JAKARTA – Israel diduga melancarkan serangan balasan terhadap Iran pada pertengahan April lalu. Beberapa buktinya terlihat pada rudal Blue Sparrow yang spesifikasinya diyakini milik Israel.
Beberapa media internasional memberitakan tujuh kota besar menjadi sasaran serangan Israel.
Menurut Financial Times, pada Kamis (25/4/2024) foto-foto sisa pecahan rudal di perbatasan dengan Iran didistribusikan. Fragmen yang tersisa diyakini adalah rudal Blue Sparrow, rudal balistik yang diluncurkan dari udara (ABBM).
Spesifikasi rudal Blue Sparrow Israel
Roket Blue Sparrow ini memiliki sistem propulsi bahan bakar bekas. Pentagon AS juga berpendapat serupa.
Menurut analis OSINT, rudal berbasis udara Rafael Advance Defense System ini memiliki jangkauan hingga 2.000 kilometer dan dapat ditembakkan oleh jet tempur F-15 Israel yang diisi bahan bakar di udara oleh kapal tanker. di wilayah udara Suriah.
Biasanya, rudal Israel membuang boosternya, dan rudal udara-ke-udara jarak jauh terus menargetkan sasaran di Iran. Pasalnya, rudal Sparrow hadir dalam tiga varian, antara lain versi Black Arrow jarak pendek serta versi jarak menengah Blue dan Silver Arrow. Menurut pabrikannya, diyakini bahwa roket “Blue Sparrow” melakukan tugasnya dengan sempurna.
Senjata lain yang bisa digunakan Israel adalah rudal Rocks, rudal yang diluncurkan dari udara dengan presisi tinggi yang mirip dengan Sparrow.