bachkim24h.com, Jakarta baru -baru ini membacakan isinya, Dr. Azmi Fadhh meninggal. Menurut keluarga, alasan Dr. Azmi mati karena melanggar pembuluh darah.
Banyak orang yang sudah memahami saat -saat ini. Termasuk alasannya.
Selain Dr. Azmi, umumnya alasan pasokan darah, dapat dipisahkan dengan mengaku dan karenanya mempertahankan kelimpahan dalam darah, menurut Profesor. Jude Turana, sp (k).
“Jadi orang -orang yang memecahkan pembuluh darah sangat penting, kita perlu mengetahui hal -hal utama yang dapat memengaruhi masalah ini.”
Dokter, bekerja di Rumah Sakit Atma Jaya Jaya, melambangkan pembuluh darah seperti pipa yang bekerja dalam transportasi oksigen dan semua nutrisi tubuh.
Jaringan dapat diperluas dengan bencana yang pecah ketika tekanan air kuat, lebih dari kemampuan Tube untuk mempertahankannya.
Pembuluh darah dapat membengkak di sana sehingga, mematahkan pasien dengan hipertensi yang belum lahir atau memiliki tekanan darah tinggi.
Judas Turana mengatakan dinding otot tipis atau lembut.
“Ini juga sulit dan ini dapat diangkut dengan menghasilkan atau tergantung pada rencana agresif atau tumbuh, seringkali untuk hipersensi sederhana, saluran lunak.”
Beratnya pembuluh darah di otak tergantung pada tingkat pencampuran dengan ruang pendarahan terjadi.
“Jumlah Bloodschening risiko kematian itu hebat, tetapi juga momen terpenting.
Dia menambahkan: “Jadi kematian dapat ditanam dengan suara besar atau banyak waktu, tidak hanya pada ukuran.”
Judas menekankan pentingnya menerapkan kesehatan yang baik seperti makan makanan yang baik, selalu berolahraga, jauh dari alkohol dan untuk menghindari hipertensi.
Atma Jaya Jaya Jaya Jampatied yang unik mengatakan usia 40 tahun dan mengukur tekanan darah untuk mengetahuinya lebih awal.