim24h.com, Jakarta – Peristiwa itu terjadi saat rapat Satgas komisi untuk menunjuk seorang komisaris

Dalam pertemuan tersebut, perempuan tersebut menggedor meja dan menunjuk ke arah Naidem. Hal itu terjadi saat Anita menyoroti anggaran 15 triliun di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Anggota DPR ini mempertanyakan penggunaan anggaran yang tepat.

Anita juga mengatakan, kontribusi DPR seringkali tidak didengarkan. Video aksi anggota dewan beredar dan viral di media sosial, termasuk di akun Instagram @teks.com.

Dalam video tersebut, wajah Anita menunjukkan ekspresi marah terhadap Nadeem. Saat menilai pemanfaatan anggaran Kemendikbud saat ini, ia tampak sangat kesal.

Wanita berkemeja biru muda itu langsung membungkukkan badannya kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. Anita awalnya tampil kalem saat bercerita tentang pendidikan di berbagai bidang. Namun, ia tak kuasa menahan emosi saat menyadari besaran anggaran pendidikan yang dianggapnya kurang memadai ternyata tidak sesuai dengan jatahnya.

Biar saya ceritakan kenapa tidak dimanfaatkan dengan baik, karena sampai saat ini Pak Menteri, saya sudah berulang kali menyampaikan bahwa masih banyak permasalahan dalam pelaksanaan anggaran dan pengenalan APBN di provinsi, banyak permasalahan dalam transmisi. . di daerah-daerah,” ujarnya.

Anita Jacoba Gah lantang meminta Komisi Pemberantasan Korupsi turun tangan dan mengusut Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Dia menduga ada tindak pidana korupsi di kementerian.

 

Anita pun mengungkapkan kemarahannya selama persidangan sambil menunjuk Nadeem yang hanya tersenyum mendengar pendapat anggota DPR Daerah Konstituen Nusa Tenggara II itu. “Tolong Pak Presiden, kami rekomendasikan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi agar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan kita selidiki dan cari tahu siapa pelakunya,” ujarnya.

“Jangan senyum-senyum, saya marah untuk waktu yang tak terkira pak Menteri, karena memang begitulah kenyataan di lapangan,” ucapnya sambil beberapa kali menuding Nadeem.

Melansir merdeka.com, suara Anita kembali mencuat pada Jumat (6 Juli 2024) saat menyoroti dana Program Indonesia Pintar (PIP) dan menjadi perhatian Komite Pemberantasan Korupsi (KPK). Setelah ia direkomendasikan Komite Pemberantasan Korupsi, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan heboh karena dirinya.

Anita berkata: “Kami belum pernah mendengarnya, bukan? Terakhir, Komisi Pemberantasan Korupsi kini mengeluarkan rekomendasi baru, seolah-olah Kemendikbud sedang on fire. pencantuman anggaran APBN- pada tingkat daerah.”

Anita kemudian mengangkat isu ketimpangan tunjangan, khususnya di daerah terpencil. Meski ada anggaran tahun 2021, namun banyak gedung sekolah yang terbengkalai. Katanya, “Saya kasih contoh saja: Ada 17 gedung sekolah di Kabupaten Kupang yang belum dibangun sejak tahun 2021.”

“Saya marah Pak Menteri, marah pada kegelapan karena itulah realitas negara,” ujarnya. Anita memperingatkan Nadeem agar tidak kembali dari agensi yang bersangkutan. Peran pemerintah pusat harus menjadi pionir bagi otoritas terkait.

Anita mengkritik politik Nadeem yang dianggap aneh dan menguntungkan. Dia juga meminta presiden yang baru terpilih untuk mengatasi perselisihan ini. “Jangan terlihat seperti anak-anak. Apa yang kami tawarkan perlu ditinjau oleh departemen pendidikan.”

“Mau dikukuhkan jadi menteri oleh pemerintah? Jangan gila. Anda yang terpilih oleh Presiden hendaknya memberikan yang terbaik untuk rakyat. Saya harap pidato saya bisa dilihat oleh presiden baru,” ujarnya. ditambahkan

Dalam profilnya disebutkan Anita Jacob Gah lahir pada 9 Maret 1974 dan merupakan politikus Partai Demokrat yang pernah menjadi anggota DPR RI periode 2004–2009, 2009–2014, dan 2019–2024. . . Mengawali pendidikannya di SD Negeri 1 Bonipoi pada tahun 1981-1988, kemudian melanjutkan pendidikannya di SMP Negeri 1 Kupang dan SMA Negeri 46 Jakarta.

