bachkim24h.com, Jakarta – Timnas Polandia mengikuti Euro 2024 untuk kelima kalinya berturut-turut. Berjuluk The Eagles, tim berharap bisa menorehkan sejarah baru.
Timnas Polandia akan menghadapi persaingan ketat di Grup D bersama Belanda, Austria, dan Prancis. Laga pembuka mereka akan menjadi ujian sesungguhnya saat menghadapi Belanda di Volksparkstadion pekan depan (16/6/2024).
Meski belum pernah menjuarai Piala Eropa, Polandia punya tradisi panjang dalam sepak bola. Mereka finis ketiga di Piala Dunia dua kali.
Tidak diragukan lagi, laporan terbaik Polandia dari Euro hingga babak 16 besar adalah. Prestasi ini mereka capai pada tahun 2016 dengan kalah dari Portugal melalui adu penalti.
Setelah gagal lolos ke Piala Eropa pada masa generasi emas tim pada tahun 1970-an dan 1980-an, Polandia kini menjadi anggota tetap turnamen tersebut sejak tahun 2008. Empat tahun kemudian, mereka bahkan menjamu Ukraina, sebuah momen bersejarah. Negara.
Kini Polandia ingin mengubah sejarah mereka di Euro 2024 dengan tim penuh talenta dan di bawah bimbingan pelatih berpengalaman.
Robert Lewandowski adalah pesepakbola yang saat ini bermain sebagai striker untuk klub La Liga Barcelona. Sebagai kapten tim nasional Polandia, ia dianggap sebagai salah satu striker terbaik sepanjang masa dan juga salah satu pemain tersukses dalam sejarah Bayern Munich.
Dia mencetak lebih dari 600 gol dalam karirnya untuk klub dan negara, memecahkan rekor legenda sepak bola Jerman Gerd Müller yang bertahan selama 49 tahun.
Lewandowski memulai karirnya di kancah internasional di timnas U-21 Polandia. Dia kemudian melakukan debut seniornya pada 10 September 2008, tiga minggu setelah menginjak usia 20 tahun. Lewandowski langsung mencetak gol saat duduk di bangku cadangan.
Setelahnya, ia masih menjadi sorotan timnas, termasuk di usianya yang sudah 35 tahun.
Pada tahun 2023, Michal Probierk resmi menggantikan Fernando Santos sebagai pelatih kepala timnas Polandia. Ia sudah tidak asing lagi dengan dunia sepak bola Polandia.
Sebelumnya, Probyrts meraih kesuksesan bersama Jagiellonia Bialystok dan Kraków, memenangkan dua kali Piala Polandia dan Piala Super Polandia. Namun, lebih dari pencapaian klubnya, Probiez telah membuktikan kemampuannya dalam membina bakat-bakat muda sebagai pelatih Polandia U-21 mulai Juli 2022.
Saat ia mengambil peran barunya sebagai pelatih kepala Polandia, Probiez membawa semangat baru dan visi yang jelas untuk membawa kinerja tim ke level berikutnya. Dengan pengalaman dan pengetahuannya yang luas tentang sepak bola Polandia, ia bertekad untuk membangun tim yang kuat dan kompetitif untuk bersaing secara internasional.
Kontrak Probierz berlaku hingga akhir kualifikasi Piala Dunia 2026 dan mewakili komitmen jangka panjang untuk membangun fondasi yang kokoh bagi masa depan sepak bola Polandia. Selama periode tersebut, ia akan bekerja keras untuk membuat timnas Polandia berbicara di turnamen besar dan membuktikan bahwa ia adalah kekuatan yang patut diperhitungkan.