Categories
Edukasi

Unand: Tidak Ada Kenaikan UKT

bachkim24h.com – Universitas Andalas (Unand) Sumatera Barat memutuskan untuk tidak menaikkan biaya kuliah tunggal (UKT) pada tahun ajaran 2024-2025.

“Unand memutuskan tidak ada kenaikan biaya kuliah satu pun,” kata Rektor Unand, Efa Yonnedi, usai pelantikan enam guru besar di Fakultas Teknik Padang, dilansir Antara, Sabtu 18 Mei 2024.

Pernyataan tersebut disampaikan Rektor Unand menanggapi polemik dan kekhawatiran terkait kenaikan UKT di beberapa perguruan tinggi negeri lain di Indonesia.

Mantan konsultan Bank Dunia ini menegaskan, UKT di Unand, perguruan tinggi tertua di luar Pulau Jawa, akan tetap mengacu pada alokasi yang ada saat ini. Jadi, mahasiswa baru tahun ajaran 2024-2025 baik melalui jalur prestasi maupun seleksi berbasis tes tidak dikenakan kenaikan UKT.

Rektor Efa Yonnedi yang lahir pada 2 Mei 1972 dan juga pakar ekonomi dan akademik mengungkapkan, Unand memiliki 56 program studi (prodi). Setiap program studi memiliki skema pembayaran UKT tingkat satu dan dua.

“UKT tertinggi mencapai Rp 2,7 juta hingga Rp 3 juta, sedangkan terendah sekitar Rp 500 ribu,” jelas Rektor Unand.

Namun di Fakultas Kedokteran Unand, biaya UKT berkisar antara Rp 500 ribu hingga Rp 12 juta. Unand memilih untuk tidak menambah UKT karena beberapa pertimbangan. Pertama, universitas ingin fokus pada perbaikan dan efisiensi anggaran.

Rektor menjelaskan, peningkatan kapasitas Unand dilakukan melalui efisiensi belanja. Dengan cara ini pihak perguruan tinggi dapat memperbaiki ruang belajar dan berbagai fasilitas lainnya.

“Apalagi Unand tidak menambah UKT karena Wilayah Sumbar sedang dilanda bencana,” ungkapnya.

Rektor memahami, kenaikan UKT mahasiswa pada masa tanggap darurat bencana bukanlah keputusan yang bijaksana, mengingat situasi perekonomian masyarakat yang belum stabil akibat bencana hidrometeorologi pada Sabtu (11/5).

Kesimpulannya, Unand berharap dapat meningkatkan pendapatan melalui kerjasama dengan berbagai pihak eksternal tanpa meningkatkan UKT. Diakui Efa, meski UKT Rp 500 ribu hingga Rp 3 juta per semester belum mampu menutupi biaya pendidikan sepenuhnya, namun langkah tersebut dilakukan demi kebaikan mahasiswa dan masyarakat. (semut)

Baca artikel edukasi menarik lainnya di link ini. Ditangkap, Ini Pengakuan Pembunuh Wanita yang Ditemukan Tewas di Bawah Kasur Hotel di Semarang. Polisi telah menangkap pelaku pembunuhan seorang wanita yang jasadnya ditemukan di bawah tempat tidur sebuah hotel di Kota Semarang, Jawa Tengah. bachkim24h.com.co.id 11 November 2024