Ia juga menempuh pendidikan D3 di Sekolah Tinggi Teologi Jakarta. Pada tahun 2005 hingga 2008 ia belajar ilmu ekonomi di STIE Nasional Indonesia.

Anita yang merupakan Anggota Komisi Timor Tengah Selatan, Kabupaten Timor Tengah Utara, Kabupaten Belu, Kabupaten Malaka, Kabupaten Kupang, Kabupaten Rote Ndao, dan Kota Kupang.

Seperti dilansir saluran Citizen6 bachkim24h.com, Presiden Jokowi menemui Nadim Makarim di Istana Kepresidenan Jakarta pada Senin, 27 Mei 2024. Nadeem mengatakan, ia melaporkan beberapa isu terkait pendidikan, termasuk kontroversi yang kian berkembang. Biaya kuliah satu kali (UKT).

“Bapak Presiden ingin membicarakan banyak topik pendidikan. Ya (termasuk UKT) banyak persoalannya,” kata Nadim sebelum bertemu Jokowi di kompleks Rashtrapati Bhavan, Jakarta. Nadeem menegaskan, pihaknya akan segera turun ke lapangan mengusut kasus peningkatan UKT di beberapa perguruan tinggi.

“Kami setuju sepenuhnya (dengan protes tersebut), jadi sesampainya di sana kami akan menilai kembali. Pertama, kami akan menilai kenaikan yang tidak wajar tersebut,” kata Nadeem. Selain itu, pihaknya akan memastikan adanya proses banding bagi mahasiswa yang mungkin merasa belum berada pada jenjang UKT yang benar. 

Categories
Edukasi

Dugaan TPPO Berkedok Magang, Kemendikbudristek: Ferienjob tak Pernah Jadi Bagian MBKM

bachkim24h.com, JAKARTA — Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) buka suara atas tudingan 1.047 siswa tewas dalam TIP berkedok latihan praktik. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menyebut Ferienjob tidak mengikuti Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).

“Ferienjob bukan bagian dari Merdeka Belajar Kampus Merdeka,” jelas Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Diktiristek) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Abdul Haris, di Republika, Senin (25/3/2024).

Dijelaskannya, sejak Oktober 2023, Dirjen Diktistek Kemendikbudristek telah menangani masalah Ferienjob. Saat itu, transaksi dilakukan dengan menerbitkan surat edaran kredit. 1032/E.E2/DT.00.05/2023 kepada seluruh perguruan tinggi baik negeri maupun swasta.

Surat edaran dikeluarkan kepada semua universitas untuk berhenti berpartisipasi dalam skema tersebut. Dikatakannya, banyak ditemukan pelanggaran hak mahasiswa dalam program tersebut.

“Kami meminta perguruan tinggi berhati-hati dalam merancang program MBKM tertentu dan selalu memastikan program tersebut sejalan dengan Buku Pedoman MBKM Tahun 2020,” jelasnya.

Abdul juga mengatakan Kemendikbud mendukung penuh kegiatan penegakan hukum yang dilakukan Polri. Ia juga meminta kampus-kampus tempat mahasiswanya mengikuti program Ferienjob untuk terus melindungi mahasiswanya dari tekanan dan perbudakan utang akibat program tersebut.

Sebelumnya, ribuan pelajar dituduh melakukan tindak pidana perdagangan manusia (TPPO) berkedok pelatihan di Jerman dan harus diselidiki. Di sisi lain, terungkapnya kasus ini menunjukkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan belum memiliki mekanisme pengawasan yang baik terhadap program pelatihan Kampus Merdeka.

“Adanya kasus dugaan TIP dalam program Ferienjob di Jerman yang melibatkan pelajar India memang memprihatinkan. Apalagi, korbannya mencapai ribuan pelajar. Kami berharap Menteri Nadiem Makarim bisa menjelaskan kasus ini ke publik,” kata dia. Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda dalam keterangannya, Senin (25/3/2024).

