Categories
Kesehatan

Cegah Bersin Menyiksa, Atasi dengan Tips Jitu Cuci Hidung

bachkim24h.com, JAKARTA – Hidung tersumbat; Pernahkah Anda merasa terus-menerus bersin atau alergi kambuh? Ini mungkin pertanda Anda perlu mencuci hidung.

Telinga dari RS Cipto Mangunkusumo. hidung tenggorokan Dr Retno S Wardani, spesialis kepala dan leher, mengatakan mencuci hidung memperkuat integritas selaput lendir dan hubungannya dengan mikrobioma, sehingga orang yang bereaksi tidak bersin. mudah. Obat hidung pada mulanya digunakan untuk telinga, digunakan untuk mengobati hidung dan tenggorokan. Tidak mudah menimbulkan alergi dengan mencuci hidung.

Menurut Wardani, respons bersin dipicu oleh pemicu seperti kuman. Dahulu upaya untuk mengatasinya dilakukan dengan mengganti alas tidur, namun kini fokusnya adalah pada upaya pencegahan lain, seperti mencuci hidung.

Ia menjelaskan, setiap hari tubuh memproduksi peptida antibiotik yang berperan sebagai antibiotik alami. “Kebiasaan mencuci hidung akan semakin meningkat jumlahnya. Perlindungan yang memadai bagi penderita rhinitis alergi. Menjadi tidak responsif. Partikel bersin akan keluar secara perlahan,” ujarnya dalam Live. Tayangan Instagram pada Jumat (21/6/2024) RSCM di Jakarta bertajuk “ISPA Tangan, Hidung, Kebersihan Tidur, dan Pola Hidup Sehat”.

Ia menjelaskan, seiring berjalannya waktu, selain menjadi salah satu metode pengobatan bagi pasien penyakit hidung, irigasi hidung juga menjadi salah satu metode preventif untuk menjaga kesehatan.

Gunakan NaCl dengan konsentrasi 0,9 persen untuk membilas hidung; Bukankah lebih sedikit lebih baik? Hal ini dikarenakan hidung merupakan organ yang sangat sensitif.

Pembawa acara, Dr Charlene, kemudian menjelaskan bahwa ada mekanisme refluks fisiologis yang menyebabkan asam lambung naik ke nasofaring saat tidur dan membunuh kuman di nasofaring tersebut. “Yah, di satu sisi, seperti yang kami katakan sebelumnya, setiap kuman atau mikroba yang meninggalkan habitatnya akan menjadi patogen, dan patogen bersifat destruktif dan akan merusak integritas peptida antimikroba,” kata Charlene. Oleh karena itu, mencuci hidung merupakan salah satu upaya pelengkap menjaga kesehatan di samping mekanisme alami tubuh.

Categories
Kesehatan

Punya Alergi Tapi Ingin Pelihara Anabul? Dokter Rekomendasikan Jenis Kucing Ini

bachkim24h.com, Jakarta – Alergi sering terjadi karena disebabkan oleh banyak faktor, salah satunya adalah nyeri pada hewan. Tak jarang ada orang yang akhirnya mengurungkan niatnya untuk mengadopsi kucing atau anjing.

Namun dokter hewan Radhyan Fadiyar Sahitya merekomendasikan beberapa jenis kucing yang bisa dijadikan hewan peliharaan bagi calon pemilik yang memiliki alergi.

Dokter lulusan Universitas Gadjah Mada ini mengatakan, salah satu peran dokter hewan yang kurang diketahui masyarakat adalah dapat merekomendasikan ras hewan yang sesuai dengan kondisi dan riwayat kesehatan calon pemilik.

Bahkan, siapa pun bisa datang ke dokter hewan untuk meminta nasihat jika ingin memilih jenis hewan peliharaan yang sesuai dengan riwayat kesehatannya, ujarnya, dilansir Antara.

Orang yang alergi bulu bisa mengadopsi kucing tidak berbulu seperti ras Sphynx, kata Radhian.

Menurutnya, kucing ini merupakan jenis kucing yang sangat istimewa karena tidak memiliki bulu. Kondisi ini membuatnya hipoalergenik atau tidak mungkin menimbulkan reaksi alergi atau iritasi.

Tanpa bulu, protein dalam air liur mereka tidak akan menempel pada apa pun saat mereka membersihkan diri. Kurangnya bulu berarti kucing perlu dimandikan secara teratur untuk mencegah potensi penumpukan atau masalah kulit. 

 

Namun Radhyan menyadari tidak semua orang menyukai kucing eksotik yang eksotik. Itu sebabnya dia merekomendasikan kucing berbulu pendek seperti Devon Rex dan Cornish Rex.

Devon Rex memiliki bulu yang pendek, terutama di dekat kepala, telinga, leher, kaki, dada, dan perut. Kucing jenis ini dapat ditemukan dalam berbagai macam warna, antara lain corak bulu penyu, belacu, atau tabby.

Kucing Devon Rex dikenal cerdas, ramah terhadap anak-anak, dan ramah terhadap manusia serta hewan lainnya.

 

Sedangkan kucing Cornish Rex memiliki bulu yang halus namun lembut saat disentuh. Lapisan ini tidak memiliki garis panjang, namun tetap terlihat bergelombang. Ras kucing Cornish memiliki bau yang khas, yang sering digambarkan sebagai “keju”.

“Cornish Rex tergolong kucing hipoalergenik, artinya risiko atau tingkat menimbulkan alergi sangat rendah,” kata Radhian.