Categories
Bisnis

Kacau, Beras SPHP Bulog Diplos di Banten, Jatim, dan Kaltim

bachkim24h.com menemukan metode penipuan Stabilisasi Persediaan dan Harga Pangan (SPHP) beras milik Perum Bulog Satgas Pangan Polda Metro Jaya, dicampur dan dikemas ulang di berbagai tempat. Diketahui, pendistribusian beras SPHP yang diproduksi perusahaan “Bulog” bertujuan untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan. “Teman-teman satgas daerah sudah melakukan berbagai kegiatan baik di Banten, Jatim, dan Kaltim. Masyarakat ini menggunakan beras SPHP Bulog yang dikemas ulang, ada pula yang dicampur lalu dibagikan untuk mencari keuntungan,” kata Wakapolri. Kelompok Keamanan Pangan, Kompol Samsu Arifin Grandhika Hotel, Jakarta Selatan, Rabu (27/3/2024).

Dia mengatakan, seluruh pihak yang bertanggung jawab atas pemalsuan beras Bulog telah dibawa ke tanggung jawab pidana. Sebab, perbuatan pelakunya terungkap merugikan masyarakat.

“Tidak diragukan lagi, tindakan telah diambil terhadap mereka yang melakukan kejahatan,” tegasnya. 6 tahun penjara

Sedangkan ancaman hukumannya adalah penjara selama 6 (enam) tahun. Sanksi pidana ini diatur dalam Undang-Undang Perlindungan Konsumen.

Denda (sanksi) atas pelaksanaan pasal undang-undang “Tentang Perlindungan Hak Konsumen”. 6 tahun (penjara),” tegasnya.

Untuk mencegah kejadian serupa, Satgas Pangan Polri telah mengerahkan pasukan di berbagai daerah rawan praktik pemalsuan beras SPHP milik Perum Bulog. Dengan demikian, masyarakat tidak lagi dirugikan dengan keluarnya SPHP nasi campur.

Makanya Satgas Pangan turun ke daerah untuk memastikan mengecek gudang-gudang, mengecek ketersediaannya, sehingga para pelaku usaha tidak berniat untuk menyimpan stoknya, bisa memenuhi kebutuhan masyarakat dengan baik. kata Samsu.

Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetio Andi, mewanti-wanti pelaku usaha agar tidak nakal dalam menjual beras Stabilisasi Persediaan dan Harga Pangan (SPHP). Setelah banyak penemuan, beras Bulog diracik dan dikemas ulang di berbagai daerah.

Arief menegaskan, SPHP Beras bukan untuk operasional komersil melainkan untuk menjaga pasokan beras dan stabilitas harga. Selain itu, menghasilkan keuntungan berlebihan melalui proses penipuan.

“Kami mengimbau masyarakat dan badan usaha untuk tidak mengkomersialkan Beras SPHP dalam bentuk apapun, termasuk dikemas ulang, diblender, atau dimark-up,” kata Arief dalam keterangannya, Rabu (27/3/2024).

“Karena SPHP Beras bertujuan untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan, menjamin akses masyarakat terhadap pangan,” tegasnya.

Arief mengungkapkan, kasus penipuan yang dilakukan pengusaha sudah teridentifikasi. Beberapa waktu lalu, Kelompok Pangan Polri mengungkap sejumlah penipuan.

Seperti pengemasan ulang, pencampuran dan pendeteksian penjualan di atas harga eceran tertinggi (HET) di Medan, Malang dan Balikpapan. Namun sebagai bentuk antisipasi, Babanas terus melakukan pendekatan dengan masyarakat dan pelaku usaha pangan bersama Perum Bulog.

 

Beras SPHP merupakan beras yang dikeluarkan oleh Perum Bulog atas perintah Dinas Pangan Nasional. Pada tahun 2024, target penyaluran beras mencapai 1,2 juta ton. Harga beras SPHP diatur sesuai Nomor 344. 7 Tahun 2023 Badan Pangan Nasional.

Untuk tahun 2024, SPHP beras akan diberlakukan seragam di seluruh Indonesia dengan tarif Rp 10.900/kg untuk zona 1, Rp 11.500/kg untuk zona 2, dan Rp 11.800/kg untuk zona 3 dalam bentuk curah dan kemasan 5 kg.

“Masyarakat dapat membeli Beras SPHP di pasar tradisional, toko ritel modern, toko Perum Bulog, Pemda dan toko-toko lain yang menjadi mitra hilir Perum Bulog,” ujarnya.

Categories
Bisnis

Wamen BUMN Perintahkan Bulog Perkuat Bisnis Komersial

bachkim24h.com, Jakarta – Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo mengumumkan rencana bisnis Perum Bulog ke depan. Dia ingin Bulog semakin memperkuat bisnisnya.