Sekadar informasi, 1.047 mahasiswa dari 33 kampus di Indonesia diduga menjadi korban TPPO berkedok mengikuti German Ferienjob Program. Korban tersebut diantaranya berasal dari Universitas Negeri Jakarta (UNJ).

Sang striker berdalih program pelatihan Ferienjob bisa diubah menjadi Sistem Kredit Semester (SKS) 20. Program pelatihan tersebut masih menjadi salah satu program utama MBKM Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim. 

Huda mengatakan, tingginya kasus mahasiswa yang mengikuti program pelatihan di Kampus Merdeka memiliki risiko yang tinggi. Menurutnya, Kemendikbud dan pihak perguruan tinggi harus lebih melakukan pengawasan agar program diklat Kampus Merdeka tidak dimanfaatkan pihak ketiga untuk mendapatkan pekerjaan murah. 

“Program Akademik di Program MBKM ini sekilas sangat bermakna dimana mahasiswa mempunyai pengalaman langsung di dunia kerja sebagai persiapan kelulusannya,” tuturnya. 

Dalam kasus Ferienjob, lanjut Huda, para aktivis tampaknya memiliki hubungan yang terjalin untuk mendorong mahasiswa dan kampus berpartisipasi. Menurutnya, ada perusahaan yang berupaya mempromosikan Ferienjob di kampus-kampus seluruh Indonesia. Lalu ada perusahaan yang memberikan layanan administrasi serta kontrak kerja bagi kampus dan mahasiswa yang berminat.

“Mereka juga bekerja sama dengan akademisi untuk meyakinkan para pemimpin kamp di Indonesia. Jaringan ini telah dikaitkan dengan agen tenaga kerja di Jerman,” ujarnya. 

Politisi PKB ini mengatakan, dalam program Pendidikan Khusus Universitas ada ketentuan perlindungan terhadap mahasiswa. Mahasiswa dibekali pelatihan antara lain berupa biaya hidup, biaya transportasi, dan pendampingan resmi.

“Persoalannya seberapa besar pemeriksaan terhadap persyaratan tersebut untuk melindungi pelajar. Kalau melihat kasus Ferienjob, pemeriksaan ini mungkin tidak berfungsi untuk memudahkan penggunaan pelajar yang masuk pelatihan kerja,” ujarnya.

Huda meminta Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melakukan peninjauan terhadap program pelatihan dalam program Kampus Merdeka. Menurutnya, perlu dikaji kembali apakah program diklat Kampus Merdeka sudah sesuai dengan tujuan awal dan tidak merugikan mahasiswa. 

Categories
Edukasi

Registrasi Beasiswa Unggulan 2024 Diperpanjang hingga 18 Juli, Ini Dokumen yang Harus Dilengkapi

JAKARTA – Pendaftaran Beasiswa Unggulan Masyarakat Berprestasi (BU) Tahun 2024 ditutup pada 14 Juli 2024. Namun Pusat Layanan Pendanaan Pendidikan (Puslapdik) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan memperpanjang proses pendaftaran hingga Kamis, 18 Juli 2024. .

Perpanjangan batas waktu ini tidak diperuntukkan bagi peserta yang belum memulai proses pendaftaran. Namun bagi peserta yang mendaftar namun belum melengkapi syarat pendaftaran dan proses “submit” terakhir. Untuk informasi selengkapnya tentang perpanjangan beasiswa BU, artikel ini akan membahasnya, simak baik-baik.

Penyelesaian berkas beasiswa unggulan 2024

• Kartu Tanda Penduduk (KTP)

• Kartu Tanda Mahasiswa (hanya untuk siswa melanjutkan)

• Surat Penerimaan/Surat Keterangan Kelulusan/LoA Tanpa Syarat dari Universitas (Khusus Mahasiswa Baru)

• Surat keterangan belajar aktif yang dikeluarkan oleh universitas (hanya untuk mahasiswa lanjutan)

• Kartu Hasil Studi (KHS) semester 1 dan 2 (khusus mahasiswa lanjutan)

