Categories
Teknologi

Instagram dan Facebook Down di Berbagai Negara, Termasuk Indonesia

bachkim24h.com, Jakarta – Instagram dan Facebook down di beberapa negara di dunia, termasuk Indonesia pada Selasa (3 Mei 2024), pukul 22:19 WIB.

Keluhan Instagram downtime datang dari salah satu rekan bachkim24h.com yang penasaran dengan aplikasi Meta yang tiba-tiba tidak tersedia.

“Apakah Instagram merupakan pengalih perhatian?” tulis Sulung kepada tim Tekno bachkim24h.com. “Saya membuka Instagram, saya ingin mencari sesuatu. Tetapi mengapa kata itu tidak dimuat ketika saya mengeklik sebuah kata di bilah pencarian?

Jika dipilih, layanan Meta tidak dapat diakses hanya dengan menampilkan pesan “Terjadi kesalahan” di halaman utama dengan tombol “Muat Ulang Halaman”.

Menurut pendeteksi kerusakan situs web, ada sekitar 2.814 laporan masalah pada Instagram, dimana 50% pengguna mengeluh tidak dapat membuka aplikasi di perangkat iOS dan Android.

40% sisanya mengeluh tidak bisa terhubung ke server, dan 10% mengatakan tidak bisa login ke aplikasi Instagram.

Selain Instagram, layanan media sosial Meta, khususnya Facebook, juga ikut terganggu dalam waktu bersamaan.

“Nah, tiba-tiba akun Facebook saya logout sendiri. Saat saya coba login kembali, tidak bisa,” kata Dio kepada grup bachkim24h.com tentang Facebook outage tersebut.

Terdapat sekitar 5.725 keluhan yang menyatakan bahwa Facebook sedang down dan 53% pengguna tidak dapat login ke platform media sosial tersebut.

Sementara itu, 29% mengalami masalah pada koneksi server, dan 18% lainnya mengalami masalah pada aplikasi di Android dan iOS.

Tidak hanya IG dan FB, layanan Meta lainnya seperti Threads dan Messenger juga saat ini mengalami gangguan.

Tak butuh waktu lama, #instagramdown dan #facebookdown langsung menjadi trending topik di platform X.

Berbagai postingan dan meme seputar penutupan Instagram pun ikut meramaikan linimasa media sosial Elon Musk.

.

Meta, perusahaan induk Instagram, baru saja meluncurkan fitur baru di aplikasi jejaring sosial untuk berbagi foto dan video.

Yang baru di Instagram (IG) adalah pengguna kini dapat mengedit Direct Message (DM), setelah perusahaan menambahkan fitur Direct Message pada tahun 2013.

Mengutip Engadget, Selasa (3 Mei 2024), hari ini fitur edit DM Instagram telah diluncurkan secara global dan aplikasinya telah diperbarui ke versi terbaru.

Ingatlah bahwa pengguna hanya memiliki waktu 15 menit untuk mengubah atau mengedit DM yang dikirim. Setelah itu, fitur ini tidak dapat digunakan lagi.

Penasaran bagaimana cara mengedit direct message di Instagram? Berikut langkah-langkahnya.

Cara edit DM di Instagram Tekan lama DM yang tidak sengaja terkirim. Kemudian akan muncul pilihan dengan “edit”. Maka DM yang dikirimkan akan langsung berubah. Perlu diketahui, fitur IG baru ini hanya bisa digunakan selama 15 menit setelah mengirimkan DM.

Selain itu, pengguna IG juga akan menemukan fitur “pin” di DM. Dikatakan Anda dapat menyematkan hingga tiga pesan. Caranya cukup mudah, cukup tap dan tahan DM untuk menampilkan opsi “baterai”.

Pembaruan Instagram ini juga memudahkan pengguna untuk mengaktifkan dan menonaktifkan pembacaan DM, topik DM baru, dan animasi unik untuk terlibat dalam percakapan.

Pada bulan Januari, Meta mulai menguji fitur yang memungkinkan pengguna mengakses akun kedua mereka, yang disebut Flipside.

Meta mengungkapkan bahwa bisnis yang ingin meningkatkan jangkauan mereka melalui fitur “boost” Facebook dan Instagram pada aplikasi versi iOS harus membayar biaya tambahan.

Meta Platforms menyatakan bahwa pengguna versi iOS yang membeli booster pack akan dikenakan biaya layanan tambahan sebesar 30%. Biaya tambahan ini dibayarkan ke toko aplikasi Apple. Demikian dikutip Reuters, Sabtu (17 Februari 2024).

Meta juga mengatakan jika pengiklan keberatan membayar biaya layanan tambahan sebesar 30% kepada Apple, mereka dapat mendongkrak atau mempromosikan kontennya di Instagram dan Facebook melalui browser.

Sebelumnya Apple telah mengumumkan pedoman App Store terbaru untuk tahun 2022. Meta mengatakan mereka akan mulai melakukan perubahan di AS pada bulan Februari ini. Sementara pasar lain juga harus menanggung biaya ini mulai tahun 2024.