Slot Jepang PAY4D bandar toto macau

IDAI Sebut Cek Kesehatan Gratis Langkah Awal Deteksi Masalah Kesehatan Anak

Presiden Dokter Anak Indonesia (Idai) bachkim24h.com, Penasihat Dokter Anak Piparim Basara Yanuarari mengatakan bahwa program tes kesehatan gratis atau pemeriksaan kesehatan gratis -UP (CKG) dapat menjadi langkah pertama untuk mengidentifikasi berbagai masalah kesehatan pada anak -anak.

“Mudah -mudahan, program ini dapat membantu mendeteksi masalah kesehatan anak -anak pada tahap awal,” kata Piparim.

Dia percaya bahwa ruang lingkup Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis cukup benar. Karena kekurangan hormon, penyakit jantung bawaan, nutrisi, telinga, mata dan tekanan darah. 

Dengan memeriksa pemeriksaan medis ini, pencegahan penyakit non -komunal pada anak -anak bisa lebih optimal.

“Identitas awal sangat penting dalam menangani penyakit tidak menular. Ini ditemukan dengan cepat, hasil perawatannya lebih baik, ”ia mengutip semut. Jika ada instruksi untuk penyakit

Jika pemeriksaan terdeteksi, PIPRIM menekankan pentingnya banding segera sehingga anak -anak bisa mendapatkan perawatan yang tepat dan optimal.

Identitas awal benar untuk pengobatan yang lebih terarah dan lebih optimal untuk terapi penyembuhan. 

Dia mengatakan, “Kunci penyakit non -komersial terutama merupakan identitas awal, karena dapat mempengaruhi terapi, jika pertama kali terdeteksi, terapi bisa lebih optimal,” katanya.

 

Sebelumnya, Menteri Kesehatan Buddha Gunnadi Sadiqin mengungkapkan tes kesehatan gratis pada anak -anak, termasuk banyak jenis.

Buddha menjelaskan secara lebih rinci untuk kelompok yang baru lahir, yang akan menjalani enam ujian kesehatan. Sementara itu, anak kecil memiliki delapan jenis kesehatan.

HK tentang Deklarasi Republik Republik Indonesia Indonesia Indonesia 

Pada bayi, jenis tes meliputi:

Satu. Kurangnya hormon tiroid sejak lahir;

B. Kurangnya enzim pelindung sel darah merah (G6PD);

C. Kurangnya hormon adrenal sejak lahir;

D. Penyakit jantung bawaan (PJB);

E. Gangguan saluran empedu;

F. Perkembangan.

Anak -anak dan anak -anak prasekolah termasuk jenis tes:

Satu. Perkembangan;

B. Perkembangan;

C. Tuberkulosis;

D. Telinga;

E. mata;

F. gigi;

Ya. Thalassemia (dimulai pada usia 2);

Teh. Gula darah (mulai dari usia 2);

Direktur Jenderal Masyarakat, Kementerian Kesehatan dan Kesehatan, Dr. Maria Antang Sumvi mengungkapkan bahwa untuk anak -anak berusia antara 7-17, ia dimasukkan dalam program CKG sekolah. 

Program ini direncanakan pada Juli 2025, yang cocok dengan tahun ajaran baru.

 

Scroll to Top