bachkim24h.com, Jakarta-Indonesia mengambil posisi tertinggi kelima untuk melahirkan lebih awal. Kasus ini mencapai 657.700 per tahun dari sekitar 4,5 juta kasus per tahun.
Dokter anak RSIA Bunda Jakarta, PhD. I.G.A.N. Partiwi, Sp.A, Mars atau menjadi Dr. Tiwi, mengatakan bahwa bayi awal sering memiliki risiko kesehatan yang lebih tinggi dan membutuhkan perawatan medis intensif dengan cara tertentu. Keberhasilan perawatan untuk bayi prematur tergantung pada intervensi medis yang tepat waktu, termasuk memantau fungsi organ -organ penting dan pertumbuhan fisik yang berkelanjutan.
“Semua fase dalam pengembangan bayi prematur, dari perawatan NICU hingga pertumbuhan dan perkembangan, harus dilakukan dengan metode medis yang cermat dan multi -industri untuk memastikan bahwa mereka dapat berkembang secara optimal dan mengurangi kemungkinan gangguan jangka panjang,” katanya dalam siaran pers yang diterima bachkim24h.com).
Untuk menawarkan perawatan kesehatan terbaik untuk bayi prematur, RSIA Bunda Jakarta memiliki unit perawatan khusus untuk bayi (NICU). Salah satu fasilitas terpenting di NICU RSIA Bunda Jakarta adalah menyediakan keluarga untuk bayi (FICARE) yang menyediakan layanan keluarga berdasarkan keluarga, sehingga orang tua segera berpartisipasi dalam proses perawatan dan pemulihan bayi baru lahir secara lebih efektif.
Dokter Tiwi mengatakan bayi yang lahir lebih awal, terutama di NICU. “Dalam hal ini mereka bercerai dari orang tua mereka, ibu, yang harus merawat bayi sejak awal dan menyusui secara langsung.
Kebijakan rumah sakit yang tepat dianggap sangat penting untuk keberhasilan penghematan dini anak -anak. Rumah Sakit Rsia Bunda Jakarta, Dr. Imelda Rachmawati, Mars, fisqua ideal, harus dicegah lebih awal. Tetapi jika itu tidak bisa dihindari dan terjadi, inilah saatnya bagi kita untuk bekerja sama untuk membantu bayi yang baru lahir bertahan dan baik.
Menurutnya, Rsia Bunda Jakarta memiliki komitmen yang kuat untuk memberikan perawatan terbaik untuk bayi prematur. “Dengan dukungan dari jajaran para ahli, pakar tambahan dan fasilitas superior seperti NICU, kami berharap dapat membantu bayi prematur untuk menjadi sehat dan optimal, dan untuk menawarkan harapan yang lebih baik untuk semua keluarga yang kami jaga,” katanya.
Kelahiran bayi prematur membutuhkan perhatian khusus, terutama terkait dengan risiko pertumbuhan dan gangguan perkembangan. Deteksi dini masalah kesehatan seperti gangguan metabolisme atau gangguan genetik memungkinkan intervensi cepat untuk mendukung perkembangan fisik dan kesadaran bayi.
“Skrining awal adalah kunci untuk menawarkan peluang terbaik bagi bayi prematur untuk berkembang secara sehat dan optimal. Kami berkomitmen untuk memastikan bahwa setiap bayi lahir, terutama anak -anak awal, perawatan medis yang luas dari hari pertama.
Direktur Medis, Perawat dan Kualitas Bundamedik TBK, Dr. Elizabeth, partainya percaya bahwa setiap anak memiliki hak untuk mendapatkan akses ke perawatan kesehatan terbaik sebagai platform untuk masa depan yang lebih baik. “Sebagai bagian dari kewajiban jangka panjang kami, BMHS terus berinvestasi dalam pengembangan layanan kesehatan superior dan kreatif, termasuk perawatan bayi awal. Dengan pendekatan yang luas, kami mencoba mendukung generasi Indonesia yang sehat, siap menghadapi tantangan masa depan dan berkontribusi pada generasi emas tahun 2045,” katanya.
Untuk merayakan hari pemuliaan dunia untuk merayakan setiap 17 November, RSIA Bunda Jakarta memiliki serangkaian pelatihan untuk menekankan pentingnya berurusan dengan bayi prematur untuk mengikuti pertumbuhan dan perkembangan mereka di masa depan. Acara ini disebut manifestasi nyata dari dedikasi RSIA Bunda Jakarta dalam menawarkan dukungan bagi keluarga untuk berjuang untuk menghadapi tantangan kelahiran dini.