bachkim24h.com, MADIUN — PT KAI (Persero) Daop 7 di Madiun, Jawa Timur, tengah melakukan tes narkoba dan kesehatan secara acak kepada awak kereta api. Sekian masa transit Idul Fitri 2024 yang aman dan lancar.
Direktur Humas PT KAI Daop 7 Madiun Kuswardojo Madiun, Selasa (2/2/2024) mengatakan, pemeriksaan obat dan kesehatan tersebut melibatkan pejabat Badan Narkotika Nasional (BNN) di Kabupaten Nganjuk dan Blitar.
“Untuk mencetak personel yang kompeten, handal dan amanah, KAI Daop 7 Madiun bekerja sama dengan BNN Nganjuk dan Blitar akan melakukan latihan-latihan jumlah personel KAI Daop 7 Madiun,” kata Kuswardojo.
Pengecekan dilakukan secara acak di tiga tempat berbeda, yakni laboratorium UPT Awak KA Madiun, Klinik Medis Kertosono, dan laboratorium UPT Awak KA Blitar 90 pegawai, teknisi, asisten insinyur, kondektur, teknisi kereta api, polisi, penjaga perlintasan, dan lain-lain. Keamanan, dan staf operasional lainnya.
“Dengan kegiatan penyidikan narkoba, KAI Daop 7 Madiun memastikan petugas yang bertugas dalam keadaan sehat dan tidak terpengaruh narkoba dan narkotika. Mereka adalah polisi terbaik. Mereka melayani pelanggan langsung di depan perusahaan,” ujarnya. Kuswardojo
Ia menyatakan penelitian obat dan kesehatan itu bertujuan untuk meningkatkan pelayanan dan keselamatan penumpang, khususnya pada musim pelayaran lebaran.
Saat ini pengujian dilakukan dengan menggunakan alat tes urin untuk mengukur kandungan “Amphetamine” (AMP), “Morphine/Opiace” (MOP), “Marijuana” (THC), “Cokain” (COC) “Methamphetamine” ( bertemu). ), dan “Benzidazepin” (BZD).
Hasil tes menunjukkan, secara umum peserta memiliki hasil tes urin negatif. Hal ini menegaskan pegawai KAI Daop 7 Madiun bebas dari penggunaan narkotika. Selain itu, para peserta juga mendapatkan pelatihan dari BNN tentang bahaya dan akibat Narkotika, Psikotropika, dan Obat-obatan terlarang (NAPZA).
Ia menambahkan, tes narkotika ini merupakan langkah tambahan untuk menjamin keselamatan dan keamanan perjalanan kereta api saat pelanggan menempuh perjalanan Lebaran 2024.
“Kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang aman dan nyaman kepada seluruh penumpang, khususnya pada masa transit Idul Fitri ini. Langkah-langkah preventif dan proaktif ini kami lakukan sebagai wujud tanggung jawab kami terhadap keselamatan dan pelayanan penumpang,” kata Kuswardojo.