Categories
Lifestyle

Doa Ijab Qobul Zakat Arab dan Artinya, Tingkatkan Kualitas Zakatmu Sekarang

bachkim24h.com, Jakarta – Umat Islam yang membayar zakat harus memahami doa ijazah dalam qobul zakat sebagai bagian integral dari ibadah ini. Ijab qobul zakat shalat terdiri dari dua bagian, yaitu ijab yang diucapkan oleh pemberi zakat (muzakki) dan qobul yang dibacakan oleh penerima zakat (mustahik). Pengetahuan tentang ijab qobul zakat shalat dalam bahasa arab dan latin serta artinya sangat penting untuk menjamin kesempurnaan penerapan zakat.

Sholat ijab qobul zakat merupakan tanda sahnya transaksi zakat antara pemberi dan penerima. Membaca doa ijazah qobul zakat mengandung makna yang mendalam tentang niat pemberi dan doa penerima berkah. Pemahaman yang baik mengenai ijab qobul zakat shalat dan maknanya dapat meningkatkan kualitas ibadah zakat seorang muslim.

Belajar doa ijab qobul zakat bahasa arab beserta transkripsi latinnya memudahkan umat islam dalam mengucapkannya dengan benar. Pengucapan doa ijab qobul zakat yang benar mencerminkan keikhlasan niat dan keikhlasan dalam membayar zakat.

Oleh karena itu, menghafal dan memahami ijab qobul zakat sangatlah penting bagi setiap muslim yang ingin menyempurnakan ibadah zakat. Berikut ulasan lengkap bachkim24h.com menurut Hafidz Muftisany dalam bukunya yang berjudul Zakat Fitrah dan Zakat Profesi, Rabu (16/10/2024 Doa Ijin Zakat).

Perlindungan Lingkungan dan Perlindungan Lingkungan

Nawaitu an akhrija zakaatal fithri fardhan lillahi ta’ala

Artinya : “Saya niat mengeluarkan zakat harta atau zakat fitrah fardhu karena Allah Ta’ala.”

Doa ijazah merupakan pernyataan niat yang diucapkan oleh pemberi zakat (muzakki) ketika hendak mengeluarkan zakatnya. Doa Penerimaan Zakat Arab ini mengandung makna yang mendalam tentang kesadaran seorang muslim akan kewajibannya terhadap Allah SWT.

Mendoakan shalat ijazah merupakan tanda bahwa pemberi zakat menjalankan ibadah tersebut dengan penuh kesadaran dan keikhlasan.

Doa ijazah dibacakan ketika seorang muslim telah siap untuk memberikan zakatnya kepada amil zakat atau langsung kepada mustahik (penerima zakat). Momen ini sangat penting karena menunjukkan peralihan kepemilikan harta dari muzakki kepada pihak yang berhak menerimanya.

Mendoakan doa ijin zakat dalam bahasa Arab atau Latin membantu muzakki untuk memfokuskan niatnya hanya kepada Allah SWT.

Memahami makna shalat ijab zakat dan maknanya dapat meningkatkan kualitas ibadah zakat seorang muslim. Mengucapkan “Nawaitu an akhrija zakaatal fithri fardhan lillahi ta’ala”, Muzakki menegaskan, ia menunaikan zakat bukan karena paksaan atau riya, melainkan sebagai wujud ketaatan terhadap perintah Allah SWT.

 

Tuhan memberkati.

Ajarakallahu fima a’thaita waja’alahu laka thahuran wabaraka laka fima abqaita

Artinya : “Semoga Allah membalas apa yang kamu berikan dan menjadikannya sebagai pembersih bagimu, dan semoga Allah memberkahi harta yang kamu simpan.”

Doa qobul zakat merupakan ucapan yang diucapkan oleh penerima zakat (mustahik) sebagai bentuk penerimaan dan doa kepada pemberi zakat. Pengucapan doa qobul zakat dalam bahasa arab penuh makna berdoa demi muzakki. Mengucapkan doa qobul zakat menandakan keabsahan transaksi zakat dan merupakan bukti rasa syukur mustahik atas rezeki yang diterimanya.

Doa qobul zakat diucapkan setelah mustahik menerima zakat dari muzakki atau melalui amil zakat. Momen ini penting karena menunjukkan terpenuhinya tujuan zakat, yaitu penyaluran harta dari pihak yang berkecukupan kepada pihak yang membutuhkan.

