Categories
Teknologi

Indosat Beberkan Alasan Masih Pertahankan Jaringan 2G 

bachkim24h.com, Jakarta – Indosat Ooredo Hutchison menyatakan akan terus memperluas jaringan BTS 4G pada tahun 2024. Dalam update media usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST), Indosat juga mengungkapkan jumlah BTS yang telah dikerahkan untuk melayani 100,8 juta pelanggannya. 

Pada tahun 2022, Indosat akan memiliki lebih dari 180.000 BTS 4G, yang sebagian besar merupakan BTS 4G. Selain fokus mengembangkan jaringan 4G, Indosat juga tetap mempertahankan jaringan 2G. Pada tahun itu, Indosat tercatat sebagai pemilik 40 ribu BTS 2G. 

Alih-alih menurun, data yang diberikan Indosat menunjukkan bahwa BTS 2G mereka akan bertambah 10.000 unit menjadi 50.000 BTS 2G pada tahun 2023. 

Indosat juga menjelaskan alasan peningkatan jumlah BTS 2G dibandingkan fokus pada teknologi baru seperti 4G atau 5G. 

Direktur Komersial Indosat Ooredo Hutchison Ritesh Kumar Singh menjelaskan, Indonesia tidak hanya terbatas di Jakarta dan Jawa, masih banyak masyarakat di pedesaan yang memiliki ponsel namun belum mendukung jaringan 4G. 

Ada pengguna smartphone dari berbagai pelanggan Indosat namun belum mengakses layanan 4G, kata Ritesh. 

“Jadi kalau nelpon tidak bisa lewat internet, tapi hanya butuh jaringan 2G untuk menelpon. Kita potong jaringan 3G, bukan 2G, karena masih ada pelanggan yang membutuhkan 2G. layanan telepon,” kata Ritesh. 

Selain itu, alasan Indosat menambah jumlah BTS 2G pada tahun 2023 hingga 2022 adalah untuk mendukung pelanggan Indosat di pedesaan dan terpencil. 

Indosat belum siap menghadirkan jangkauan internet ke pedesaan, namun Ritesh mengatakan ada beberapa tantangan dalam menghadirkan jaringan 4G ke pedesaan. Oleh karena itu, untuk melayani pelanggan telekomunikasi, BTS 2G akan dipertahankan hingga 4G hadir. 

 

Sementara itu, Chief Technology Officer Indosat Ooredo Hutchison Desmond Chung mengatakan Indosat berencana menjangkau lebih banyak jaringan, terutama di wilayah pedesaan dan Indonesia bagian timur. 

“Teknologi kita mungkin 2G (untuk menjangkau daerah yang sulit konektivitasnya dengan BTS 4G dan fiber optik), tapi kebanyakan kita akan menyediakan layanan 4G,” ujarnya. 

Menurut Desmond, Indosat saat ini fokus pada kebutuhan pelanggan dan perangkat yang banyak digunakan di wilayah tersebut. 

Oleh karena itu, jaringan 2G akan tetap dipertahankan di beberapa daerah yang membutuhkan, pengembangan utama ada di jaringan 4G, dan pengembangan 5G masih menunggu peraturan pemerintah, ”ujarnya.