Ijazah akhir dan transkrip nilai

• Sertifikat Tes Kemahiran Bahasa Indonesia (UKBI) bagi perguruan tinggi dalam dan luar negeri yang diterbitkan oleh Badan Bahasa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

• Sertifikat bahasa Inggris untuk keperluan pendidikan tinggi di luar negeri

• Kurikulum gelar master

• Proposal penelitian disertasi untuk program doktor

Categories
Edukasi

Titik Balik Nita, Single Parent yang Sukses Mendirikan Dua Salon Lewat Kursus Kecantikan

bachkim24h.com, LOMBOK TENGAH – Nita Zahro, seorang ibu tunggal berusia 35 tahun, menunjukkan bahwa keberanian dan tekad mampu mengubah hidup. Di tengah berbagai tantangan, Nita berhasil mendirikan dua salon kecantikan yang sukses di Lombok Tengah melalui kursus sederhana.

Hal ini tentunya membuka kesempatan hidup yang lebih luas bagi seseorang. Sebagai bagian dari pendidikan vokasi, kursus ini juga dapat menawarkan jalan untuk menjadi wirausaha. Kisah praktik baik Nita bermula saat ia mengikuti kursus kecantikan di Lembaga Diklat (LKP) Berlian, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB). Kursus spa melalui program Pendidikan Keterampilan Kewirausahaan (PKW) diselesaikannya pada tahun 2019.

– Cita-cita saya sejak kecil adalah memiliki salon, namun saat itu belum ada kemungkinan karena saya harus bekerja setelah tamat SMA, kata ibu muda tersebut.

Nita menyadari bahwa untuk meningkatkan taraf hidupnya, ia perlu menguasai suatu keterampilan tertentu. Dengan begitu ia bisa mandiri dan berwirausaha. Karena ketertarikannya pada kecantikan, ia memutuskan untuk mengikuti kursus LKP Berlian selama kurang lebih dua bulan.

Ubah kepahitan menjadi kecerahan puncak

Nita berhasil mengubah kepahitan yang dialaminya menjadi kesuksesan. Usai mengundurkan diri sebagai ground handler di bandara, Nita pun harus menerima kenyataan telah berpisah dengan suaminya. Terlepas dari kepahitan yang dialaminya, ia memutuskan untuk mengambil kursus kecantikan untuk mencapai impiannya yang sebelumnya tertunda. Perjalanannya menjadi wirausaha dimulai dari kursus.

“Saya ingin menghabiskan waktu bersama anak-anak saya dan saya juga sudah berpisah dengan suami saya. Makanya saya ingin jadi salon dan wirausaha di rumah, jelas Nita.

Seorang ibu muda harus memeras otak untuk menghidupi kedua anaknya yang masih kecil. Dalam kursus spa, ia mempelajari berbagai informasi dasar tentang pijat dan perawatan kecantikan. Meski mempelajari teknik pijat dari awal, Nita memergokinya karena terus berlatih. Menurut Nita, kursus ini sangat menarik, karena juga memberikan keterampilan kewirausahaan.

“Menurut saya, yang tidak kalah pentingnya adalah program PKW yang menyoroti kewirausahaan, pengelolaan salon, permodalan, pemasaran, dan juga akuntansi. Saya membutuhkan itu karena saya ingin membuka salon,” kata Nita.

Tak hanya itu, Nita banyak membantu dengan modal yang diberikan usai program PKW berakhir. Dia mendapat peralatan salon dan spa. Hingga akhirnya ia bisa segera membuka usaha tata rambut di rumahnya.

“Membuka usaha cukup menantang. – Awal membuka perusahaan, saya hanya mendapat klien segelintir dalam seminggu, Nita bercerita tentang tantangan memulai perusahaan.

Jangan berhenti belajar

Beberapa bulan setelah Nita membuka usaha salon di rumahnya, ia merasa belum puas dengan prestasinya. Ia haus akan ilmu baru di bidang kecantikan. Itu sebabnya ia juga rutin mengikuti kursus tata rias rambut dan pengantin serta kecantikan kulit. 

“Saya tidak mau setengah-setengah saat membuka salon. “Makanya saya perlu update informasi kecantikan lainnya juga,” kata Nita ambisius.