Mengucapkan doa qobul zakat dalam bahasa Arab atau Latin bukan sekedar formalitas saja, namun juga mengandung doa ikhlas memohon keberkahan dan kesucian barang muzakki.

Memahami makna doa qobul zakat dapat meningkatkan rasa syukur dan keikhlasan baik bagi muzakki maupun mustahik. Dengan mengucapkan “Ajarakallahu fima a’thaita waja’alahu laka thahuran wabaraka laka fima abqaita”, mustahiq berdoa agar Allah membalasnya, menjadikan zakat sebagai pembersih dan memberikan keberkahan bagi sisa harta bagi muzakki.

Zakat mempunyai beberapa manfaat yang sangat bermanfaat bagi kehidupan spiritual dan sosial seorang muslim. Berikut beberapa keutamaan mengeluarkan zakat yang patut anda pahami: 1. Mensucikan diri dan menyucikan diri

Mengutip buku “Fiqih Islam wa Adilatuhu” karya Prof. Wahbah Az-Zuhaili, zakat mempunyai keutamaan menyucikan jiwa dari keserakahan. Membayar zakat merupakan salah satu cara menerapkan ajaran Islam tentang kedermawanan.

Dengan memberikan sebagian hartanya kepada orang yang paling membutuhkan, seorang muslim dapat melepaskan diri dari belenggu kecintaan berlebihan terhadap harta duniawi. Proses ini tidak hanya membersihkan harta, tetapi juga membersihkan hati dari kemaksiatan yang dapat memisahkan seseorang dari rahmat Allah SWT. 2. Ungkapan rasa syukur kepada Allah SWT

Zakat merupakan wujud nyata rasa syukur seorang hamba kepada Allah SWT atas nikmat kekayaan yang dilimpahkan kepadanya. Dengan membayar zakat, seorang muslim mengakui bahwa seluruh harta yang dimilikinya telah dititipkan oleh Allah SWT.

Pengakuan tersebut kemudian diwujudkan dalam bentuk sumbangan sebagian harta melalui jalur yang diridhai Allah yaitu zakat, sedekah dan infak. Rasa syukur yang diungkapkan melalui zakat dapat membuka pintu keberkahan dan keridhaan yang lebih besar dari Allah SWT, sebagaimana janji-Nya dalam Al-Quran. 3. Memperkuat dan melindungi aset

Sebagaimana disebutkan dalam hadits riwayat Abdullah bin Mas’ud RA, Rasulullah SAW bersabda: “Perkuat hartamu dengan zakat, sembuhkan penyakitmu dengan sadakah, persiapkanlah doa untuk musibah.” (HR Thabrani dan Abu Nu’aim).

Hadits ini menunjukkan bahwa zakat dapat menjadi benteng pertahanan harta benda dari berbagai ancaman, baik materiil maupun spiritual. Dengan membayar zakat, seorang muslim tidak hanya melindungi hartanya dari akses orang-orang yang beritikad buruk, namun juga dari bencana dan musibah yang mungkin menimpa harta tersebut.

 

Zakat mempunyai keutamaan melipatgandakan keberkahan harta. Allah SWT berjanji dalam Al-Qur’an bahwa harta yang dikeluarkan untuk zakat tidak akan mengurangi harta seseorang, namun pahalanya akan berlipat ganda.

Keberkahan tersebut tidak hanya sebatas pada aspek materi saja, namun juga mencakup ketenangan pikiran dan kebahagiaan hidup yang dirasakan oleh pemberi zakat. Harta yang disumbangkan zakatnya akan bertambah dan berkembang, baik kuantitas maupun kualitas kemanfaatannya. 5. Membangun Solidaritas Sosial

Zakat berperan penting dalam membangun solidaritas dan keseimbangan sosial dalam masyarakat. Dengan membayar zakat, orang kaya membantu meringankan beban keuangan mereka yang kurang mampu. Proses ini menciptakan ikatan emosional dan rasa persaudaraan yang kuat di antara saudara-saudara muslim.

Solidaritas yang dibangun melalui zakat dapat meminimalisir kesenjangan sosial dan menciptakan masyarakat yang lebih harmonis dan sejahtera.

Pemahaman tentang keutamaan berzakat diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan semangat umat Islam dalam membayar zakat. Memahami makna shalat ijab qobul zakat dan memahami keutamaannya, ibadah zakat tidak hanya sekedar rutinitas tahunan, tetapi juga sebagai sarana peningkatan kualitas spiritual dan sosial seorang muslim.