bachkim24h.com, Jakarta Usai hakim tunggal Pengadilan Negeri Bandung Eman Sulaeman memutuskan status dugaan Pegi Setiawan tidak sah dan telanjang, Hotman Paris mengingatkan pihak-pihak yang terlibat untuk tidak menahan nafas.
Pasalnya, Pegi Setiawan tidak dibius karena Eman Sulaeman hanya menyebut ada pelanggaran hukum dalam proses penetapan tersangka kasus Vina Cirebon. Investigasi mungkin masih berlanjut.
Pegi belum punya konten gratis, kata Hotman Paris dalam video yang diunggah di akun Instagram terverifikasi miliknya, Selasa (9/7/2024).
Artinya, jika penyidik mengkaji hukum acara, maka proses penyidikan bisa dilanjutkan dengan menetapkan Pegi Setiawan sebagai tersangka pemerkosaan dan pembunuhan Vina Cirebon yang terjadi pada 2016.
Dalam video tersebut Hotman Paris menjelaskan secara sederhana bagaimana penyidikan tetap bisa dilanjutkan meski situasi mencurigakan Pegi Setiawan dinyatakan tidak sah dan batal.
“Bagaimana? Kata hakim, penyidik tidak pernah memeriksa Pegi sebagai calon tersangka sebelum menetapkan tersangka atau tidak pernah dianggap sebagai saksi,” lanjut presenter acara Hotroom itu.
Jadi kalau penyidik mau, besok mereka panggil Pegi sebagai tersangka atau saksi, lalu panggil sebagai tersangka. Baru bisa ditangkap lagi. Itu kan hukum acara baku, jelas Hotman Paris.
Hal itu dipaparkannya agar masyarakat bisa memahami kemungkinan yang dihadapi Pegi Setiawan dalam kasus rumit Vina Cirebon yang kembali meledak usai film Vina: Prima di 7 Days berhasil meraih box office.
Seperti diketahui, Hotman Paris melalui Hotman 911 menjadi kuasa hukum keluarga mendiang Vina Cirebon. Sebelumnya, Pegi Setiawan ditangkap di Bandung dan ditetapkan sebagai tersangka. Kubu Pegi pun mengajukan penetapan pendahuluan yang dikabulkan hakim.
Hanya berkaitan dengan aspek teknis acara dari hukum acara. Kalau polisi mau, dalam beberapa hari bisa memanggilnya sebagai saksi lalu memanggilnya sebagai tersangka dan lalu tangkap dia,” kata Hotman Paris.
Lalu ia mengajak Pegi Setiawan dan pengacaranya makan ramen bersama di Jakarta. Undangan ini disampaikan secara terbuka tak lama setelah Eman Sulaiman memutuskan status tersangka Pegi tidak sah.
Sekali lagi, selama Pegi masih bebas, kita makan mie di Jakarta. Dia makan ramen di Jakarta. Hotman hanya menjelaskan hukum acaranya,” pungkas Hotman Paris.