Pria yang akrab disapa Tiko ini menegaskan, penguatan dunia usaha bukan berarti menghilangkan amanah pemerintah. Seperti menyerap produksi dalam negeri untuk menstabilkan harga di pasar.

Namun di sisi lain, kami juga ingin Bulog semakin berkembang menjadi perusahaan komersial, kata Tiko dalam acara puncak Perayaan HUT Tahub Bulog di Balai Kartini Jakarta, Rabu malam (22/5/2024).

Dalam konteks bisnis ini, Tico tidak ingin Bulog kalah saing dengan perusahaan sejenis baik di dalam negeri maupun di kancah global. Ke depan, Bulog diharapkan dapat lebih berperan dalam ekosistem rantai pasok pangan.

“Kami ingin bisnis Bulog di bidang rantai pasok dan ekosistem pangan semakin baik dan mampu bersaing dengan pemain global serupa di Indonesia dan luar negeri,” ujarnya.

Hal ini juga memastikan bahwa akan ada keseimbangan antara mandat pemerintah dan aspek komersial blog di masa depan. 

“Tentu penunjukan tetap berjalan, tapi Bulog ingin lebih terlibat. Keduanya pasti kita sesuaikan agar seimbang, tapi penugasan harus dijalankan dengan baik,” jelasnya.

 

Lebih lanjut, Tiko mengatakan perayaan HUT Bulog ke-57 menjadi momentum transformasi BUMN di bidang pangan. Hal ini diharapkan dapat dirasakan oleh pegawai Bulog.

Ia ingin Bulog menjadi perusahaan yang semakin modern di masa depan. Hal ini sejalan dengan semangat transformasi yang diusung Menteri BUMN Erick Thohir.

“Kami ingin semangat HUT Bulog dapat menjadi katalisator bagi kita semua, khususnya generasi milenial di Bulog, untuk mentransformasikan Bulog menjadi perusahaan modern yang selaras dengan impian masa depan.” dia selesai.

 

Senada dengan keinginan Kementerian BUMN, Direktur Utama Bulog Bayu Krisnamurthi menegaskan tekadnya untuk memperkuat perusahaan di rantai pasok industri pangan.

Sekali lagi ingat, peran Bulog saat ini adalah di sektor strategis. Dia sadar akan tantangan bisnis di masa depan.

“Bulog harus dan bisa menjadi BUMN, perusahaan terdepan dalam rantai pasok pangan. Karena letaknya yang strategis, dapat memenuhi amanah negara untuk memberi manfaat bagi seluruh masyarakat Indonesia di seluruh pelosok negeri.” dalam pertanyaan.

“Tantangan ke depan bukannya semakin mudah, justru tantangan ke depan semakin berat,” tegasnya.

Categories
Bisnis

Bulog Serap 64 Ribu Ton Beras Selama Musim Ramadhan dan Lebaran

bachkim24h.com, JAKARTA – Perum Bulog gencar menyerap Gabah Kering Panen (GKP) petani untuk pengadaan beras dalam negeri. Pada 14 April 2024, Bulog membeli sekitar 120 ribu ton setara GKP atau setara beras sekitar 64 ribu ton.

Sepuluh hari setelah libur lebaran, pegawai Bulog tetap melakukan pembelian dalam negeri. Hingga 14 April 2024, Bulog telah menyerap sekitar 120 ribu ton setara GKP atau sekitar 64 ribu ton setara beras, kata Direktur Utama Bulog. Bulog, Bayu Krisnamurthi, dikutip dalam keterangannya, Selasa (16/4/2024).

Bayu mengatakan, dari jumlah tersebut, sekitar 46 persen terserap pada bulan April, termasuk masa libur Idul Fitri. Bulog melakukan penyerapan di beberapa wilayah Indonesia.

“Daerah yang melakukan pembelian dalam negeri dalam jumlah besar adalah Wilayah Kerja Bulog Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, NTB, Sumsel, dan Jogja,” ujarnya.

Namun jumlah setara beras sebanyak 64 ribu ton yang berhasil diserap Bulog pada tahun ini bahkan lebih rendah dibandingkan rata-rata pembelian internal Bulog pada Januari-April periode 2021-2023 yang mencapai sekitar 375 ribu ton. 

Menurut dia, hal tersebut akibat tertundanya tanam dan panen pada tahun ini, serta kendala produksi lainnya yang dicatat BPS seperti penurunan produksi pada triwulan I 2024 sekitar 17 persen dibandingkan tahun 2023. 

Untuk itu, Bulog akan terus aktif melakukan pembelian internal pada musim panen April yang diperkirakan akan berlanjut hingga Mei, ujarnya.