JAKARTA – Mobil listrik budget merupakan segmen yang populer di kalangan pecinta mobil dan harus menjadi kunci bagi produsen untuk mendominasi pasar.
Diprediksi pada tahun 2025, persaingan di segmen mobil listrik murah akan semakin memanas. Pasalnya Morris Garage (MG) dikabarkan siap memperkenalkan produk baru bernama MG2.
Mobil tersebut diharapkan menjadi versi listrik dari MG3 yang diluncurkan baru-baru ini.
Menurut situs CarScoops, MG akan mengisi ceruk pasar antara USD 20k atau sekitar Rp 300 jutaan. MG2 diperkirakan akan debut di Inggris dan diharapkan mampu bersaing dengan Citroen e-C3, Dacia Spring dan beberapa mobil listrik lainnya di kelas hatchback.
David Allison, kepala perencanaan produk divisi MG Motor Inggris, menjelaskan minat konsumen cenderung tinggi terhadap kisaran harga tersebut.
Harga yang terjangkau akan memainkan peran penting dalam keberhasilan mobil listrik kecil, sehingga dapat diakses oleh lebih banyak pembeli.
“Semua orang sepertinya sedang mencari segmen itu saat ini, segmen B atau kurang dari itu atau panjangnya empat meter, dengan kisaran harga $21.864 (Rs 300 juta),” kata Allison saat peluncuran MG3 di acara tersebut. . Pameran Motor Jenewa.
Allison mengatakan mobil itu akan muncul paling cepat dalam beberapa tahun atau 18 bulan. Artinya MG2 akan debut pada paruh kedua tahun 2025.
Dari segi spesifikasi, masih belum jelas apakah perusahaan akan memberikan MG2 bodi yang didesain ulang sepenuhnya atau versi EV dari MG3. Memberikan pelayanan arus balik, bersama Irjen Kementerian ESDM PLN memastikan kesiapan kendaraan listrik masyarakat bersama Irjen Kementerian ESDM PLN. stasiun pengisian daya (SPKLU) agar siap melayani pengguna kendaraan listrik (EV) arus balik. bachkim24h.com.co.id 17 April 2024