bachkim24h.com, Jakarta – Harga emas yang dijual di PT Pegadaia (Persero) atau harga emas Pegada mengalami perubahan pada perdagangan Kamis (13/6/2024). Pegada, Galeri 24, Antam dan UBS menjual berbagai jenis emas mulai dari ukuran 0,5 gram hingga 1000 gram.
Seperti dilansir dari situs resmi Pegada, harga satu gram emas Galleria 24 saat ini adalah Rp 1.335.000 di Pegada. Sedangkan harga emas Antam dipatok Rp 1.376.000 per gram.
Harga emas UBS ditutup pada Rp 1.332.000 per gram pada Kamis 13 Juni 2024.
Bagi yang ingin membeli emas di Pegadayan perlu tahu bahwa harga logam mulia bervariasi sesuai pasar. Masyarakat bisa langsung mengikuti rincian harga emas 24 karat melalui situs resmi Pegadayan. Berikut daftar harga emas Pegasus hari ini: Harga Galeri Emas 24 Harga Galeri Emas 24 Ukuran 0,5 Gram: Rp 720.000 Harga Galeri Emas 24 Ukuran 1 Gram: Rp 1.335.000 Harga Galeri Emas 24 Ukuran 2 Gram: Rp 2.619 Gram Harga Emas Galeri 24 : Rp. 6.457.000 Emas Galeri Harga 10 gram : Rp 12.824.000 Harga Emas Galeri 25 gram : Rp Galeri 24 Harga Emas 100 gram Antam 0,5 gram : Rp 740.000 Harga emas hari ini Antam 1 gram : Hari ini Rp 1,03 Harga emas 20 gram 00 Harga Emas hari ini Antam 3 gram : Rp 4.009.000 Harga Emas hari ini Antam 5 gram : Rp 6.648.000 Harga Emas hari ini Antam 10 gram : Rp 13.238.000 Harga Emas hari ini Antam 25 gram : Rp 32.967.000 Harga Emas hari ini Antam 50.000 Rp 0 gram : Rp 131.623.000 Harga emas hari ini Antam 250 gram : 32 8.785.000 Rp 20.000 Harga Emas UBS Terakhir 1 gram : Rp 1.332.000 Harga Emas UBS 2 gram Terakhir : Rp 2.642.000 Harga Emas UBS 5 gram Terakhir : Rp 6.527.000 Harga Emas UBS 10 gram Terakhir : Rp 12.984.000.000 Harga Emas UBS 100 gram Terakhir : Rp 129.262.000 Terakhir Harga emas UBS 250 gram : Rp 323.060.000 Harga emas UBS 500 gram terakhir : Rp 645.359.000.
Harga emas turun pada perdagangan Senin karena imbal hasil surat utang Amerika Serikat (AS) naik. Investor menunggu sinyal lebih lanjut dari pejabat Bank Sentral AS atau Federal Reserve (Fed) mengenai kenaikan suku bunga.
Pada Selasa (18/6/2024), emas spot turun 0,8% menjadi US$2.335,14 per ounce, CNBC melaporkan. Sementara itu, emas berjangka AS turun 0,8% menjadi $2,330.10 per ounce.
“Pelemahan harga emas ini sebenarnya disebabkan oleh kurangnya berita segar, sehingga pasar emas mencari arah dari pasar luar,” kata Jim Wikoff, analis pasar senior di Kitco Metals.
“Harga emas akan melayang antara $2.300 dan $2.400 sebelum katalis besar terjadi, yang mungkin baru akan terjadi pada bulan Juli.” Jim menambahkan.
Imbal hasil (yield) obligasi Treasury AS bertenor 10 tahun naik setelah tekanan tajam pada minggu lalu. Meningkatnya imbal hasil membuat emas batangan tidak menarik bagi investor.
Saat ini, pelaku pasar dan investor memperhatikan komentar terbaru dari Presiden Fed New York John Williams, Presiden Fed Philadelphia Patrick Harker dan Gubernur Fed Lisa Cook.
Pada hari Minggu, Presiden Fed Minneapolis Neel Kashkari mengatakan penurunan suku bunga setahun sekali yang dilakukan bank sentral AS pada tahun ini adalah asumsi yang masuk akal. Penurunan tarif ini tertunda hingga Desember.
Suku bunga rendah mengurangi kemungkinan gagal bayar pinjaman.
Beberapa data ekonomi akan dirilis minggu ini. Data penjualan ritel AS pada hari Selasa, klaim pengangguran pada hari Kamis, indeks manajer pembelian pada hari Jumat. Informasi ini dapat memberikan lebih banyak pencerahan mengenai konsumsi dan kekuatan ekonomi.
“Inflasi yang lebih lemah dari perkiraan, ditambah dengan rincian pertemuan FOMC (Komite Pasar Terbuka Federal) yang kurang memuaskan, telah memicu minat terhadap emas,” kata Ryan McKay, analis komoditas senior di TD Securities.
“Namun, ketidakpastian masih besar mengenai perkiraan waktu terjadinya kontraksi, dan guncangan beta terhadap data lokasi makro akan tetap tinggi dalam waktu dekat.”
Perak di pasar turun 0,9% menjadi $29,26 per ounce. Platinum turun 0,9% menjadi $966,05, sementara paladium turun 0,1% menjadi $886,91.