bachkim24h.com, Jakarta – Stres merupakan bagian hidup yang tidak bisa dihindari. Entah itu karena masalah pekerjaan, masalah keluarga, atau bahkan peristiwa bahagia seperti pernikahan atau promosi jabatan. Namun, jangan anggap remeh stres. Meski terkesan sepele, namun stres mempunyai dampak yang sangat serius, terutama pada kesehatan mental dan jantung.
Stres tidak hanya mengganggu pikiran. Stres juga menyebabkan peradangan pada tubuh, yang berdampak buruk pada kesehatan jantung. Peradangan akibat stres dapat memperburuk kondisi jantung sehingga lebih rentan terkena penyakit jantung. Apakah stres menyebabkan penyakit jantung?
Ya, stres bisa menjadi faktor penyebab berkembangnya penyakit jantung. Meski stres sendiri bukan penyebab langsung penyakit jantung, namun dampak stres kronis pada tubuh bisa meningkatkan risiko gangguan jantung.
Dikutip dari heart.org pada Sabtu 31 Agustus 2024 Saat tubuh terkena stres, tubuh meresponsnya dengan melepaskan hormon seperti adrenalin dan kortisol. Hormon-hormon ini meningkatkan detak jantung dan tekanan darah serta mengarahkan lebih banyak energi ke otot.
Ini adalah mekanisme alami tubuh untuk menghadapi situasi berbahaya, yang dikenal sebagai respons “lawan atau lari”. Namun, jika stres terjadi secara terus-menerus atau dikenal dengan stres kronis, dampaknya bisa berbahaya.
Tubuh Anda akan tetap waspada, yang dapat menyebabkan masalah serius seperti tekanan darah tinggi, detak jantung tidak teratur, dan peningkatan risiko serangan jantung dan stroke.
Stres kronis diketahui menjadi faktor risiko utama penyakit jantung. Ketika tubuh Anda terus-menerus terpapar hormon stres, tekanan darah Anda akan meningkat, yang dapat menyebabkan kerusakan pada pembuluh darah dan jantung Anda.
Stres juga dapat mendorong perilaku tidak sehat dan berisiko tinggi, seperti merokok, makan berlebihan, kurang aktivitas fisik, dan mengabaikan nasihat medis.
Kombinasi faktor fisik dan mental inilah yang menjadikan stres sebagai ancaman serius bagi kesehatan jantung.
Manajemen stres bukanlah sesuatu yang bisa diabaikan. Dengan mengelola stres secara efektif, Anda tidak hanya melindungi kesehatan mental, tetapi juga menjaga kesehatan jantung. Berikut beberapa cara yang dapat Anda lakukan: Berolahraga secara teratur: Aktivitas fisik membantu mengurangi stres dan meningkatkan suasana hati. Teknik relaksasi: Meditasi, yoga, atau sekadar mendengarkan musik favorit dapat membantu menenangkan pikiran. Interaksi sosial: Menghabiskan waktu bersama teman dan keluarga membantu mengurangi stres dan meningkatkan perasaan bahagia. Tidur yang cukup: Tidur yang nyenyak penting untuk memulihkan tubuh dan pikiran Anda dari stres sehari-hari.