Categories
Olahraga

Klopp dan Liverpool Harus Membayar Ketertinggalan 0-3

bachkim24h.com, BERGAMO – Manajer Liverpool Jurgen Klopp meminta The Reds mengawali pertandingan dengan performa yang jauh lebih baik pada pertandingan leg kedua perempat final Liga Europa (UEL) melawan Atalanta di Stadion Gavis, Bergamo, Jumat ( 19 /4 /2024) lebih lambat pukul 02:00 WIB dibandingkan saat kita kalah 0-3 pada leg pertama di Anfield pekan lalu.

Klopp ingin penampilan yang jauh lebih baik sejak menit awal agar mudah mewujudkan keinginannya bangkit dari ketertinggalan tiga gol dan mencapai babak semifinal.

“Kami akan memulai dengan performa yang jauh lebih baik, kami akan mencoba memenangkan pertandingan dan kemudian melihat berapa banyak waktu yang tersisa pada akhirnya, tapi hanya itu,” kata Klopp, Kamis, seperti dikutip dari situs resmi klub. 4/2024). 

Dengan lolosnya Liverpool ke semifinal UEL, pelatih asal Jerman itu juga mengatakan bahwa menjaga clean sheet penting dalam rencananya untuk Bergamo.

“Anda tidak boleh menyerah dan itu adalah bagian besar dari rencana permainan besok,” katanya.

Ditanya apakah malam ajaib di Anfield pada musim 2018/19 mengalahkan FC Barcelona di semifinal Liga Champions musim 2016 akan terulang di Bergamo, Klopp mengatakan itu adalah “perbedaan besar”.

“Kemudian kami memainkan pertandingan yang tidak biasa dan kalah 3-0 (di Barcelona) dan tidak ada yang tahu bagaimana caranya. Saya tidak berpikir kami seharusnya kalah di pertandingan terakhir (melawan Atalanta) dengan skor 3-0.

“Namun, kami tidak sebaik saat itu (di Barcelona). “Dan kalah di kandang (pekan lalu) dan sekarang tandang, itu perbedaan besar,” tambahnya.

Alisson Becker, sementara itu, yakin banyak tim di Eropa yang bangkit dari kekalahan dengan poin impresif untuk melaju ke babak berikutnya, termasuk apa yang dialaminya bersama Liverpool pada 2018/19. di Liga Champions di Anfield tahun 2010, Barca tersingkir.

Namun, dia mengatakan hal itu tidak akan mudah mengingat penampilan Atalanta di Anfield pekan lalu.

“Ya, kami telah melakukan hal-hal besar di masa lalu, pencapaian yang luar biasa. “Dalam sejarah sepak bola, Anda bisa melihat tim-tim berhasil mengatasi hasil buruk dan berbalik serta melaju ke tahap selanjutnya di kompetisi Eropa,” ujar kiper asal Brasil tersebut. 

“Tentu saja kami harus percaya pada diri kami sendiri, namun saya pikir ini adalah situasi yang sangat sulit. Cara lawan kami bermain di kandang menunjukkan kualitas mereka dan betapa sulitnya pertandingan besok,” tambahnya.

 

Categories
Olahraga

Atalanta tak Mau Remehkan Liverpool

bachkim24h.com, BERGAMA – Pelatih Atalanta Gian Piero Gasperini mengaku tidak ingin meremehkan Liverpool terlalu dini jelang leg kedua perempat final Liga Europa (UEL) di Stadion Gavis di Bergamo, Jumat (19/04/2021). 2024) pukul 02:00 VIB.

Gasperini mengatakan meski timnya unggul 3-0 berkat kemenangan di Anfield pekan lalu, ia mengatakan Liverpool adalah “kekuatan besar” yang bisa membalikkan keadaan kapan saja berkat kualitas yang mereka miliki.

“Tim yang kuat tidak diragukan lagi, Liverpool adalah salah satu tim terkuat di dunia sebelum mereka bertemu kami pekan lalu, mereka sedang dalam performa bagus dan merupakan pemimpin Liga Premier,” informasi klub mengutip perkataan Gasperini. situs web resmi. Kamis (18 April 2024). 

“Liverpool masih menjadi kekuatan besar, patokan utama dalam pertandingan saat ini, itu sudah pasti,” tambahnya.

Manajer berusia 66 tahun itu menyatakan akan meminta timnya melupakan kemenangan tiga gol pekan lalu di Anfield agar bisa fokus penuh pada leg kedua di Bergamo.

Dia mengatakan jika strateginya berhasil, Atalanta akan mencapai semifinal dan apa yang dia katakan akan menjadi “titik balik dalam sejarah klub”.

“Saya pikir itu tidak mungkin (melupakan kemenangan 3-0 di Anfield) tapi kami akan berusaha melakukannya dan fokus semaksimal mungkin pada pertandingan ini dan pertandingan ini saja, mengingat fakta bahwa papan skor tetap pada angka 0. -0 di awal, saya pikir itu pendekatan terbaik yang bisa kami ambil,” ujarnya.

Apalagi, pelatih asal Italia itu berharap keunggulan agregat tiga gol melawan The Reds di Bergamo akan berakhir baik bagi timnya yang akan bermain di hadapan pendukung tuan rumah.

“Mudah-mudahan semua kerja keras dan keringat kita pada akhirnya membuahkan hasil,” ujarnya.