Categories
Olahraga

Eko Yuli Terus Mengejar Waktu Penyembuhan Lutut Sebelum ke Olimpiade

bachkim24h.com, JAKARTA – Atlet angkat besi putra Indonesia Eko Yuli Irawan terus memaksimalkan upaya pemulihan cedera lutut saat menjalani pemusatan latihan jelang Olimpiade Paris 2024.

“Tiga bulan ke depan (jelang Olimpiade Paris 2024), saya akan memaksimalkan pemulihan (cedera kaki) dan pematangan teknik,” kata Eko kepada awak media di pemusatan latihan beban di Mess Kwini, Jakarta, Jumat (26). . /4/ 2024). 

Ia mengaku kerap mengalami cedera saat persiapan Olimpiade yang membuatnya merasa aneh, seperti cedera hamstring saat Olimpiade Beijing 2028, patah tulang tibia saat Olimpiade London 2012.

Selain itu, ada cedera lutut saat persiapan Olimpiade Rio de Janeiro 2016, satu lagi kemunduran saat Olimpiade Tokyo 2020 yang terjadi di tengah pandemi Covid-19, dan juga cedera lutut saat persiapan menghadapi 2024. Pertandingan Olimpiade Paris.

Jadi setiap olimpiade pasti ada kendalanya, tapi ya harus kita atasi dan alhamdulillah sejauh ini kita bisa mengatasinya dan saya berharap kali ini kita bisa lebih dari itu, ujarnya.

Atlet yang kerap membawa medali perak dan perunggu di lima sesi Olimpiade itu mengaku bersyukur, pemulihan cedera lututnya berjalan cukup baik atau secara presentasi sudah berkisar 70 persen.

Saya yakin dalam beberapa bulan mendatang menjelang Olimpiade Paris, cederanya akan pulih sepenuhnya sehingga ia bisa tampil terbaik di kompetisi top dunia.

“Makanya jangan sampai waktu pemulihan ini berlalu begitu saja, agar tiba saatnya kita bisa siap melakukannya,” ujarnya.

Sementara itu, Komite Olimpiade Indonesia (KOI) mencatat saat ini jumlah atlet Indonesia yang mendapat tiket berlaga di Olimpiade Paris 2024 sebanyak 17 orang, sebagai berikut:

 

1. Dwi Pangestu (panahan),

2. Diananda Choirunisa (panahan),

3. Desakan Made Rita Kusuma Dewi (pendakian),

4. Rahmad Adi Mulyono (pendakian)

5. Fathur Gustafian (tertembak),​​​​​​

6. Rifda Irfanaluthfi (senam),​​​​​​​​

7. Sungai Waida (berselancar dengan ombak),

8. Eko Yuli Irawan (angkat besi),

9. Rizki Juniansyah (angkat besi),​​​​​​​​​

10. Nurul Akmal (angkat besi),​​​​​​​​​

11. Rinov/Pitha (bulu tangkis),​​​​​​​​​

12. Jonatan Christie (bulutangkis),

13. Anthony Sinisuka Ginting (bulutangkis),

14. Gregoria Mariska Tunjung (bulutangkis),​

15. Apriyani Rahayu/Fadia (bulutangkis),

16. Fajar Alfian/M Rian Ardianto (bulu tangkis)

17. Benjamin van Aert (balapan sepeda