Selama di LKP Berlian, Nita juga mendapatkan informasi lebih lengkap mengenai dunia kecantikan. Menurut Nita, hal ini sangat penting karena melihat industri kecantikan terus berkembang.

“Sorenya saya buka salon, lalu malamnya saya mengikuti pelatihan tambahan di LKP Berlian sehingga mendapat sertifikat BNSP (Badan Nasional Sertifikasi Profesi),” kata Nita. 

Dapatkan penghasilan dua digit

Perjuangan Nita membuahkan hasil manis. Setelah melewati banyak kesulitan, ia berhasil mengubah hidupnya menjadi lebih baik. Dalam lima tahun terakhir, salon yang awalnya hanya berupa rumah, mulai berpindah menjadi toko. Awal tahun ini, ia berhasil memperluas salonnya menjadi dua lokasi.

Salon yang dikembangkannya juga menawarkan layanan lengkap, tidak hanya tata rias dan rambut, namun juga tata rias pengantin serta sulam bulu mata dan alis. Alat yang digunakan semuanya sesuai standar sehingga membuat nyaman pelanggan.

“Alhamdulillah kami mendapat double digit dari salon ini, keuntungannya bisa Rp 15 juta,” kata Nita.

Manfaat kursus tersebut tidak hanya bagi dirinya secara pribadi, namun juga bagi lingkungannya. Dari salonnya, ia membuka lapangan kerja bagi orang lain. Ia juga memiliki 8 karyawan yang membantunya di salon. Ia jarang membuka kursus untuk karyawannya atau mereka yang tertarik mempelajari industri kecantikan.

“Saya juga ingin membuka kursus dan lembaga pendidikan karena saya ingin membuka kesempatan bagi orang-orang seperti saya yang sedang berusaha bangkit dari kesulitan,” kata Nita. 

Untuk diketahui lebih lanjut, program PKW merupakan program prioritas yang ditawarkan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi melalui Bagian Kursus dan Pelatihan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi. Program ini melatih mahasiswa LKP dengan berbagai keterampilan agar nantinya dapat memulai usaha. Kisah Nita merupakan salah satu dari ribuan praktik baik dalam pelaksanaan program PKW. 

Categories
Edukasi

Kemenko PMK: Pramuka Jadi Pilihan Bagi Siswa, Wajib Bagi Sekolah

bachkim24h.com, JAKARTA — Menurut Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK), ke depan pramuka akan menjadi peluang bagi siswa di sekolah. Namun, sekolah diharuskan menawarkan studi ekstrakurikuler.

“Pramuka itu salah satu pilihan. Karena bisa saja masyarakat yang tidak ingin hobinya langsung tertuju pada hal yang diinginkannya, misalnya, sehingga mengarah ke sana,” ujar Deputi Peningkatan Mutu dan Koordinasi Pendidikan itu. Moderasi beragama. Di Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Warsito bersama media di Jakarta, Senin (01/04/2024) malam.

Meski hanya menjadi pilihan bagi siswa, Warsito menegaskan sekolah tetap membuka kepanduan sepulang sekolah. Menurutnya, ekstrakurikuler peran pramuka akan sama dengan peran ekstrakurikuler pramuka lainnya seperti Palang Merah Pemuda (PMR) dan lainnya.

“Tetapi lain halnya jika satuan pendidikan harus menyediakan fasilitas atau ekstrakurikuler yang berhubungan dengan kepramukaan,” jelas Warsito.

Seperti dilansir Warsito, Kementerian Teknis dalam hal ini Kementerian Pendidikan (Kemendikbudristek) akan menerbitkan petunjuk teknis kegiatan ekstrakurikuler tersebut. Petunjuk teknis tersebut akan diterbitkan sebagai turunan dari Permendikbudristek Nomor 12 Tahun 2024.

“Ini petunjuk teknis ekstrakurikuler kepramukaan. Peraturan ini akan dikeluarkan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan,” ujarnya.

Sementara itu, seperti dijelaskan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, sekolah tetap wajib menyelenggarakan ekstrakurikuler pramuka dalam Permendikbudristek Nomor 12 Tahun 2024. Peraturan ini tidak mengubah ketentuan ekstrakurikuler pramuka yang wajib disediakan sekolah.

