bachkim24h.com, Jakarta – Sebagai Badan Usaha Milik Negara yang bergerak di bidang jasa konsultasi konstruksi, PT Indra Works (Persero) mengembangkan dan mengoptimalkan pelayanan khususnya di tiga bidang utama: sumber daya air (SDA), energi, dan energi baru terbarukan (EBT). . ) dan memiliki visi dan misi untuk menjadi konsultan terbaik di Asia.
Di antara berbagai upaya strategis yang dilakukan PT Indra Karya (Persero), yaitu transformasi bisnis, penguatan digitalisasi layanan, penguatan pasar dalam negeri, penguatan kerja sama di pasar luar negeri, dan diversifikasi bisnis, perseroan berhasil meraih kinerja positif baik secara bisnis maupun eksekusi bisnis. Aktivitas pada tahun 2023 setelah itu.
Mengikuti tantangan BUMN yang “Kolaboratif” dan “Adaptif”, pencapaian perusahaan yang didasari oleh kerja sama tim yang baik turut membantu PT Indra Karya (Persero) mengembangkan bisnisnya hingga berhasil meraih Penghargaan Properti yang Lebih Baik. Penghargaan BUMN 2nd Category Enterprises (SEO) Aset 500 Miliar pada acara Infobank-Icentia Digital Brand Recognition 2023 ke-13 yang diselenggarakan di Hotel Shangri-La – Jakarta pada tanggal 1 April 2024.
Vice President Corporate Secretary PT Indra Karya (Persero) Okki Suryono mengatakan, sebagai konsultan konstruksi pemerintah, PT Indra Karya (Persero) mengembangkan dan memperkuat layanan bisnisnya melalui transformasi bisnis, penguatan layanan digital. Upaya perusahaan dalam mendiversifikasi pasar dalam negeri, pasar luar negeri maupun dunia usaha memberikan kontribusi positif bagi kemajuan Indonesia.
“Alhamdulillah, upaya serius mengembangkan bisnis hingga mencapai kinerja positif membuahkan hasil pada Program Infobank Awards 2024 sebagai Best Owned Enterprises (SEO). 500 Miliar yang diberi judul “Sangat Bagus ‘Versi Infobank’,” jelasnya.
Dikatakannya, penghargaan ini merupakan hasil kerja kolaboratif seluruh insan Indrakarya untuk memberikan kualitas pelayanan profesional terbaik dan kinerja terbaik dalam situasi saat ini.
Pada akhir tahun 2023, perusahaan telah melihat pertumbuhan positif dalam kinerja kontrak, meningkat sekitar 118,4% dibandingkan kinerja tahun 2022.
“Pada tahun 2023, Indra Karya membukukan pendapatan sebesar Rp 210,39 miliar, dengan kontrak kerja senilai Rp 600,16 miliar dan laba bersih sebesar Rp 13,27 miliar, dengan total aset tercatat meningkat 104,0% dari tahun 2022. Berkat kerja sama tim yang efektif dari Dewan Direksi Direksi dan seluruh karyawan Indra Karya Dan dengan komitmen hal ini pasti bisa tercapai.” pungkas Okky.
PT Indra Karya (Persero) merupakan Badan Usaha Milik Negara yang bergerak di bidang jasa konsultasi yang luas, segmentasi pasar pada produk konstruksi dan turunannya, seperti pengembangan sektor energi dan energi terbarukan serta pertambangan.
Indra Karya saat ini merupakan perusahaan yang dipercaya mengelola Danareksa BUMN Holding melalui Surat Kuasa Khusus Pemegang Saham yang dikeluarkan Kementerian BUMN No. SKK-117/MBU/12/2021 yang diterbitkan pada tahun 2021 sehingga hampir seluruh model bisnis dan pengembangannya dikoordinasikan oleh Danareks BUMN Holding adalah