JAKARTA – Tragedi paling mengenaskan terjadi di kawasan Katarak Jami, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, Jumat (12/7/2024) lalu. Dua gadis remaja kehilangan nyawa akibat tenggelam saat berenang di air terjun yang ditunjuk kota itu.
Melihat kejadian tersebut, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Adyatama Nia Niscaya sangat menyayangkan hal tersebut terjadi. Nia menekankan pentingnya menempatkan regulasi pada tempat wisata yang diperlukan untuk memperkuat keselamatan dan keamanan wisatawan.
“Kami merasa selalu mengingatkan Pak Menteri (Sandiaga Uno) untuk selalu mengimpor standar operasional prosedur (SOP), terutama menjelang hari raya,” kata Nia dalam acara mingguan With Sandia Uno, Senin (15/7/2024). .
Nia mengatakan Kemenparekraf selalu meminta pengelola destinasi wisata dan wisatawan untuk mengutamakan keselamatan selama festival berlangsung. Dijelaskannya, langkah pengamanan merupakan tanggung jawab dan kesadaran bersama antara pengelola wisata dan pengunjung.
Nia berharap kejadian serupa tidak terulang kembali di destinasi wisata mana pun, dan pihak destinasi serta wisatawan dapat bersinergi menciptakan suasana wisata yang nyaman dan aman.
“Kami ingat bahwa kami telah memberi mereka alat yang diperlukan untuk melakukan pemantauan. “Tidak hanya salah satu dari kita yang bisa mengisi seluruh bagian SOP,” jelas Nia.
“SOP pertama adalah mencegah terjadinya hal yang tidak kita inginkan,” ujarnya.