“Sekolah masih terpaksa menawarkan kegiatan ekstrakurikuler yaitu kepramukaan,” kata Anindito Aditomo, Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Penilaian Pendidikan (BSKAP) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Pria yang akrab disapa Nino ini menegaskan, agar setiap sekolah hingga SMP harus menjadikan Pramuka sebagai kegiatan ekstrakurikuler dalam Kurikulum Mandiri. Ia menjelaskan, Kementerian Pendidikan mewajibkan sekolah melakukan minimal satu kegiatan ekstrakurikuler.

Selain itu, UU 12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka juga mewajibkan satuan pendidikan menjadi pemimpin kelompok, kata Nino.

Ditegaskannya, Kemendikbud sejak awal belum terpikir untuk mencopot pramuka. Sementara itu, Permendikbudristek Nomor 12 Tahun 2024 sangat menguatkan supremasi hukum dalam menempatkan pentingnya kegiatan ekstrakurikuler pada satuan pendidikan.

Dalam pelaksanaannya, kata dia, Permendikbudrist Nomor 12 Tahun 2024 yang direvisi hanya bagian pendidikan kepramukaan pada Model Blok yang mewajibkan perkemahan, sehingga tidak wajib.

Namun apabila pihak satuan pendidikan akan menyelenggarakan kegiatan berkemah tetap diperbolehkan. Selain itu, keikutsertaan siswa dalam kegiatan ekstrakurikuler juga bersifat sukarela.

“UU 12 Tahun 2010 menyatakan bahwa gerakan pramuka bersifat mandiri, sukarela, dan tidak bersifat politis. Oleh karena itu, Permendikbudrist Tahun 12 Tahun 2024 menetapkan bahwa keikutsertaan siswa dalam kegiatan ekstrakurikuler, termasuk Pramuka, bersifat sukarela, kata Nino.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan memastikan akan memperjelas ketentuan teknis Pramuka di luar sekolah dalam Pedoman Penerapan Kurikulum Mandiri yang akan diterbitkan menjelang tahun ajaran baru. “Intinya semua sekolah wajib menjadikan Pramuka sebagai kegiatan ekstrakurikuler. Ketentuan ini tidak berubah dibandingkan kurikulum sebelumnya”, jelas Nino.

Categories
Edukasi

UMJ: Pers Kampus Dapat Perlindungan Ketika Terjadi Sengketa Pers

bachkim24h.com, JAKARTA – Dosen Magister Ilmu Politik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Jakarta (MIPOL FISIP UMJ) Dr. Asep Setiawan yang juga anggota Dewan Pers menjelaskan, aktivitas pers di kampus mendapat perlindungan baru berkat kerja sama Dewan Pers dengan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Ristek, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi. Teknologi (Ditjen Diktiritek Kemendikbud Ristek).

Tujuan dari kerjasama ini adalah untuk memberikan landasan hukum bagi penguatan dan perlindungan jurnalisme mahasiswa pada perguruan tinggi di bawah koordinasi dewan pers.

Hal tersebut disampaikan Dewan Pers Universitas Negeri Padang (UNP) Kampus Sambang dalam rangkaian acara pada Kamis (27/03/2024). Ketua Dewan Pers Ninik Rahayu, Wakil Ketua Dewan Pers Agung Dharmajaya dan Rektor UNP Prof. Ganefri PD h.D., serta sekitar 180 peserta dari kalangan mahasiswa dan dosen.

Ruang lingkup kerja sama dituangkan dalam perjanjian kerja sama antara Dewan Pers dan Direktorat Jenderal Pendidikan dan Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Ristek. Pertama, peningkatan kompetensi mahasiswa dalam kegiatan jurnalistik di lingkungan universitas.

Kedua, penyelesaian sengketa yang timbul akibat kegiatan jurnalistik mahasiswa di lingkungan universitas. Ketiga, pelaksanaan Pembelajaran Kampus Merdeka bagi mahasiswa yang dilaksanakan secara mandiri oleh Dirjen Dikti, Pendidikan dan Kebudayaan dalam kerangka Dewan Pers. Keempat, pertukaran data dan informasi yang relevan dengan tujuan perjanjian ini.

