CHINA – Sekretaris Jenderal Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) M. Fadil Imran mengatakan keikutsertaan tim putra dan putri Indonesia pada Piala Thomas dan Piala Uber tahun ini merupakan kesempatan untuk merayakan semangat para pemain. untuk tahun ini. Olimpiade Paris 2024.
Piala Thomas dan Uber ini kompetisi beregu. Suasananya berbeda dengan kompetisi sebelumnya yang bersifat individual. Semangat persatuan harus semakin kuat. Namun, kebersamaan tidak boleh menjadi beban, ujarnya. Fadil dikutip dari PP resmi pernyataan PBSI.
Selain itu, pria yang juga Ketua Tim Adhoc Olimpiade PBSI Paris ini berharap para atlet mampu menambah energi positif yang tercipta sejak dibukanya All England karena hasil dua pertandingan beregu ini akan mempengaruhi posisi unggulan. atau benih di dalamnya. harga Olimpiade.
“Energi positif seluruh Inggris harus tetap hidup hingga Olimpiade 2024. Thomas dan Uber penting karena akan mempengaruhi posisi undian,” kata Fadil.
Untuk Piala Thomas tahun ini, Indonesia mengirimkan Jonatan Christie, Anthony Sinisuka Ginting, Chico Aura Dwi Wardoyo dan Alwi Farhan untuk kategori tunggal, sedangkan kategori ganda diisi oleh Fajar Alfian, Rian Ardianto, Leo Rolly Carnando, Daniel Marthin, Bagas Maulana, dan Muhammad Shohibul Fikri.
Pada turnamen tahun ini, tim Thomas diunggulkan 3/4. Tur beregu putra berakhir di perempat final Kejuaraan Bulu Tangkis Beregu Asia (BATC) yang diadakan di Malaysia pada bulan Februari.
Turnamen ini merupakan ajang kualifikasi Piala Thomas. Meski demikian, Indonesia tetap berhak melaju ke babak final dengan cara terbaik.
Sementara tim putri Indonesia melaju ke Piala Uber sebagai unggulan 5/8. Gregoria Mariska Tunjung, Komang Ayu Cahya Dewi, Ester Nurumi Tri Wardoyo, dan Ruzana mengisi divisi tunggal, bersama Apriyani Rahayu, Siti Fadia Silva Ramadhanti, Meilysa Trias Puspitasari, Rachel Allessya Rose, Ribka Sugiarto, dan Lanny Tria Mayasari di fase ganda.
Tim putri yakin bisa melaju ke final di Chengdu setelah mencapai final di BATC.
“Yang terpenting, kami menghemat uang setiap hari untuk mencapai Olimpiade dengan lebih baik. Kami telah menerapkan pendekatan ilmu olahraga, analisis kinerja, data besar, dan psikologi olahraga,” kata Fadil.
“Semangat kerja sama dan persatuan dari para pemain, pelatih, ofisial, dan kelompok pendukung tetap kami hargai. Ini yang kita semua lakukan untuk mengangkat Merah Putih ke tiang tertinggi,” imbuhnya. (Myra) Timnas India Impian untuk lolos ke Olimpiade 2024 kini pupus hingga tahun 2024. OS bachkim24h.com.co.id 24 Desember 2024