Slot Jepang PAY4D bandar toto macau

Ngeri! Bahlil Klaim Subsidi Energi Bocor 30%, Nilainya Sekitar Rp100 Triliun

Jakarta – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengatakan dalam Halil Lahaalia bahwa distribusi manfaat energi seperti minyak bahan bakar (BBM) dan listrik sementara banyak dari mereka tidak ditargetkan. Diklaim bahwa potensi kerugian yang tidak ditargetkan mencapai 20-30 %, yang, ketika mengubahnya menjadi nilai sekitar 100 triliun rupee.

Tingkat kebocoran sangat tinggi karena nilai kompensasi dan dukungan energi pemerintah 435 triliun rupee. Bhaill mengatakan bahwa perkiraan didasarkan pada laporan yang diterima dari PT PLN (Persero), Pt Pertamina (Persero) dan BPH Migas.

“Tujuan dari dukungan diberikan kepada warga negara yang berhak atas subsidi. Sekarang kita memulai pertemuan pembukaan, pada kenyataannya, dia terus melanjutkan formulasi.”

Bahlill tidak memperpanjang bahwa salah satu rumus yang dibahas adalah distribusi subsidi dengan sistem bantuan dana langsung (BLT) kepada publik. Pilihan lain, menurutnya, adalah kombinasi subsidi bahan bakar dengan BLT atau, seperti biasa, berhasil.

Dia berkata: “Jadi kami hanya menunggu minggu presiden, jadi kami akan menyelesaikan dua minggu ini. Tapi terus terang, ya, mungkin tidak sekitar 20-30 % bahan bakar dan dukungan listrik target. Besar, jumlah ini sekitar 100 triliun rupee.”

Bahlill menambahkan bahwa dukungan harus diadopsi oleh orang miskin dan ekonomi yang ekonominya tidak baik. “Kami bahkan tidak ingin mendapatkan saudara -saudara kami, ekonomi mereka baik,” katanya.

Scroll to Top