Menurut Asep, dan diperkuat dengan pernyataan Wakil Ketua Dewan Pers yang juga merupakan mahasiswa Magister Ilmu Komunikasi FISIP UMJ, Agung Dharmajaya, bahwa dengan adanya kesepakatan ini permasalahan pers kampus dapat diselesaikan melalui pendekatan kolaboratif tersebut.

Hal ini juga terkait dengan isi kerjasama, dimana dewan pers memfasilitasi dan membantu perselisihan yang timbul dari kegiatan jurnalistik mahasiswa di lingkungan universitas.

Dewan Pers akan terus mendukung terlaksananya peningkatan kompetensi mahasiswa dalam kegiatan jurnalistik baik dalam bentuk seminar, pelatihan, workshop atau bentuk lain yang sejenis. Sosialisasi ini merupakan yang pertama kali dilakukan di perguruan tinggi di Indonesia, karena dokumen kesepakatan baru diterima panitia pers pada Rabu (26/03/2024).

Sementara itu, Agung Dharmajaya yang juga Wakil Ketua Dewan Pers memaparkan esensi kebebasan pers yang merupakan pilar keempat demokrasi di Indonesia dalam seminar tersebut. Kami berharap dengan adanya kebebasan pers, mahasiswa turut berpartisipasi dengan mengembangkan pers kampus yang menjadi sarana pembelajaran sebelum memasuki dunia pers profesional.

Acara Kampus Sambang Pers dan Klinik Pembinaan Pers Mahasiswa juga dipandu oleh Juru Bicara UNP, Fakultas Bahasa dan Seni UNP Prof. dr. Ermanto M.Hum, konten kreator Uda Rio dan anggota Aliansi Jurnalis Independen Novia Harlina serta moderator Okki Trinanda dari Kepala Biro Infokom, Humas dan Protokol UNP.

Categories
Edukasi

Kemendikbudristek: Target 100 Persen Penerapan Kurikulum Merdeka Bukan Tujuan Utama

bachkim24h.com JAKARTA – Direktur Badan Standar Kurikulum (BSKAP) Badan Pengkajian Pendidikan (BSKAP) mengatakan pihaknya saat ini tidak fokus memperbanyak sekolah yang menggunakan kurikulum mandiri. Ia mengatakan, tujuan saat ini adalah menjadikan sekolah lebih baik sehingga siswa mempunyai kesempatan belajar yang terbaik.

“Jadi kami tidak akan fokus pada hal yang utama, 100 persen pelaksanaannya 100 persen secepatnya. Tujuan kami adalah sekolah bisa bertransformasi agar siswa di sekolah tersebut mendapatkan kesempatan pendidikan yang sebaik-baiknya. Ya. Pria yang akrab disapa Ninoy, Rabu (27/3/2024), menggelar jumpa pers di Gedung A Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta.

Nino menjelaskan, saat ini terdapat 300.000 satuan pendidikan yang menawarkan kursus mandiri. Jumlah ini mewakili 80% dari total jumlah sekolah di Indonesia. Sisanya 20% sekolah belum mengambil kursus mandiri. Sekolah-sekolah inilah yang akan memastikan perubahan positif di masa depan.

Ia meyakini, perkuliahan mandiri akan membuat mahasiswa menjadi lebih kritis, kreatif, mandiri, kolaboratif, dan beretika. Pada akhirnya, pengembangan karakter dan kemampuan literasi dan numerasi mulai terbentuk.

“Kurikulum mandiri bisa sangat membantu karena materinya tidak terlalu banyak dan memungkinkan atau bahkan mengharuskan mereka menyesuaikan kurikulum nasional di tingkat unit sesuai dengan keadaannya,” jelasnya.

Ia juga menjelaskan, satuan pendidikan yang belum melaksanakan program mandiri masih mempunyai waktu dua tahun untuk melaksanakannya. Sekolah di daerah termiskin, paling terpencil dan perbatasan mendapat tambahan tahun tambahan (3T).

Kita ukur lewat Asesmen Nasional (AN). Kita berikan masa transisi perubahan kurikulum menjadi dua tahun satu tahun pada 3T, tapi sekali saja. hanyalah kebijakan untuk mendorong perubahan.”