Categories
Sains

Spesifikasi Drone Hermes 900 Israel yang Ditembak Hizbullah, Harganya Fantastis

JAKARTA – Pejuang Hizbullah pada Sabtu, 1 Juni 2024 berhasil menembak jatuh pesawat Hermes 900 Israel di atas kota Deir Kifah, Lebanon selatan. Drone senilai Rp 97 miliar itu disebut ditembak jatuh menggunakan rudal Saqr-358.

Media yang berafiliasi dengan Hizbullah melaporkan bahwa jet Hermes 900 Israel ditembak jatuh di kota Deir Kifah, sekitar 70 kilometer selatan Beirut. Militer Israel pun mengakui drone tersebut hilang.

Menurut Sputnik, foto yang diunggah ke media sosial pada Senin (3/6/2024) memperlihatkan drone yang dibanderol US$5-6 juta per unit itu memuntahkan puing-puing terbakar sambil jatuh ke tanah.

Kejadian ini merupakan kedua kalinya Hizbullah berhasil menembak jatuh 900 pesawat Hermes pada tahun ini. Sebelumnya, mereka menghancurkan drone lainnya di Lebanon selatan pada 6 April. Media Israel menyatakan bahwa pesawat itu ditembak jatuh oleh rudal Saqr-358, sebuah sistem pertahanan udara yang juga digunakan oleh kelompok anti-Islam di Irak dan milisi Houthi di Yaman.

Spesifikasi Pesawat Hermes 900

Pesawat Hermes 900 dikembangkan oleh raksasa pertahanan Israel Elbit Systems dan masuk IDF pada tahun 2012. Sejak itu, pesawat tersebut telah diekspor ke hampir selusin negara.

Selain misi pengumpulan intelijen, komunikasi dan peperangan elektronik, pesawat ini dapat digunakan dalam operasi tempur menggunakan rudal anti-tank dan anti-personil Spike. Lebar sayap drone ini adalah 15 meter dan berat angkat maksimal sekitar 1,18 ton. Drone ini dioperasikan oleh Skuadron 166 Angkatan Udara Israel.

Hizbullah sebelumnya menembak jatuh pesawat Elbit Systems lainnya, Hermes 450, masing-masing senilai $2 juta, di Lebanon selatan pada akhir Februari. Salah satu rudal antipesawat Hizbullah berhasil menghindari rudal David Sling Israel yang berusaha mencegat proyektil tersebut.

Secara terpisah, pada bulan Februari 2024, Hizbullah melaporkan intersepsi dan penyitaan drone pengintai mini Skylark milik Elbit. Harga drone ini berkisar antara $200.000 hingga $1,5 juta per unit, tergantung pada konfigurasinya.

Jatuhnya jet Hermes 900 pada hari Sabtu terjadi setelah pemimpin Hizbullah SEED Hassan Nasrallah mengatakan dalam pidato di televisi bahwa kelompok tersebut memiliki tugas untuk menghancurkan rezim Zionis dan akan terus berjuang untuk mendukung Palestina.

Konflik antara Hizbullah dan Israel telah memaksa Pasukan Pertahanan Israel untuk mempertahankan kehadirannya dalam jumlah besar di perbatasan utara. Kedua belah pihak mengklaim jumlah korban tewas atau terluka berkisar antara puluhan hingga ratusan bahkan ribuan tentara dan pejuang. Setidaknya 89 warga sipil Lebanon, 15 warga sipil di negara tetangga Suriah dan 10 warga sipil Israel tewas dalam pertempuran tersebut, dengan 200.000 warga sipil mengungsi dari zona konflik.

Demonstrasi kemampuan pertahanan udara Hizbullah merupakan pukulan besar lainnya terhadap kemampuan drone Barat dan terjadi di tengah jatuhnya korban drone militer AS di Yaman, di mana milisi Houthi menembak jatuh sembilan pesawat MQ-9 Reaper dan puluhan lainnya.