bachkim24h.com Tekno – Axiata Group Berhad asal Malaysia dan Sinar Mas XL mengumumkan telah memasuki babak baru dengan menandatangani nota kesepahaman (MoU) tidak mengikat untuk menjajaki rencana merger antara Axiata dan Smartfren untuk membentuk entitas baru. GabungkanCo. Rencana transaksi ini masih dalam tahap evaluasi awal, dengan Axiata Group dan Sinar Mas menargetkan untuk tetap menjadi pemegang saham pengendali MergeCo. Saat ini, diskusi yang berlangsung antara para pihak belum menghasilkan kesepakatan atau implementasi rencana penyelesaian yang mengikat. Persetujuan merger dan penciptaan nilai bagi pemegang saham, uji tuntas, penyusunan rencana bisnis bersama dan kesepakatan persyaratan penting akan menjadi kegiatan utama yang akan dilakukan selama tahap penelitian yang diatur dalam Memorandum. Setiap perubahan material terhadap memorandum ini akan diumumkan sebagaimana mestinya. Apabila perjanjian yang mengikat kemudian ditandatangani, maka perjanjian yang bersangkutan harus tunduk pada peraturan yang berlaku, persetujuan perusahaan dan pemerintah. Penggabungan bisnis yang diusulkan antara XL Axiata dan Smartfren diharapkan dapat menggabungkan skala, keahlian, keuangan, dan pengalaman mendalam Axiata di bidang telekomunikasi dengan skala lokal dan pengetahuan pasar Sinar Mas untuk menjadi penyedia layanan telekomunikasi yang kuat di Indonesia. menciptakan nilai sinergis. penting. Kedua belah pihak diharapkan memberikan pengaruh yang seimbang terhadap arah strategis dan keputusan operasional MergeCo, dengan memanfaatkan kekuatan masing-masing. Axiata Group percaya bahwa MergeCo akan memiliki ketangkasan, keterampilan, dan kemampuan strategis untuk memenuhi permintaan dan permintaan sektor konsumen, bisnis, dan pemerintahan yang terus meningkat di Indonesia. MergeCo diharapkan dapat memberikan pengalaman terbaik dan menciptakan nilai tambah bagi konsumen di industri telekomunikasi. pemegang saham, melalui sinergi dari penggabungan operasional XL Axiata dan Smartfren. “Indonesia merupakan pasar penting dan kunci bagi inisiatif strategis perusahaan. XL Axiata merupakan aset terbesar Grup Axiata dan produsen nilai tertinggi di Indonesia dalam hal portofolio , dimana perusahaan menjalankan lima bisnis inti yaitu memimpin XL Axiata, Link Net, EDOTCO, Boost dan ADA,” kata Axiata Group dalam keterangan resmi, 15 Mei 2024. Perusahaan keamanan Kaspersky mengingatkan perusahaan telekomunikasi menjadi target utama peretasan. serangan semester I tahun 2024. bachkim24h.com.co.id 3 Agustus 2024
Categories