Categories
Hiburan

Alasan Inara Rusli Belum Jenguk Virgoun Usai Terjerat Kasus Narkoba: Lagi Cari Waktu Sekalian Ajak Anak

bachkim24h.com Inara Rusli belum lagi menjenguk mantan suaminya sejak Virgo Jakarta ditetapkan polisi sebagai tersangka kasus narkoba. Seperti diketahui, polisi mengukuhkan status hukum Virgo sebagai tersangka pada 24 Juni 2024.

Kapolres Jakarta Barat Kompol M Syahduddi menjelaskan, selain Virgou, ada dua tersangka lainnya yakni gadis berinisial PA dan ABK berinisial B. Inara Rusli berkunjung bukan tanpa alasan.

“Saya sedang mencari waktu dan saya sedang mencari momentum bagaimana menyampaikan hal ini dengan Star karena saya juga akan mengunjungi Star,” ujarnya kepada grup media di Jakarta, pekan ini.

Inara Rusli yang mengawali video wawancara di kanal YouTube “Investigasi Intens” pada Rabu (3/7/2024) mengatakan, meski terlibat kasus narkoba, Virgoun tetap bertanggung jawab memenuhi kebutuhan anak.

 

“Alhamdulillah, meski ayah anak tersebut terlibat kasus seperti itu, ia tetap mempunyai tanggung jawab terhadap anak tersebut. Meski nominalnya tidak seperti biasanya. (Saya) mencoba memahami situasinya,” lanjut Inara Rusli.

Diakuinya, penangkapan Virgou dengan barang bukti sabu jelas memalukan pihak keluarga. Inara Rusli mengaku anak-anaknya belum mengetahui kalau pelantun “Surat Cinta untuk Starla” itu kini menjadi tersangka kasus narkoba.

Inara Rusli mensterilkan anak kedua dan ketiganya dari media sosial, dan anak sulungnya menjalani homeschooling sejak pandemi Covid-19. Dia menyadari bahwa cepat atau lambat dia harus memberi tahu anak-anak tentang penyalahgunaan narkoba yang dilakukan Virgo.

“Saya mendapat nasehat dari seorang guru yang tidak boleh disebutkan namanya agar saya harus memberitahu anak-anak suatu hari nanti, cepat atau lambat. “Terutama mengenai kondisi ayah Starla,” ungkapnya.

 

Inara Rusli tahu betul kehadiran ayah sangat penting bagi anak. Ayah adalah cinta pertama bagi sang putri dalam hal ini, pahlawan bagi Starla dan anak-anaknya. Inara Rusli tak ingin anak-anak kecewa dan menganggap Gadis itu anti hero.

“Lalu suatu hari, anak-anak mengetahui bahwa orang tuanya tidak sesuai dengan harapannya. Mereka kecewa dan terjebak dalam hal-hal negatif. Makanya kita lari dari masa muda,” kata Inara Rusli.