Categories
Kesehatan

Ini 8 Hal yang Identik dengan Perayaan Paskah dan Maknanya, Mulai dari Kelinci hingga Perjamuan Terakhir

bachkim24h.com, Jakarta – Perayaan Paskah merupakan salah satu momen terpenting dalam kalender liturgi umat Kristiani. Perayaan ini memperingati kebangkitan Yesus Kristus dari kematian, yang dianggap sebagai landasan iman Kristen.

Seiring berjalannya waktu, Paskah menjadi hari raya yang kaya akan tradisi, simbolisme, dan makna. Tradisi dan simbol Paskah ini telah berkembang seiring berjalannya waktu, meskipun beberapa di antaranya telah ada selama berabad-abad.

Simbol sekuler paling terkenal dari perayaan Kristen ini adalah Kelinci Paskah, yang diperkenalkan ke Amerika oleh imigran Jerman yang membawakan kisah kelinci bertelur. Menghias telur diyakini telah ada setidaknya sejak abad ke-13, sementara ritual parade Paskah memiliki akar yang lebih tua lagi.

Jumat 29 Maret 2024 Berikut ini sinonim perayaan Paskah, mengutip situs sejarah dan sumber lainnya. 1. Kelinci Paskah

Kelinci Paskah, yang kini menjadi simbol utama Minggu Paskah, awalnya dibawa ke Amerika oleh imigran Jerman pada abad ke-18.

Mereka melanjutkan tradisi beternak kelinci yang disebut “Osterhäs” atau “Osterhaus”. Kelinci ini, meski tidak disebutkan dalam Alkitab, telah menjadi ikon hari raya umat Kristiani.

Asal usul pastinya tidak jelas, tetapi kelinci adalah simbol kuno kesuburan dan kehidupan baru. Tradisi ini menyebar ke Amerika Serikat, di mana anak-anak membangun sarang bagi kelinci-kelinci tersebut untuk bertelur.

Seiring berjalannya waktu, tradisi tersebut berkembang menjadi pengiriman hadiah Paskah dalam keranjang yang dihias dengan coklat dan permen, menggantikan sarang.

Selain itu, anak-anak sering memberi makan wortel kepada kelincinya agar tidak kelaparan. Kisah Kelinci Paskah sering digunakan untuk menghibur anak-anak dan mempertegas makna hari raya bagi mereka.

 

Paskah adalah hari raya keagamaan, namun beberapa tradisinya, seperti telur Paskah, mungkin terkait dengan adat istiadat kafir. Telur, simbol kehidupan baru sejak zaman kuno, sering dikaitkan dengan festival pagan yang merayakan musim semi.

Menurut pandangan umat Kristiani, telur paskah melambangkan kebangkitan Yesus dari kematian. Menurut beberapa sumber, mereka mulai mendekorasi telur untuk Paskah pada abad ke-13.

Salah satu alasan tradisi ini adalah karena telur pernah dianggap sebagai makanan yang harus dihindari selama masa Prapaskah, sehingga orang akan mengecat dan menghias telur di akhir masa Prapaskah dan kemudian memakannya sebagai bagian dari perayaan Paskah.

Pada akhirnya, telur Paskah menjadi simbol penting yang dikaitkan dengan berbagai makna spiritual.

 

 

Perburuan telur paskah dan penggulungan telur adalah dua tradisi populer yang terkait dengan telur-telur ini. Di Amerika Serikat, White House Easter Egg Roll, di mana anak-anak mendorong telur rebus yang sudah dihias ke halaman Gedung Putih, merupakan acara tahunan yang diadakan pada hari Senin setelah Paskah.

Egg roll resmi pertama di Gedung Putih terjadi pada tahun 1878, ketika Rutherford B. Hayes adalah presiden.

Meski peristiwa ini tidak memiliki makna keagamaan, sebagian orang memandang peletakan telur sebagai simbol terbongkarnya batu yang menutupi makam Yesus, yang mengarah pada kebangkitan.

 

 

Perjamuan Terakhir adalah peristiwa alkitabiah terkenal yang terjadi sebelum Yesus ditangkap dan disalib. Perjamuan ini kemudian menjadi dasar sakramen Ekaristi dalam tradisi Kristiani.

Pada malam perayaan tersebut, Yesus membagikan roti dan anggur kepada murid-muridnya, mengajari mereka arti dari pengorbanannya yang akan datang.

Perjamuan Terakhir sering diperingati di gereja-gereja Kristen sebagai bagian dari kebaktian Pekan Suci menjelang perayaan Paskah.

 

Telur coklat adalah camilan yang paling banyak diasosiasikan dengan Paskah, berasal dari Eropa pada abad ke-19, sedangkan jelly bean menjadi populer pada tahun 1930-an. Asosiasi Koki Kue Nasional melaporkan bahwa lebih dari 16 miliar kacang jeli diproduksi di AS setiap tahun pada hari Paskah.

Permen non-cokelat yang sangat populer adalah Pip Marshmallow, diproduksi oleh Just Born, sebuah perusahaan permen yang didirikan pada tahun 1923 di Bethlehem, Pennsylvania, oleh seorang imigran Rusia bernama Sam Born.

Peeps awalnya adalah anak ayam kuning rasa marshmallow, tetapi variasi lain kemudian diperkenalkan, seperti kelinci mousse coklat.

 

 

Di beberapa tempat, Paskah dirayakan dengan parade atau prosesi keagamaan dengan simbol dan kostum khusus.

Prosesi ini sering diadakan di luar gereja, di mana umat berjalan bersama sambil membawa salib, bendera gereja, atau gambar suci lainnya.

Parade Paskah merupakan momen umat Kristiani berkumpul merayakan iman dan bersukacita atas kebangkitan Kristus.

 

 

Perayaan Paskah sering kali disertai dengan makan sederhana yang disajikan sebagai bagian dari tradisi keluarga atau budaya tertentu. Di beberapa negara, seperti Amerika Serikat dan Inggris, makanan yang biasa disajikan antara lain ham panggang, kentang panggang, dan kue Paskah manis.

Di negara lain, seperti Polandia dan Rusia, makanan tradisional seperti babka dan pashka (kue keju Paskah) menjadi menu utama perayaan ini.

Domba adalah makanan khas Paskah yang sudah lama ada. Umat ​​​​Kristen menyebut Yesus sebagai “Anak Domba Tuhan”, dan tradisi memakan daging domba pada hari Paskah sudah ada sejak perayaan kuno. Dalam kisah Keluaran, bangsa Mesir menghadapi berbagai penyakit mengerikan, termasuk kematian anak sulung mereka.

Bangsa Israel mengecat pintu mereka dengan darah anak domba yang dikorbankan agar Tuhan tidak menyakiti mereka. Orang-orang Yahudi yang masuk Kristen masih mempertahankan tradisi makan daging domba pada hari Paskah. Secara historis, daging domba adalah salah satu jenis daging pertama yang tersedia setelah musim dingin yang panjang tanpa pemotongan hewan ternak.

 

Bagi umat Kristiani, bunga lili melambangkan kesucian Kristus. Saat Paskah, mereka sering digunakan sebagai dekorasi di gereja dan rumah. Tumbuhnya bunga dari umbi di dalam tanah melambangkan kelahiran baru dan harapan akan kebangkitan Kristus. Ini berasal dari Jepang dan dibawa ke Inggris pada tahun 1777 dan kemudian diadopsi di Amerika Serikat setelah Perang Dunia Pertama. Bunga bakung menjadi bunga yang sangat populer selama perayaan Paskah di seluruh negeri.